• spesial -☆

1.9K 161 64
                                    

ini spesial chap buat meredahkan beban pikiran hahaha:>.

— ini chap 'bagaimana' kalau mereka gk ngalami konflik yang amburadul di alur asli(✯ᴗ✯)

Btw thanks for 1k pembaca. Ilm(i love me)💘




Neth menatap gemas pada mahluk di hadapannya. Dia agak menyesal kenapa dulu pada saat sma ia tak melirik anak ini sama sekali? Padahal indo itu perfect! Cantik iya, ganteng iya juga.

"Apa liat liat?" Sinis indo, ia mulai tak nyaman dengan tatapan neth yang tak bisa ia artikan itu. Neth menggeleng, "gk boleh liat istri sendiri?"

Indo malu, Tapi kesal juga. "SIAPA YANG LU BILANG ISTRI ANJ!!!" Teriaknya kesal sembari berusaha memukul neth yang malah di tangkis dengan mudah oleh sang empu. Neth menghela napas pelan, trs indo harus ia sebut apa kalau bukan istri?

Neth menarik tangan indo membuatnya jatuh ke dekapan nya. Ia mengunci pergerakan indo sebisanya, indo hanya bisa mengeram kecil karna tubuhnya kini tak bisa bergerak. Sial.

"Diem gk usah kaya cacing kepanasan" ejek neth, ok dan indo kembali menyiraminya dengan sumpah serapah dalam berbagai bahasa. Neth gk ngerti diam aja ngedengarin.

Selama kurang lebih 10 menitan akhirnya indo berhenti bersuara, entah karna capek atau udah kehabisan kata-kata. "Udah marah nya?" Tanya neth dengan lembut, gk bisa gk bisa! Indo harus marah gk boleh melyot dulu!.

"Pikir aja sendiri goblok" neth hanya terkekeh gemas, neth menegcup pipi indo dengan gemas. "Dasar."






"Nethhhh!! Mau indomie!!" Rengek indo sambil menarik-narik baju milik neth, astaga. Untuk saja supermarket ini sepi jadi ia tak terlalu menajdi pusat perhatian. "Tidak" nolak neth lagi. Ia melarang karna indo terus menerus memakan Indomie dan tidak memakan makanan sehat lain!.

'pantes pendek makan nya indomie doang.' batin neth, ya sekarang mereka belanja bulanan dan stok Indomie indo habis, neth menyita semua uang indo agar dia tak bisa membeli indomie. Ini buat kebaikan indo loh.

Indo memasang wajah kesal. "Ayo bayar kekasir" ujar neth tapi indo tetap diam di tempatnya sembari menekuk wajahnya, "gk ada indomie gk pulang" ucap indo. Neth mengusap wajahnya kasar, kenapa bocah ini obsesi sekali sama indomie!? Neth kan iri— ok tak seharusnya ia cemburu dengan mie.

"Kalau tidak ya tidak indonesia." Indo meneguk ludah kasar, ia menghela napas kasar lalu mendekati neth dengan wajah memelas. Oke percobaan terakhir!. Indo menarik ujung baju neth pelan, ia menunduk sedikit.

"Mau indomie yaa love? Boleh yaa??" Pintanya dengan nada seperti anak kecil yang meminta permen. Neth bisa .... Bisa gila. "Ok ok fine hindie! Ambil sebanyak yang kamu mau!?" Neth sudah pasrah... Dia kalah.

Indo tertawa jahat sambil mengambil dus indomie. Terlalu mudah di taklukkan.





⚠️ Warning; tindakan fulgar dan dewasa yang di lakukan karakter hanya fiksi semata! Jangan di tiru untuk kamu yang di bawah umur!?⚠️

- di alur aslinya adegan kaya gini gk bakal ada jadi sy buat di sini saja -



Neth menatap horor indo. Really!? Neth tau indo pasti gabut di rumah, tapi mengatasi rasa gabutnya bukan dengan mencoba alkohol! Oke tapi ini juga salah neth kenapa ia menyimpan alkohol di dapur.

"Huwaaa jangan ambil minuman akuuuu" rengek indo saat neth mengambil salah satu botol alkohol yang masih terisi. "Berhenti minum."  Titah neth sembari membereskan gelas yang berserakan di karpet ruang tamu itu. Indo bangkit dari baring nya dan mendekati neth dengan wajah memerah—karna efek alkohol dan kesal—.

"Idih, pegi sana ama kerjaan kamu!?" Ah indo mengungkit kejadian tadi, harusnya hari ini neth libur tapi malah ada rapat dadakan dan rencana indo untuk healing bersama pun hancur. "Maaf love..." Neth habis ide untuk minta maaf ke indo.

Setelah membereskan semua kekacauan yang di buat indo, neth dan indo berada di sofa ruang tv.

"Masih gk mau bicara?" Tanya neth karna sendari tadi mereka hanya diam diam. Indo masih diam tak menyaut sama sekali. Neth memeluk tubuh itu, "mau apa?" Tanya neth.

"Mau minu—" neth menyela, "tidak, yang lain sayang." Indo menekuk wajahnya kesal. "Enakk tapi neth" neth memutar bola matanya.

"Saya tau yang lebih enak." Ucap neth dengan smirk.

Astaghfirullah, bentar napas dulu.

"Apa? Apa?" Tanya indo antusias. Neth memangku tubuh itu dan membuat tubuh mereka saling berhadapan, neth tanpa aba aba mengecup dan melumat bibir indo. Indo yang masih di pengaruhi alkohol malah mengalungkan tanganya di leher pemuda di depannya dan membuat tubuh mereka semakin dekat.

"I want fucking your asshole."


•••

Berharap apa lu dekc?:v

Gk dulu y. Auth gk siap buat gituan.

Btw selamat idul Adha jan lupa daging sapinya bagi author (*´ω`*)

just your love [netherindo] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang