Prilly pov
Memasak itu lah yang sekarang kita lakukan bersama. Aku bersama kak ka
ia, suaminya dan ali kebagian untuk bakar bakar ikan,daging,sate,sosis dan lain lain sedangkan mamahku dan tante resi memilih untuk memasak yang lainnya.
Sampai akhirnya semuanya selesai dan sudah tertata rapih di bawah pohon rindang yang sudah di ampari.
Tiba tiba saja aku mendengar suara bayi yang sedang menangis sepertinya zidan sudah bangun kak kaia pun segera berlari menghampiri zidan dan membawanya kemari namun zidan masih terus menangis dan tak mau berhenti.
"Sini kak biar ali gendong" ucap ali yang langsung mengambil alih zidan dari kak kaia
Dan anehnya begitu zidan sudah berada di gendongan ali zidan langsung berhenti menangis alipun mengajak zidan jalan jalan di sekitar sini.
Eh kenapa aku jadi liatin ali sih.
" pril kamu susul ali gih mamih udah laper nih" ucap tante resi setelah lumayan lama ali pergi
"Oh iya tante prilly susul dulu yah" ucapku sembari bangkit dari dudukku
Melihat ke kanan dan ke kiri mencoba mencari keberadaan ali. Aduh ali ngajak main zidan ke mana sih. Dan pandanganku pun terpaku pada sebuah danau disana entah mengapa firasatku ini mengatakan bahwa ali dan zidan berada di sana.
Dan ternyata benar saja di dekat danau ada ali yang sedang berputar putar sambil menggendong zidan sampai membuat zidan tertawa sangat lepas. Sepertinya mereka tengah asik bermain.aku pun memutuskan untuk mengahampiri mereka perlahan lahan. Ali yang menyadari aku pun tersenyum.
"Li makan dulu yuk kasian yang lain udah pada laper tuh" ucapku saat aku sudah berhadapan dengan mereka,ali hanya mengangguk sembari tersenyum lalu beralih melihat zidan.
"Zidan kita makan dulu yah" ucap ali namun zidan membalas dengan menggelengkan kepalanya
"Kok gak mau, nanti abis makan kita main lagi deh kita main sama aunt ily juga" ucap ali lagi
Aduh ali apaan sih bawa bawa aku tapi gak papa deng orang mainnya sama zidan ini
"Aunt ily au ain cama jidan cama uncle ali uga mau au" ucap zidan yang terlihat begitu menggemaskan
"Iya iya aunt mau main sama kamu tapi kamu harus makan dulu yah"ucapku sembari terus tersenyum dan mengelus pipi mungil zidan
"Cama uncle ali uga" ucap zidan dan ku balas dengan sebuah senyuman dan anggukan kepala
Aku dan ali pun segera bejalan kembali ke tempat dimana kita akan makan siang bersama. Zidan sekarang berada di gendongan ali.
"Aduh kalian ini udah kaya keluarga kecil aja yah" ucap tante resi saat kami sudah dekat mereka
"Mamah jadi pengen cepet cepet punya cucu nih" susul mamahku
"Iya bener mamih juga udah gak sabar pengen cepet cepet nimang cucu dari kalian berdua"
"Mamih apaan sih nikah juga belum udah ngomongin cucu segala" ucap ali sembari memberikan zidan kepada kak kaia
Ahh mamah sama tante resi apaan sih ngomongin cucu segala mana mau aku punya anak dari ali udah cukup ya nikah sama ali aja udah buat hidupku jadi berantakan seharusnya aku kerja dulu seharusnya aku sukses dulu bukan kaya gini (neng ily hati hati loh kalau ngomong)
"Ya gak papa dong li orang kalian besok nikahnya apa salahnya mamih minta cucunya dari sekarang" ucap tante resi yang semakin membuatku geli
"Iya pril li kalian cepet cepet ya punya anak biar zidan ada temennya" ucap kak kaia
KAMU SEDANG MEMBACA
TRUE LOVE
RomanceKarna perjodohan itu menjadikan aku kembali lagi pada laki laki itu #prillybie latuconsina Karna perjodohan ini aku kembali mendapatkan perempuan yang selama ini aku cinta, dari dulu sampai sekarang aku masih mencintainya #Ali syarief (masih dala...
