Soobin dan Jisung sedang berjalan di lorong kelas yang sepi. Iya sepi, soalnya masih jam pelajaran. Lalu kenapa mereka berdua bisa berada di sana?
Tidak sengaja bertemu saat di toilet.
Kriiing! Saatnya istirahat pertama. Tengtengteng~
Soobin dan Jisung berhenti saat pintu-pintu kelas terbuka, lalu keluarlah segerombolan siswa yang keluar dari sana. Menuju ke satu tempat, kantin.
"Mau ngantin, Sung?" tanya Soobin.
"Ayo, deh."
"Ehh, Soobin!"
Yang dipanggil menoleh, melihat Baejin dan temannya yang menghampirinya.
"Kenapa, Jin?"
"Ngobrol bentar yuk, di taman deket perpustakaan."
Jadi begitulah ceritanya bagaimana Soobin, Jisung, Baejin dan temannya ada di taman dekat perpustakaan.
"Mau ngomong apa? Sampe harus ke sini."
"Gue tau gue seharusnya nggak ngomong ini ke kalian. Tapi ini tentang keselamatan kalian."
Soobin dan Jisung saling melirik.
Apa maksudnya?
Baejin menyikut temannya. "Gue tau siapa iblis yang bikin permainan puzzle itu."
Dua orang di hadapannya terkejut. Baejin tahu?
Teman Baejin balik menyikutnya. "Sebelumnya, kenalin. Gue Park Jihoon, temen sekelasnya Baejin." Dia berdehem. "Gue emang orang luar, harusnya nggak ikut campur masalah kalian, tapi-"
"Lo tau permainan puzzle ini dari siapa?" potong Jisung. Tatapannya menajam, mengintimidasi dua orang di hadapannya.
Jihoon mengibaskan tangannya. "Nggak penting kami tau itu dari mana."
"Itu penting," Jisung kembali berkata. "Kalian nggak tau, kalo ada orang lain yang mengetahui permainan ini bisa mati?"
"Meninggal, Sung. Mati buat hewan." sela Soobin.
"Bodo amat. Kalian nggak usah ikut campur, nanti mati."
Sebenarnya ... Jisung begini karena dia tidak mau ada korban lagi setelah Eric. Jauh di dalam lubuk hatinya, dia benar-benar mau menerima bantuan dari Baejin dan Jihoon.
"Meninggal, Sung! Meningkal!"
"Diem deh, Kak Soobin. Typo terus mulutnya, gue yang malu."
Sabar Soobin, sabar.
"Tapi niat kami baik." Baejin mengembalikan topik awal. "Kami nggak mau ada korban lagi."
Korban lagi? Apa maksudnya?
"Temen-temen gue ... kalian kenal Kim Sunwoo, kan?"
Ahh, tentu saja mereka kenal. Kim Sunwoo, anak akselerasi yang tiba-tiba menghilang lalu dinyatakan meninggal.
"Dia temen gue. Salah satu temen gue yang jadi korban."
Korban apaan sih?
"Lo tau? Dulu dia juga dapet permainan.. ya enggak puzzle juga, sih. Tapi gara-gara itu, dia hilang. Hilang dan nggak pernah kembali lagi."
"Terus hubungannya sama gue apa?" tanya Soobin bingung.
Baejin mencengkram pundak Soobin. "Bin, permainan ini nggak main-main. Lo bisa kehilangan nyawa lo di tangan temen lo sendiri. Gue denger, lo bisa nyelesaiin permainan itu kalo balikin si iblis ke neraka. Iblisnya itu-"
![](https://img.wattpad.com/cover/313659376-288-k455050.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Puzzle
Mystery / Thriller"Selesaikan puzzle ini dalam lima belas hari jika kalian ingin selamat." *** Soobin tidak menyangka, jika kiriman puzzle yang ia dan teman-temannya pikir hanya sebuah keisengan belaka, malah membahayakan nyawa mereka. ft. nct dream, skz & txt