||14||

2.9K 211 1
                                    

Happy Reading


At.Mansion Park

Di dalam kamar bernuansa abu abu kini seseorang mengerjapkan matanya menatap sekitar dengan hati hati karena matanya merasakan perih mungkin karena efek terlalu lama menangis,Ia melirik jam di nakas yang menunjukan pukul 19:20 KST ah sudah malam rupanya dan ini juga sudah waktunya makan malam.

"Hahh oh iya Renjun dimana?"

Ya orang itu adalah Jihoon ia bangkit dari ranjangnya dan keluar dari kamar dan turun kebawah tapi yang ja lihat hanya adiknya Mashiho dan kekasinnya Junkyu yang sedang menonton film.

"Shio-ya kau tau dimana Renjun?"Tanya Jihoon.

Mashiho dan Junkyu menoleh ke samping."Ya Renjun hyung ada dikamar mu hyung,Tadi Jaemin hyung membawanya kekamarmu"

Jihoon bernafas lega setelah tau dimana sahabat kecilnya."Syukurlah kalau begitu.Ah ya kalian sudah makan?"

"Hmm belum hyung kami menunggu kalian turun untuk makan bersama tapi mungkin saja Renjun hyung tidak bisa ikut"Ucap Junkyu.

Jihoon terkekeh."Baiklah ayo kita-"

PRANGG

Jihoon Mashiho dan Junkyu terkejut mendengar suara pecahan kaca dari atas dengan perasaan khawatir Jihoon berlari menaiki anak tangga dengan terburu buru dan langsung membuka pintu kamarnya dengan paksa,dan seperti dugaannya keadaan kamar yang awalnya rapi dan baik baik saja kini hancur berantakan bal diterjang angin topan.

Jihoon tak masalah dengan keadaan kamarnya tapi yang menjadi masalah adalah si penghuni kamarnya ya Renjun yang memeluk tubuhnya sendiri di samping ranjangnya sembari menangis terisak,Ia mendekat pada Renjun pelan pelan dan mengelus pundaknya dengan lembut tapi di tepis cepat oleh sang empunya.Dapat Jihoon lihat keadaan sahabatnya ini sangat sangat kacau mata merah sembab hidung merah karena menangis dan rambut coklat legamnya yang berantakan.

"J-jangan sakiti aku hiks ku mohon hiks Jangan mendekat!"

Jihoon menggigit bibir bawahnya kuat ia tak bisa melihat temannya meracau tak jelas seperti ini.

"Ren i-ini aku Jihoon a-aku temanmu Ren"

Renjun meringsut menjauh dari Jihoon yang akan memeluknya."TIDAK!K-KAU BUKAN TEMAN KU!KAU HANYA INGIN MENYAKITI KU!"

Mashiho yang semula di belakang Jihoon kini maju untuk menarik sang kaka manjauh terlebih dahulu keluar dari kamar.

"Ji hyung sebaiknya kita hubungi Suk hyung saja"Saran Junkyu yang diangguki oleh Jihoon.

"Shio-ya tolong ambilkan ponsel hyung di kamar mu"Pinta Jihoon.

Dengan secepat kilat Mashiho berlari ke kamarnya dan kembali dengan ponsel di genggamannya."Ini hyung"

Jihoon mengambil ponsel miliknya dari tangan Mashiho dan menekan nomor tunangannya."Ayolahh Suk hyung angkat"

Beberapa saat kemudian sambungan telpon pun terhubung."Akhirnya Sukkie hyung kau dirumah?"

'Jihoon?Ini aku Jaemin bukan Hyunsuk hyung'

Jihoon terkejut saat mendengar suara bariton milik Jaemin,perasaan tadi ia menekan nomor tunangannya."Jaem hyung kenapa ponsel Suk hyung ada padamu?"

My Possesif CEO [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang