I'm also Looking for

1.7K 241 14
                                    

"Does this feel weird?"

"Why?" tanya Cheryl, "what do you mean?"

"Maksud gue gini loh Cher, dari mana sih mesti gue ceritain? Jadi intinya gini, gue baru aja tau satu fakta kalau Kak Hamal dan adek kembarnya itu anak dari pemilik yayasan"

"Yang itu gue udah tau" jawab Cheryl, "cuma emang kayaknya mereka lebih milih keep privacy that they're part of Angkasa's family"

"Kok lo bisa tau sih sedangkan gue baru tau?" protes Stella

"Lo ga lupa kan kalau gue sekretaris Staria di BEM?" tanya Cheryl, "makanya gue bisa tau, tapi emang sama dia minta jadi secret aja. Jadi emang cuma beberapa orang dari jajaran inti di BEM FEB aja yang tau kalau dia anak pemilik yayasan"

"Dan lo ga cerita-cerita ke gue?!" protes Stella lagi

"Lo ngerti konsep dari secret ga sih?" jawab Cheryl, "kalau gue cerita ke lo berarti gue udah ngebongkar secret dia"

"Ah payah lo hal kayak gitu ga kasih tau gue" rajuk Stella

"Ga penting juga sih buat lo tau kayaknya. FEB ke FISIP jelas jauh" ucap Cheryl, "anyway gue denger Pak Adara sempat ke sini di hari pertama lo masuk hospital, otte?"

"What does otte mean?" tanya Stella balik

"Korean language, same meaning like how"

"Stop talking in a language I don't understand" ucap Stella

"Okay-okay, arraseo"

"Fuck you bitch!" maki Stella

"Hahahaha it's fun because finally you have a flaw" ledek Cheryl

"Whatever" ucap Stella sembari memutar kedua bola matanya

"Hahahaha oke-okey, chill girl"

"Chill ndasmu" sewot Stella

"Stop speaking Javanese!"

"And then kita impas sekarang" ledek Stella

"Terserah" ucap Cheryl malas, "jadi gimana? Lo belum jawab pertanyaan gue"

"Pertanyaan yang mana?"

"Yesterday Sir Adara came here"

"Oh itu, nggak ada yang gimana-gimana sih" jawab Stella, "beliau cuma minta gue kooperatif dengan ceritain kronologi kejadian. Ya kayak nyari tau permasalahan dari sudut pandang gue yang katanya beliau menurut orang-orang gue korban"

"Terus lo ceritain?" tanya Cheryl

"Ya iyalah gue ceritain, sedetail mungkin tanpa kurang ataupun gue lebihkan. Soalnya habis dari tempat gue, beliau langsung ke kampus buat nemuin pihak kampus dan Xavier"

"Terus kelanjutannya gimana?" tanya Cheryl, "Pak Adara mihak lo atau ke Xavier bajingan itu?"

"Syukurnya ke gue" jawab Stella

"Karena malamnya Kak Hamal nginep di sini" ucap Stella

"Wait! WHAT?! KOK BISA ANJIR?!" tanya Cheryl kaget

"Disuruh bokapnya yang berarti disuruh Pak Adara" jawab Stella, "setelah itu paginya gantian Kak Elena yang jagain gue, katanya dimintain tolong sama Kak Hamal"

"Anjir" ucap Cheryl yang sebenarnya lebih tidak tahu harus merespon gimana

"Dan lo mau tau yang lebih anjir lagi?" ucap Stella

"Mau-mau. Apaan?"

"Si duo kembar player itu malamnya yang nginep di sini jagain gue gantiin Kak Hamal yang ga bisa nginep"

[α] A Lost Sister | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang