Sama-sama sudah berpisah dengan pasangan masing-masing membuat keduanya menjadi orang tua tunggal. Hak asuh Jaemin jatuh pada Yoona membuat mama muda cantik itu sibuk mengatur waktu agar putra semata wayangnya bisa tumbuh penuh kasih sayang meski ke...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°°°
Tibalah saatnya kita bertemu di hari bahagia dua sejoli single parents ini. Ini adalah hari yang sakral untuk Yoona dan Sehun. Mereka akan segera melepas status janda dan duda yang melekat pada mereka selama ini. Sebelum akad berlangsung, Jaemin hampiri bundanya yang masih bersiap-siap di dalam sebuah ruang yang khusus disiapkan untuk calon mempelai wanita. "Hai bunda..." Jaemin menyapa Yoona sembari bermanja-manja dengan dagu yang ia tempelkan ke bahu sang bunda. "Bunda cantik banget deh hari ini." Jaemin melihat ke cermin, ia bisa melihat pantulan bayang maya bagaimana Yoona terlihat manglili dengan gaun dan riasan di hari pernikahannya.
"Emang biasanya bunda gak cantik hmm?"
"Cantik sih bun, cuma hari ini aura bahagianya kelihatan."
Yoona mengusap kepala putra semata wayang yang hampir ia habiskan waktunya untuk sendirian membesarkan Jaemin hingga tumbuh menjadi anak bujang yang tengil tapi manis dan penuh cinta itu. "Bunda pasti seneng ya akhirnya ketemu sama laki-laki yang baik dan sayang sama bunda."
"Kamu kenapa tiba-tiba mellow gini Na?"
"Gak apa-apa bun, Nana cuma pengen manja-manja sama bunda kan nanti bunda udah ada om Sehun jadi Nana harus ngurang-ngurangin waktu gelendotan sama bunda dong."
Kelihatannya aja sudah besar, di mata Yoona memang Jaemin cuma bocah yang manja dan mau terus diperhatikan ibunya. "Hahaha ya gak gitu dong sayang, kamu kan anak bunda sampe kapan pun gak bisa dikurang-kurangin kasih sayang bunda sama kamu. Yaaa lagian kamu kan dah gede, masa mau manja terus sama bunda sih Na?" Jaemin mengerucutkan bibir, lalu kedua lengannya melingkar ke pinggang Yoona — memeluk lebih erat bundanya.
"Iya bun Nana tahu... om Sehun juga baik kok makanya Nana setuju bunda nikah sama dia."
"Well, semoga setelah ini bunda selalu bahagia ya bun. Semoga ini cinta terakhirnya bunda."
"Amiiin... ya udah, bunda mau siap-siap lagi ya sayang. Akadnya kan bentar lagi mulai!"
"Kamu tunggu di luar ya Na!"
Prosesi akad nikah akan segera dimulai, Jaemin diminta untuk keluar dari ruang rias karena Yoona belum selesai dengan riasannya agar tampil cantik dan menawan di hadapan calon mempelai pria. Di sisi lain, Karina juga datang ke kamar rias untuk calon mempelai pria, di sana ia bisa lihat bagaimana Sehun menyisir rambutnya lalu memakai blangkon di kepalanya.
"Ciee... cieee... yang bentar lagi punya istri!"
Beda dari Jaemin yang sedikit sedih di hari pernikahan bundanya, Karina justru tersenyum sumringah melihat bagaimana sang papa sangat ceria dan penuh senyum hari ini. "Gimana pa, udah siap buat ijab kabul kan?" Karina menggodai papanya menjelang akad.
