5

53 56 7
                                    

"Nuraaaaa tunggu aku" Teriak Bayu menahan langkahku
Aku memutar badanku melihat dia berlari ke arahku
"Kamu jalannya cepat sekali, kenapa terburu-buru begitu?

"Aku mau mengerjakan tugas soalnya tadi malam aku ketiduran"

"Kenapa kamu masuk hari ini, alergi kamu udah mendingan?" Tanyanya

"Udah baikan, kamu sendiri bagaimana perutmu?"

"Baikan juga, oh iya nanti pulang sekolah aku tunggu kamu diparkiran ya, kita pulang sama-sama"

"Seperti biasa kan" Aku memotong perkataan nya
"Itu kamu tau"
"Kamu mau ngajak aku kemana hari ini?" Tanyaku

"Aku mau ke perpustakaan kota, kamu mau ikut?"
"Tidak," Jawabku
"Ayolah temani aku sebentar saja, aku mau mencari beberapa buku disana" Memaksa ku untuk ikut bersama dia

"Ayolah, sebentar saja setelah dapat kita pulang atau pergi ke suatu tempat, terserah kamu yang memilih tempat nya"

"Baiklah setelah pulang nanti kan"
"Iya, aku duluan masuk ya" Ucapnya pamit masuk keruangan nya
"Iya"Jawabku

.
.

"Anak-anak hari ini bapak akan menjelaskan tentang materi pelajaran yang belum tuntas bapak sampaikan Minggu semalam," Ujar Pak guru  menjelaskan didepan kelas

Namun aku hanya termenung melihat keluar dari jendela

Aku tidak bisa berhenti disini saja, aku harus tetap mencari kebenaran nya, aku harus tau ayah dimana dan kenapa mereka berpisah, soal surat gugatan itu aku haru mencari tau, aku harus punya rencana, rencana apa yang harus aku buat??

Tapi jika seandainya kebenaran itu membuat  keadaan ku semakin memburuk bagaimana?, Tapi sampai kapan aku harus diam tanpa tau sedikit pun? Saat ini Aku berseteru dengan hati dan pikiran ku antara takut tahu yang sebenarnya dan rasa penasaran yang begitu kuat

"Nura saya ada didepan bukan diluar kenapa kamu melihat keluar" Pak mulai menegurku
Aku tetap hanyut dengan pembicaraan sendiri ku
"Nura" Dengan nada kuat menegurku lagi
"Nura"

"Aku lelah" Aku mengucapkan kata itu tanpa aku sadari
"Nura, kamu kenapa" Tanya pak guru mendekati ku

Aku terkejut dan bangun dari lamunanku

"Tidak ada apa-apa pak" Jawabku seperti orang aneh
"Apa kamu ada masalah?"
"Tidak ada pak, aku hanya melamun tadi"Jawabku

Dia kembali ke meja guru setelah memastikan keadaan ku

"Pak saya permisi sebentar" Ucapku keluar kelas
"Cepat kembali" Jawabnya

Seperti biasanya teman-teman di kelas ku semua melihatku dengan tatapan aneh mereka
.
.

Ada apa dengan diriku ini? mereka pasti berasumsi yang aneh-aneh tadi

Aku mencuci muka ku dan melihat dari cermin kantong mataku yang sedikit gelap

Bahkan aku tidak bisa tidur dengan nyenyak

"Sudah separah inikah aku sekarang?" Aku mulai berdialog dengan diriku sendiri lagi

Tidak akan parah, jika kau  mencari kebenaran nya

"Aku tidak tau untuk berbuat apa lagi"

Tapi kau selalu memikirkan nya kan

"Aku tidak mau melawan ibu seperti semalam"

Carilah dengan cara diam, jangan terbawa emosi

"Kamu benar, jika ibu tidak ingin memberi tau, aku harus bisa mencari tau sendiri"

JOUSKA  [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang