2

7.4K 580 15
                                    

Pagi ini Vegas seperti biasa berangkat ke perusahaannya, tapi sebelum itu dia menyempatkan diri untuk ke markas guna mengecek barang yang akan digunakan transaksi nanti malam.

"Apakah sudah siap barang yang aku minta?" tanya Vegas ke daniel.

" Sudah siap sesuai permintaan tuan Vegas" jawab daniel

Daniel adalah orang yang dipercaya Vegas untuk mengurus bisnis ilegalnya.

"Bagus Daniel" jawab vegas

Setelah itu Vegas bergegas pergi menuju perusahaannya, karena hari ini ada jadwal meeting dengan klien dari luar.
Sepanjang perjalanan vegas sibuk mengecek pekerjaannya.
Sampai diperusahannya vegas langsung masuk ke kantornya.

"Selamat pagi tuan Vegas" ucap elizabeth, sekretaris vegas.

"Hmm" jawab vegas dengan gumaman

" 30 menit lagi tuan frederik akan sampai untuk meeting" kata elizabeth

"Siapkan berkas yang akan digunakan untuk bahan meeting nanti" ucap vegas tanpa beralih dari ipadnya.

"Baik tuan, saya permisi" pamit elizabeth

Vegas masih sibuk mengotak atik ipadnya. Vegas selalu pulang tengah malah karena baginya kerja adalah separuh hidup dia.

30 menit berlalu.....

"Selamat pagi Tuan Vegas Theerapanyakul" ucap frederik dengan senyum.

"Selamat pagi juga tuan Frederik Andreson" jawab vegas sambil menjabat tangan frederik.

"Akhirnya aku bisa bekerja sama dengan perusahaan VT company dan suatu kehormataan bisa bertemu dengan Tuan Vegas" kata frederik

"Apa kita bisa mulai ke inti saja tuan frederik" jawab vegas dengan datar

Vegas adalah orang yang tidak suka basa basi dan dia juga selalu bersikap dingin kesemua orang.

"Woww okey kita bisa langsung ke inti meeting hari ini" jawab frederik.

Setelah mereka selesai meeting selama 2 jam, vegas langsung keluar untuk makan siang.
Hari ini vegas berencana makan siang di restaurant di dekat perusahaannya.
Ketika dia sampai di area restaurant dan tidak sengaja bertabrakan dengan seseorang.

"Awww" rintih pemuda manis yang jatuh karena bertebarakan dengan vegas.
Vegas hanya diam tanpa mau menolong pemuda tersebut.

"Apa tuan tidak punya mata" ucap pemuda tersebut.

Dan Vegas hanya menatap tajam ke arah pemuda itu.

"Setidaknya tuan menolong dan meminta maaf, lihat tanganku berdarah karenamu" ucapnya sambil menahan emosi.

Dirasa tidak ada gunanya meladeni pemuda itu, Vegas meninggalkan pemuda itu tanpa mengucapkan maaf dan dia langsung memasuki restaurant.

POV PETE

Siang ini Pete akan pergi ketempat kerjanya, kerena dia dapat sift siangnya. Dan ketika dijalan dia tidak sengaja menabrak seseorang sampai siku tangannya berdarah karena terjatuh.
Pete sangat kesal karena orang tersebut tidak menolong dan meminta maaf kepada dirinya.

"Dasar orang kaya sombong" batin pete ketika melihat pria tersebut pergi begitu saja.

Pete Jakapan pemuda yang memiliki wajah manis dengan senyum cerahnya. Bagi sebagian orang terdekatnya Pete dikenal sebagai angel of happiness, karena dia selalu tersenyum dan memberikan energi positif ke setiap orang yang melihatnya.
Pete hanya tinggal sendiri karena 3 tahun yang lalu orang tuanya meninggal karena kecelakaan.

Ketika dia sampai ditempat kerja nya, dia langsung ke lokernya guna menyimpan barang-barangnya.

"Pete anter pesanan ini dimeja 13" ucap salah satu teman kerjanya.

"Okeyy baikk" jawab pete dan langsung menuju meja nomor 13.

Ketika dia sampai di meja 13, ketika dia meletakkan pesanan dan ingin kembali ke dapur, dia tidak sengaja melihat bahwa orang dimeja 13 adalah orang yang sudah bertabrakan dengannya.

"Huhh kenapa harus bertemu denganmu lagi" ucap pete dengan kesal

"What?" Ucap vegas dengan datar dan terkesan dingin.

"Tidak, hanya meratapi kesialan ku bertemu dengan orang sombong sepertimu" jawab pete dan langsung pergi dari hadapan vegas.




Jangan lupa vote🖤

VEGAS :The god of death Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang