VEGAS :The god of death

36

Hari-hari vegas dan pete sekarang berbeda dari sebelumnya. Sekarang vegas dan pete terlihat bahagia dengan status hubungan baru mereka. Setelah acara lamaran vegas yang terbilang cukup mendadak dan tanpa adanya pesta mewah tidak menyurutkan sama sekali rasa bahagia yang pete dapatkan. Pete secara resmi menjadi tunangan seorang Vegas theerapanyakul sang CEO, mafia dan iblis berwujud manusia.

Sebenarnya vegas ingin langsung menikahi pete tapi pete menolak. Alasan penolakan itu karena pete ingin sembuh dulu dari sakit yang ia alami. Vegas sempat kecewa dengan penolakan pete tapi lagi-lagi ia mengalah karena tidak mau memaksakan keinginannya seperti dulu.

Hari ini pete ada janji makan siang dengan vegas di salah satu restaurant dekat perusahaan vegas. Ia melihat ke arah jam dan masih menunjukkan pukul 09.00 pagi. Pete sangat bosan selama ini hanya berdiam diri di mansion. Ia sangat ingin bekerja tapi vegas tidak mengizinkannya.

"Huftt membosankan" keluh pete

Setelah dilanda kebosanan pete memutuskan untuk pergi lebih awal. Ia ingin berjalan jalan di mall dekat tempat ia dan vegas bertemu nanti. Sebenarnya alasan pete pergi ke mall karena ingin mencari sebuah hadiah untuk vegas, sebagai bentuk rasa terima kasihnya dan kado pertunangan mereka.

20 menit berlalu dan sekarang pete sudah siap. Ia langsung berangkat diantar oleh supir pribadi yang sudah disiapkan vegas untuk dirinya. Disepanjang perjalanan pete masih memikirkan hadiah apa yang cocok untuk ia berikan untuk vegas. Karena menurut pete, lelaki itu sudah memiliki semuanya.

Mobil mewah itu berhenti didepan pintu masuk mall. Pete langsung membuka pintu sebelum ada yang membuka kan pintu. Menurut pete itu membuatnya tidak nyaman. Ia langsung turun dari mobil dan langsung masuk ke dalam mall.

Ia berkeliling sendiri karena tadi ia menolak ketika ada bodyguard yang akan mengikutinya. Oh ayolah pete bukan lagi anak dibawah umur yang harus diikutin kemanapun dia pergi. Ia ingin bebas berjalan dan melakukan apapun tanpa diikuti seperti pejabat penting.

Setelah berkeliling hampir 30 menit ia memutuskan untuk masuk ke salah satu toko jam ternama. Sepertinya ia ingin memberi hadiah vegas sebuah jam tangan.

"Selamat siang tuan, ada yang bisa dibantu?" Tanya salah satu pegawai toko itu

"Aku ingin mencari jam tangan sebagai hadiah" jawab pete

"Mari ikuti saya, akan saya tunjukkan keluaran terbaru dari toko kami"

Pete hanya mengangguk dan langsung mengikuti pegawai itu.

Tidak lama pegawai itu memperlihatkan koleksi jam mewah dari toko tersebut dan pete langsung jatuh hati ketika melihatnya.

Pete langsung membeli jam tangan itu dan tidak lupa juga ia menulis sebuah note untuk diberikan dan dibaca oleh vegas nanti.

Setelah melakukan transaksi pembayaran pete langsung keluar dari toko itu. Ia masih memiliki waktu 20 menit sebelum bertemu vegas. Pete memutuskan untuk melihat barang barang lucu yang terlihat oleh mata nya. Tidak lama handphone nya bergetar.

Drtttt

Drtttt

Drttt

Pete langsung melihat siapa yang menelfonnya. Setelah tahu bahwa vegas yang menelfon ia langsung menerima panggilan itu.

"Halo bunny" ucap vegas dari seberang telfon

"Iya vegas"

"Apa kau sudah berangkat?"

Pete menggigit bibirnya karena tadi ia lupa memberi kabar ke vegas kalau ia akan berangkat lebih awal.

"Emm sebenarnya aku sudah berangkat dari tadi dan sekarang aku lagi berada di mall dekat tempat pertemuan kita"