scene 5

1.8K 265 29
                                    

Typo sorry🙏❤️.
.
.
.

Typo sorry🙏❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.

Wang yibo berbaring dengan nyaman di pangkuan xiao zhan. Kakinya dia tekuk ke atas sofa.

Lembut dan hangat, setidaknya itulah yang wang yibo rasakan saat ini. Saat berada di pangkuan xiao zhan entah mengapa seluruh beban wang yibo yang telah menumpuk selama bertahun-tahun seolah menghilang seperti kepulan asap yang menguap dari balik pori-pori kulitnya.

Xiao zhan tersenyum kecil, tangan lentiknya mulai memijat pelan pelipis wang yibo yang di pangkuannya.

"Apa di penjara kau juga susah tidur?"

Wang yibo mengangguk dengan mata yang tertutup, dia menikmati setiap pijatan xiao zhan di kepalanya. "Emm, tidak juga, hanya sesekali saat aku merindukan kalian"

Xiao zhan merasa hatinya berdenyut, pasti sangat bagi yibo di dalam sana.

"Kau pasti kesulitan" ujar zhan pelan.

Wang yibo menggeleng kecil, "tidak, oh iya, ceritakan pada ku tentang junior" wang yibo penasaran.

Xiao zhan memanyunkan bibirnya berpikir, dari mana dia menceritakan tentang gu wei? Padahal banyak cerita di dalam hidupnya yang hampir menginjak usia 2 tahun itu.

"Kau ingin mendengar kisah yang seperti apa?" Zhan menghentikan gerakan jarinya di pelipis yibo.

Wang yibo berpikir, kemudian membuka matanya, "emm, tentang apa yang di sukainya dan dia tidak suka mungkin, baik itu makanan atau apapun" ujar yibo.

Xiao zhan mengangguk anggukkan kepalanya, "makanan? Lalu, coba katakan pada ku, makana apa yang kau tidak suka?" Tanya zhan balik.

Wang yibo mengerutkan keningnya, "kenapa kau membalik pertanyaan?"

Xiao zhan tersenyum kecil, "jawab saja dulu"

Wang yibo kemudian mengusap dagunya, "makanan... Aku tidak suka yang pedas, selebihnya aku bisa memakan semua-nya selain cabai"

Xiao zhan terkekeh kecil, hingga wang yibo bisa melihat gigi kelincinya menyembul dari belahan bibir peach zhan.

"Kenapa kau tertawa?" Tanya yibo, jantung wang yibo berdetak cepat karena tawa xiao zhan terasa sangat indah di matanya.

"Maka gu wei juga tak suka pedas"

Wang yibo menarik kepalanya tak mengerti, "benarkah? Tapi bukankah anak kecil memang tidak makan makanan pedas?"

Xiao zhan mengangguk, "kau benar, tapi gu wei tidak suka melihat cabai di makanannya meskipun itu hanya hiasan saja, wei akan meminta makanan baru tampa ada cabai di dalamnya" terang zhan.

"Benarkah?" Wang yibo menaikkan sebelah alisnya.

Xiao zhan hanya mengangguk. Kemudian melanjutkan pijatannya di kepala yibo. Wang yibo benar-benar menikmati pijatan xiao zhan, seandainya dia bisa merasakannya setiap malam, pasti wang yibo akan cepat tertidur. Ah, bisakah begitu?

Story From Summer (Season 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang