1 jam berlalu, Eunseo dan Bona telah menyelesaikan kegiatan bercocok tanamnya.
Eunseo yang tengah memakai pakaian kembali mendapatkan ceramah dari istrinya.“Bona, aku tidak bisa menahannya. Jadi, tolong mengertilah.”
“Aku mengerti, tapi tidakkah kamu menginginkan semua ini berakhir? Jika kamu bersungguh-sungguh, kita bisa ke psikiater setiap hari.”
Mendengar kata psikiater, tatapan mata Eunseo seketika berubah menjadi sinis, “aku mendengar percakapanmu dengan Dr. Soobin. Dia mengatakan kalau aku tidak akan bisa berubah, dan mungkin apa yang dikatakannya benar. Sekuat apapun aku berusaha, hasilnya tetap sama.”
Saat Eunseo hendak membuka pintu, istrinya mengucapkan sesuatu yang membuatnya tertegun.
“Akan kubuktikan kalau kamu bisa berubah! Apapun caranya, aku akan tetap berusaha.”
Eunseo menatapnya sekilas dengan hembusan napasnya yang seakan apa yang dikatakan istrinya itu hanya akan membuang-buang waktu saja.
Eunseo tengah mengendarai mobilnya menuju tempat yang sudah didapatkan dari pria bernama Scott Summers.
Setibanya di tempat lokasi, Eunseo membawa pisau dan pistol di dalam tas kecil miliknya.
~ “Mari kita beraksi.” ~
Sisi gelapnya telah merasuki dirinya dengan kalimat yang mampu membuat gairah kemampuan membunuh semakin membara.
Beruntungnya pria dengan nama Zach Mitchell itu berada di dalam dan tengah menikmati secangkir teh. Dengan cepat, Eunseo langsung membungkamnya dengan kain yang sebelumnya telah dia beri obat bius.
Beberapa menit kemudian, Zach mulai sadar dan begitu pun dengan Eunseo, dia sudah bersiap dengan alat yang dibawanya.
“Hello, Zach Mitchell.” sapa Eunseo seraya menatapnya.
“Who are you?! What are you doing to me?!”
“Oh, come on. Calm down, jangan membuat saya untuk melakukannya dengan cepat.”
Zach baru terkejut saat Eunseo mengeluarkan pisau miliknya, dan pisaunya itu tengah diarahkan ke bagian paha kanannya.
Jleb! Satu tusukan berhasil membuat Zach berteriak histeris, padahal ini baru awal tapi Eunseo sangat menikmatinya.
“How do you feel, Zach? It’s fun, right? Oh, maybe not for you, haha.”
“Fuck! L-lepaskan saya!”
“Saya tidak bisa melakukannya, karena orang yang menyuruh saya menginginkan dirimu tersiksa terlebih dahulu.”
Raut wajah Zach semakin ketakutan saat Eunseo ingin beralih menusukkan pisaunya ke paha satunya dan tanpa perlu membuang waktu, Eunseo langsung menusuknya
KAMU SEDANG MEMBACA
She's Criminal [EUNSEO]
Fanfiction• GL STORY • Kegelapan itu hadir dalam hidup seorang wanita bernama Son Eunseo dan sampai saat ini dia masih tidak mampu untuk menghilangkannya. Salah satu faktornya yaitu kegelapan ini mampu membuatnya merasakan kepuasan yang luar biasa. Meski Euns...