02-Kosong

3.5K 235 10
                                    


.
.

Anyeong, masih ada yang nungguin cerita gabut ini? Aku dengerin lagu sedih terus biar feel pas ngetik.

.
Mau yang lebih sakit gak? Tunggu rame deh baru upload draft terakhir yang aku punya

(づ ̄ ³ ̄)づ

.
.

"Seberapa lama kau sebenarnya berpura-pura masih mencintaiku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Seberapa lama kau sebenarnya berpura-pura masih mencintaiku...."

-Lee Taeyong

.

.

.

Enjoy:)

.

.

.

Jeno pulang Bersama Beomie, kakak beradik itu segera saling melemparkan ejekan satu sama lain, si adik yang super jail dan sang kakak yang tidak mau mengalah, sampai saat ini keadaan di rumah masih seperti biasa. Kecuali Mark yang terus-terusan menghindar dan mengurung diri di kamar setelah menjemput Sungchan.

Sungchan juga asik dengan dunianya, ia bermain game online di komputernya, teleponnya tersambung dengan Haechan . Setelah menyelesaikan kelas belajar di perpustakaan sesuai kegiatan Sungchan langsung pulang kebetulan Mark menjemputnya tepat waktu. Apalagi saat pulang Bubu sudah Kembali ceria seperti biasanya membuat hatinya terasa lega.

"Haechan hyung, santai saja bermainnya kau bisa kalah " seruan kesal terdengar dari sebrang telepon, saat layar computer berubah dan menunjukkan kekalahan. Jeno masuk ke kamar Sungchan yang terbuka, dari tadi Jeno sudah mendengar suara Sungchan yang berisik. "Ya~ kalian bermain tanpaku? Jahat sekali rasakan kekalahan itu".

Haechan mendengus bahkan suara dengusannya terdengar jelas di telepon, "Aku sudah mengirim pesan padamu semenjak 20 menit lalu, kau kemana saja hingga tak membuka pesanku" Jeno terkekeh ia tau Haechan mengirim pesan tapi sengaja tidak membuka isinya, senang saja dia ada perasaan puas tersendiri saat menjaili beruang yang menyukai hyunnya itu.

"Makan Chan di suruh bubu"

"Hah.. aku sedang makan kok sambil bermain game .." Telepon itu masih tersambung sepertinya Haechan salah paham.

"bukan Haechan tapi Sungchan, beruang pabo" Haechan terkekeh begitu juga dengan Jeno dan Sungchan. Sudah di bilang mengerjai Haechan adalah kesenangan tersendiri bagi putra-putra Jung.

Sungchan dan Jeno segera turun ke meja makan, makan malam sudah siap namun satu anggota mereka tidak ada di meja makan. "Bubu, Daddy sudah sampai mana Beomie ingin makan". Beomie terus-terusan merengek lapar dan ingin makan, Jeno mendengus dia heran adiknya itu sudah menginjak Godeung hakkyo atau SHS di tingkat dua alias satu tahun lebih muda di bawahnya namun kelakuannya lebih mirip bayi besar, tidak dewasa sama sekali.

Divorce [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang