Reygan|| 28

22.7K 1.5K 97
                                    

raja bergegas berlari masuk ke kamar mandi, ia baru ingat hari ini reygan akan datang ke rumahnya, siapa yang ga senang? pokoknya raja full senyum hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

raja bergegas berlari masuk ke kamar mandi, ia baru ingat hari ini reygan akan datang ke rumahnya, siapa yang ga senang? pokoknya raja full senyum hari ini.

"halo bundaaa" sapa raja turun dengan keadaan yang sudah rapi sekaligus wangi

"wangi banget, ciee ajaa ciee"

"bunda, kalo sudah tunangan ajaa boleh tinggal sama rey aja ga?"

"ga boleh, enak aja" sahut ayah yang tiba - tiba datang dari arah belakang

raja menatap ayahnya kesal "kenapa ga boleh? kan cuman tinggal bareng, bukan di culik"

"tinggal bareng tinggal bareng, dari sini berdua ntar balik kesini malah jadi bertiga" ayah

"ayahhhh, bundaa liat ayah"

"nih bunda liat ayah kenapa?" bunda bukannya membela raja tapi malah menatap ayah secara dekat

raja makin kesal, ia kembali berjalan masuk ke dalam kamarnya "ayah bunda sama aja" gumam raja membanting badannya di kasur

•••

"haii rey, hai mom dad" bunda menyambut kedatangan reygan dan orang tuanya, bunda keikut memanggil mom dan dad karena raja dan reygan

"bun ajaa nya dimana?" tanya reygan yang pas masuk sama sekali ga ngeliat ada keberadaan raja

"tuh ngambek di kamar"

reygan menyerengitkan keningnya "ngambek kenapa bun?"

"coba kamu bujuk sana, tanya ke dia tuh ngambek kenapa"

reygan berjalan menuju ke arah kamar raja, sedangkan orang tua mereka membicarakan tentang pertunangan reygan dan raja, saat reygan mencoba membuka pintu kamar raja yang ternyata ga terkunci ia melihat raja yang berbaring terlentang sambil melipat kedua tangannya di dada.

reygan melihat itu tersenyum "haii ajaa"

raja yang mendengar suara reygan langsung berlari sambil melompat memeluk reygan, untungnya reygan langsung sigap menangkap badan raja yang sekarang ada di badannya seperti koala "untung aku siap, kalo ga gimana? kenapa kok tumben begini" tanya reygan membawa raja ke kasur

ketika reygan hendak menurunkan raja di kasur ia menggeleng "gamau turun, mau gini aja"

"yaudah gini aja" reygan duduk sambil memeluk raja di dekapannya

raja menyembunyikan wajahnya di ceruk leher reygan "ajaa kenapa sayang? kata bunda ajaa ngambek" reygan sambil mengelus punggung raja

"kata ayah sama bunda, kalo habis tunangan ga boleh tinggal sama rey, kan ajaa pengen"

reygan terkekeh mendengar hal tersebut "alasan ayah bunda ga bolehin apa?"

"kata ayah nanti dari sini berdua pas balik kesini lagi jadi bertiga, tapi kan ajaa mau tinggal sama rey"

"ayah bener sih, masih ga boleh" reygan, raja mengangkat kepalanya langsung menatap sinis reygan, ia melepaskan pelukannya di badan reygan hendak turun, namun sayangnya pelukan reygan lebih kuat

"iya ga sayang, ajaa boleh kok tinggal sama aku, nanti biar aku yang bilang ke ayah ya, tapi mau tinggal di apart dulu? kan aku masih kuliah belum kerja, jadi belum ada uang buat beli rumah sendiri"

"gapapa, kan ajaa cuman mau tinggal sama rey doang"

"iya dari besok sudah tinggal sama aku ya, jangan ngambek lagi kita ke bawah ya ada mom sama dad"

sepertinya hari ini reygan harus menerima sifat manja raja yang sebenarnya, tapi terlalu bahaya jika raja berhenti manja kepadanya.

"mau gendong?" tanya reygan

"gamau, malu di liat mom sama dad"

"yaudah, ayo kita ke bawah" reygan menggandeng pinggang raja berjalan ke bawah

"haii maniss" sapa mom langsung memeluk raja bahagia

"haii juga mom, dad"

"semua sudah kami bahas, proses tunangannya gausah di adakan meriah ya, soalnya di ganti nanti pas acara nikahan aja yang meriah gapapa kan?" tanya bunda

raja dan reygan mengangguk "gapapa bun, yang penting udah terikat" reygan

mok memberikan cincin tunangan yang sudah reygan beli dari jauh hari, dengan acara yang sederhana hanya ada keluarga inti reygan memasangkan cincin di jari manis raja, sebaliknya begitu juga.

hari ini, detik ini, di chap ini reygan dan raja resmi bertunangan cihuyyy slibaww, reygan mengecup kening raja lumayan lama "lama amat? ntar aja kalo udah nikah baru 24 jam" celetuk dad

"aelah dad kayak ga pernah muda aja"

setelah acara sederhana itu raja, bunda, dan mom sedang di dapur membuat makanan untuk makan malam, sedangkan reygan, ayah, dad sedang mengobrol di ruang keluarga "ayah, rey boleh bawa raja tinggal bareng di apart ga?"

"ayah sih ga masalah sebenarnya, cuman kalo ajaa isi gimana? kan kalian belum nikah"

"ya apa susahnya sih tuy, tinggal keluar di luar" jawab dad membuat ayah menatap julid

"jangan sampe reygan keikut sifat mesum lo ya, bisa2 anak gue di jebol tiap detik"

"wajar, kek ga pernah muda aja" dad

"masa muda lo di penuhin kantong hormon jep? pantes tua nya nafsuan" ayah tak mau kalah

"nafsuan ke bini sendiri mah gapapa, dari pada lo waktu muda nafsuan ke janda"

reygan yang melihat perdebatan itu malah bingung, kok jadi debat padahal dia cuman tanya secuil "malah debat dua tua ini" gumam reygan

"mom, bun, liat ayah sama dad nih berantem" teriak reygan membuat ayah dan dad langsung berhenti debat

"cepu anak lo jep"

"bakal jadi mantu lo juga tuy"

"astagaa, rey cuman tanya boleh apa ga ayah, bukan mau dengar kalian berdua adu mulut"

"iya boleh tapi anak ayah jangan sampai di jebol tiap hari ya, gaboleh isi sampe nikah nanti"

"nah gitu kek yah jawabnya, yaudah rey mau ke dapur juga kalian lanjut aja debatnya kalo bisa hantaman aja sana biar ayah ga dapat jatah dari bunda, dad ga dapat jatah dari mom" reygan langsung berlari ke dapur

"nah gitu kek yah jawabnya, yaudah rey mau ke dapur juga kalian lanjut aja debatnya kalo bisa hantaman aja sana biar ayah ga dapat jatah dari bunda, dad ga dapat jatah dari mom" reygan langsung berlari ke dapur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







nikah dulu atau konflik dulu nih?

REYGAN // NOMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang