15. Under the moonlight

2K 163 0
                                    

Playlist: Boyfriend - Dove Cameron

***

Saat ini masih pukul 7 pagi, Karen yang baru saja selesai jogging di area pantai mendapati dua kawan nya itu datang menyusul ke villa. Ocha dan Zaki, siapa lagi?

Kini ketiganya duduk di gazebo depan yang dekat kolam ikan. "Ngapain lo pada kesini?" tanya Karen.

"DIH??? NGAPAIN??? YA MAU MINTA PENJELASAN LAH ANJ! Lo udah kita diemin 2 harian ye, masih aje kaga ada kabar apa-apa, emang gatau diri," omel Ocha.

"Eh teh Ocha! Emang penting banget gua laporan ke elo berdua ni? Emak gua juga bukan," cibir Karen.

"Jing, makin ngeselin lo!"

"Lian mana?" tanya Karen mengalihkan pembicaraan.

"Ga bisa dihubungin, gua sama Ocha udah nyamper ke apart nya juga dia gaada," jawab Zaki.

"Ini sebenernya ada apa sih?!" tanya Ocha lagi.

Karen menghela napas, menyugar rambut pendeknya ke belakang, "Darka, pacarnya Lian."

"HAH?! MAKSUTTT??" tanya Ocha yang masih belum paham. Kan, Darka itu pacarnya Mora? Kenapa jadi pacar Lian juga?

"Yee lola! Si bangsat Darka tuh pacarnya Lian jing, tapi malah selingkuh pacaran sama Mora!" jawab Karen.

"BANGSATTTTT?!!!" teriak Zaki dan Ocha bersamaan.

"Ya pantesan lo sampe gada kabar 2 hari, si Lian juga ngilang. Itu bangsat banget sumpah si Darka," kata Zaki.

"Lah Mora gimana? Dia kok mau-maunya sama si itu? Apa jangan-jangan dia gatau?" tanya Ocha.

"Gua clueless banget sama si Mora, bingung. Terserah lah, suka-suka dia mau gimana juga. Kayanya emang belom move on dari Darka, mangkanya mau balikan lagi," kata Karen yang terlihat pasrah.

"DIHH?!! KOK LO BIARIN GITU AJA SI ANJING?! KATA GUA LO CEMEN BANGET SIH!"

Obrolan mereka terpotong ketika salah satu anggota Karen datang dan memberitahu mereka untuk sarapan bersama di halaman belakang.

Kursi dan meja panjang sudah tertata rapi, makanan juga sudah berjajar diatas meja. Beberapa ada yang makan di gazebo karena bangku tidak cukup.

Karen, Ocha, dan Zaki duduk tak jauh dari tempat Mora. Membuat Ocha benar-benar berisik karena terus mengomel.

"Anj- gua ga nyangka Mora mau-mau aja sama cowo jamet gitu, dia ngeliat apanya sih? Rendah banget standard nya," dumel Ocha.

"Udah ay, makan dulu," ucap Zaki.

Karen hanya diam, memperhatikan semua yang dilakukan Mora dan Darka. Saling mengambilkan makanan, menyuapi satu sama lain, menyeka noda yang ada disisi bibir, romantis sekali bukan?

"Ren, kalo pengen ngomong jancok mending sekarang aja," ucap Zaki yang melihat Karen dengan miris.

"Bangsat lo!" umpat Karen.

Setelahnya, Karen malah melotot dan bergegas pergi kearah Mora. "Lah, Ren, mau kemana?" tanya Ocha.

"Ngomong jancok ke Darka kali," jawab Zaki.

Prak

Sendok berisi makanan yang ada di tangan Mora jatuh ke lantai, sengaja ditebas oleh Karen.

"Apa-apaan sih lo?!" bentak Mora.

"Itu ada udang nya! Mau mati lo?!" kata Karen ikut membentak.

Mora terdiam, salahnya juga tidak mencari tahu bahan makanan yang akan ia makan.

The Moon For The Ocean (gxg)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang