"Papa, bunda lagi sakit. Sekarang ada di rumah sakit, keadaannya sangat mengkhawatirkan pa. Papa gak mau melihat bun bun sebentar aja?"
Tujuan Xen bukan ingin menemui anak beserta istrinya, tetapi ingin memberitahu jika ia sudah bercerai dan akan menikahi kembali Kevin mimggu depan. Mendengar berita itu, hati Xen terasa sakit. Di satu sisi lain, ia ingin menemui Kevin. Tetapi mengingat ada larangan bertemu dengannya sebelum pernikahan nanti.
"Papa..."
"Yechan tau soal larangan itu, tapi bunda juga cari papa. Pesan dari bunda gak dibalas papa, kenapa pa?"
"Itu agar papa gak nekat melawan nenek dan kakekmu. Maafkan papa, papa kali ini merasa bersalah nak."
"Pa, sebentar aja? Gak papa pa."
"Iya tentu. Papa ikut sama Yechan, cepatlah sebelum menjelang malam."
Yechan mengajak Xen untuk naik ke mobilnya. Tanpa aba aba, mobil berjalan melaju cepat menuju ke arah kota. Xen memperingatkan Yechan agar hati hati mengendarai mobil, apalagi hari hampir malam.
"Hati hati chan."
"Bunda sendirian pa sekarang, jadi harus ngebut."
Setelah sampai dirumah sakit, mereka langsung turun dan Yechan mengarahkan ruang inap Kevin sekarang. Saat masuk ke ruangan, Kevin masih tertidur dengan posisi tak berubah seperti Yechan terakhir melihatnya tadi sore.
Xen mengambil kursi lalu duduk di dekat tempat tidur Kevin. Karena sudah mulai malam, Yechan memutuskan pergi untuk mencari makan malam. Beberapa menit setelah Yechan pergi, Kevin terbangun. Betapa terkejutnya saat melihat Xen berada disampingnya. Bukankah ia dilarang menemui kami sampai menjelang pernikahan?
"Kakak? Kok disini? Nanti ketahuan mami sama papi gimana?"
"Sut, udah gak papa. Tadi liat Yechan trus dia bilang kalau kamu di rumah sakit, jadi aku nyusul kesini sekalian jagain sampai pulang nanti."
"Kakak.."
"Ini udah malam, ayo makan dulu. Bentar ambil makanan mu diluar."
Xen bangkit dari tempat duduk, pergi keluar ruangan untuk mengambil makan malam Kevin, kembali masuk ke ruangan. Xen membantu Kevin duduk.
"Apa yang ingin Kevin makan malam ini?"
"Aku gak mau makan itu, buburnya aja."
"Aigu, baiklah sayangku."
Suapan pertama hingga ketiga berhasil masuk ke tubuh Kevin. Di suapan selanjutnya, Kevin meminta agar berhenti karena sudah kenyang.
"Udah kak, cukup."
Xen membereskan peralatan makan dan menaruh kembali diluar ruangan. Yechan tiba tiba muncul dari luar ruangan dengan berlari lalu menyelip masuk duluan sebelum Xen.
"Bun bun gak papa?"
"Gak papa sayang, makan dulu sama papa. Udah dibeli kan?"
"Huum, udah bun udah. Tapi bunda udah makan kan?"
"Udah tadi dibantu papa."
"Bagus deh, Yechan sama papa makan dulu. Bunda istirahat aja."
KAMU SEDANG MEMBACA
love me again please - 2jinwoo
FanfictionDunia memang kejam, banyak hal diluar nalar yang selalu terjadi. tetapi lebih jahat ketika ada yang membuat hidupku hancur, sudahkah mereka puas akan hal ini? "Aku harus bahagia walaupun terus disakiti dengan mantan suamiku." BxB area 1821+ Mpreg ...