"Rioo, kamu milik aku, gaboleh sama yang lain!!" ucap Dea.
"Ihh apa sih, Mas Rio tuh punya aku, yakan Mas ?" ucap Rahmi.
"Engga pokoknya Kak Rio itu punya aku, inget loh Kak kita udah ngapain aja kemarin" ucap Mira.
"Hey kalian tuh orang orang baru, jadi gak usah ngaku ngaku. Rio itu punya gue dan akan tetap selamanya milik gue!" ucap Elsa.
Setelah itu, Elsa langsung menelanjangi dirinya lalu langsung memberikan teteknya ke gua untuk gua hisap, sementara Rahmi, ia langsung menurunkan celana gua dan lalu menyepong penis gua.
Tak mau kalah, Dea dan Mira juga sama sama menelanjangi dirinya dan mencoba mengusir Rahmi dan juga Elsa.
"Ihh awas gak lo, minggir ihh" ucap Dea kepada Rahmi.
"Kak lo awas kak, minggir gak" ucap Mira kepada Elsa.
Setelah beberapa saat mencoba mengusir Rahmi, Dea pun berhasil. Dea langsung naik ke atas tubuh gua dan memasukan penis gua ke dalam memeknya.
"Ssshhhh aahhhhhhhhh" desah Dea.
"Ihh Kak Dea curangg, titit kak Rio punya akuuuu" ucap Mira.
Dea tak menghiraukan ucapan Mira, ia sibuk bergoyang dan mendesah disana.
"Shhhh haahhhhh ahhhhhh ummmppphhhh shhhhhh ahhh Rioo sayanggg shhhh ahh"
Sedangkan Rahmi terduduk kesal karena tempatnya direbut oleh Dea.
"Ka Elsa minggir ihhh awaasss" dorong Mira ke Elsa yang menyebabkan Elsa terjatuh.
Setelah Elsa terjatuh, Mira langsung naik ke atas badan gua dan memberikan memeknya tepat di depan wajah gua untuk gua jilati.
"Ahhhhhhhhh kakkkk enaakkkk shhhhh" desah Mira sambil menggoyangkan pinggulnya.
Dea bermain di bawah sedangkan Mira bermain di atas, ahh luar biasa. Tapi, gua liat Elsa dan Rahmi terduduk diam dengan wajah kesal, karena gua gak mau ada yang kesal disini, gua memberikan kode agar Rahmi menuju tangan kiri gua dan Elsa menuju tangan kanan gua, lalu setelah itu gua kobel masing masing dari memek mereka dan jadilah kamar gua penuh dengan suara desahan.
"Ahhhhhhh sayannggg shhhh ahhhhh ummphhhh" desah Dea.
"Haahhhhhh kakkk enaakkk mmmppphh" desah Mira.
"Ahhhh Rioo enak bangettt shhhh ahhhhhh masukin satu jari lagi sshh ahhh" desah Elsa.
"Uhhhhhhhhhh ssshhhhhh mmmpphhh Mass enakkh mass shhhh" desah Rahmi.
Ahh sial, gua merasa seperti dikelilingi para bidadari yang sedang melayani gua, ini sungguh enak banget, rasanya selamanya kaya gini pun gak masalah wkwk.
"Shayaangg ahhh aku keluaarrr ahhh " ucap Dea.
"Kakkk aku keluarr kakkk ahhhhhhh" ucap Mira.
"Riooo guee keluarr ahhhhhhh sshhh" ucap Elsa.
"Akuhh sshhh mau hhh keluarr masshh ahhhh" ucap Rahmi.
Dan semuanya pun keluar bersamaan, Dea di penis gua, Mira di wajah gua, Elsa di tangan kanan gua dan Rahmi di tangan kiri gua.
"Haha masa udah pada keluar, aku belum keluar. Ayo siapa yang berhasil bikin aku keluar nanti malam tidur sama aku" ucap gua.
"Haahhhh aku mas, aku bisa bikin mas keluar cepet" ucap Rahmi.
"Ihh apa sih, sama aku aja kak aku bisa bikin kakak keluar" ucap Mira.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gairah
Fantasy(18+) ** Menceritakan kehidupan seorang Mahasiswa yang berubah drastis setelah bertemu dengan teman sekelasnya yang bernama Dea. Setelah beberapa kali berhubungan sex, akhirnya mereka pun memutuskan untuk berpacaran. Namun, ditengah tengah hubungan...