She's Criminal [EUNSEO]

She's Criminal : Chapter 16

Kim Bona telah datang di gedung SES Corp. Dia menunggu sekretaris suaminya di salah satu ruangan. Hatinya mulai merasa risau saat melihat sang sekretaris menghampirinya.

“Ada keperluan apa Nyonya memanggil saya?” tanya Luda.

Bona masih terdiam, bibirnya seakan susah untuk menanyakan beberapa pertanyaan untuk sang sekretaris.

Luda sekali lagi bertanya pada istri dari atasannya. dia juga mencoba membuat Bona tenang saat dirinya menyadari adanya sesuatu yang tengah.

“Tanyakan saja semua yang ingin Nyonya tanyakan pada saya. Tidak usah sungkan…”

Bona menangguk seraya menarik napasnya dalam-dalam, “Luda, tolong jawab pertanyaan saya dengan jujur.”

Luda menganggukkan sebagai tanda respon. Tak lama setelahnya, Bona mulai bercerita sedikit lalu diakhir dia bertanya tentang kebenaran hubungan gelap antara Eunseo dengan sang sekretaris.

Luda membelakak terkejut, dia merasa kecewa atas sikap Bona, “maaf, Nyonya. Selama ini saya bekerja hanya dengan satu tujuan. Yaitu mengumpulkan uang dari gaji jerih payah saya untuk di abung. Bagaimana bisa Nyonya berpikiran seperti itu? Bukankah Nyonya juga sudah tahu kalau saya memiliki seorang kekasih?”

“Maafkan saya, Luda. Saya…”

Luda sempat ingin mengoceh lebih panjang, tetapi tidak dilakukannya, karena dia tidak tega melihat Bona yang kini tiba-tiba menangis.

“Maaf jika saya lancang, Nyonya Eunseo memiliki 2 sekretaris, kan? Mungkin yang Nyonya Bona maksud bukanlah saya, melainkan sekretarisnya yang lain.”

Bona semakin menangis saat mendengar ucapan dari Luda.

“M-maafkan saya, Nyonya. Saya tidak-”

“Tidak apa, Luda. Ini bukan salahmu. Lagipula, saya merasa senang kalau orang itu bukanlah dirimu.”

Luda hanya bisa diam tertunduk seraya membungkam mulutnya agar tidak mengucapkan kata-kata yang mungkin akan menambah kerisauan Bona.

Merasa sudah tidak ada yang perlu dibicarakan lagi, Bona pamit.
“Jika Nyonya Bona membutuhkan bantuan, hubungi saja saya. Dengan senang hati, saya akan membantu Nyonya.”

Bona tersenyum simpul, lalu memeluk Luda untuk beberapa detik, “terima kasih telah mendengarkan cerita dan menjawab pertanyaan dari saya.”

Selang beberapa saat Bona keluar dari gedung SES Corp, seorang wanita tiba-tiba menanyakan keberadaan Eunseo. Namun, sebelum orang tersebut masuk ke bagian lobi, dia berhenti melangkah saat dia hampir berpapasan dengan Bona.

“Kenapa istri Eunseo berada disini? Apa dia barusan bertemu dengannya? Sialan!”

Luda yang baru saja hendak masuk ke lift ditahan oleh Bora. Dibawalah Luda ke salah satu sudut gedung agar para pegawai yang lain tidak mendengarkan pembicaraan mereka.