_hanya.penumpang©_
...
Paginya Jisung bangun dengan senyuman yang masih sama tadi malam.
Ia tak bisa menahan senyumnya karena pesan singkat itu dari orang yang lebih tua darinya, sekarang Jisung sudah turun ke bawah dan pergi ke dapur tak lama Baekhyun datang.
Jisung yang sedang mengambil kotak susu di kulkas bagian bawah, terkejut mendapati sang bunda sudah ada dihadapannya.
"AaHh.. kaMchAgia!!" Dengan kedua tangan terangkat ke atas.
"Duh bun, kalo datang tuh ngomong napa si, bikin jantung senam aja" lalu mengelus dada.
"Ya, kamu juga ngapain pagi-pagi sudah ada di dapur. Kira Buna ada maling, pintu kulkas ke buka" dengan menghampiri Jisung yang ingin mengambil bahan-bahan untuk membuat sarapan pagi.
"Ish, Buna. Jisung ke atas lagi aja dah" Beranjak pergi dari sana.
"Ehh.. ehh, mau kemana kamu, bantuin Buna bentar didapur!" Ucapnya.
Jisung menoleh berbalik badan dan ia menelan ludahnya sendiri.
"I-iyaa, Bun. Tapi itu pisaunya ditaruh dulu sih" masih menatap ngeri ke arah pisau yang Baekhyun sempat pegang tadi.
"Iya udah, sini bantu motongin sayuran, Buna mau bikin kopi buat ayah kamu dulu"
Anak dan ibu ini sedang asik berperang didapur. Sampai sang ayah dan kakak sulung sudah turun dan beranjak ke meja makan.
Seperti biasa, keluarga Park dipagi hari. Masih ada saja teriakan Baekhyun untuk Jisung yang lama dikamar, yang katanya ingin bersiap-siap dulu.
Dan setelah itu, baru semua orang rumah satu-persatu pergi sampai menyisakan Baekhyun dirumah.
Seperti halnya para uke manis yang sudah menikah ini pastinya jika dirumah sendiri sudah sibuk dengan pekerjaan rumah mereka yang berantakan ulah para magadir waktu semalam habis menonton pertandingan bola.
***
Sekarang beralih ke CEO muda, yang sekarang masih berada di apartemennya.
Ia sedang menunggu pesan singkat dari Jisung pagi ini, sampai telepon dari sekretarisnya Jeno dan Mark yang puluhan kali panggilan ditolak oleh Jaemin hingga ia pun jengah dengan Mark yang sedari tadi mengganggunya.
Kini dering panggilan dari Mark yang ke- 99 kali ditolak.
Ia pun mengangkat panggilan itu dengan suasana hati sedang kesal karena Jisung tak mengirim pesan singkat lagi padanya hari ini.
"Yeobose- "
"SEBENERNYA APA MAU MU!! MENGGANGU SAJA!!!"
"YAK!! KENAPA KAU MARAH PADAKU, KAU INI BOS PERUSAHAAN KENAPA KAU MASIH DI APARTEMEN DIJAM SEGINI!!!"
"KAU SAJA BERBALIK BERTERIAK PADAKU LEE MINHYUNG!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Bandel | Jaemsung
Fanfiction[Completed] Pertemuan tak terduga membawa mereka ke sebuah ruang labirin cinta yang begitu rumit dengan seorang CEO muda tak sengaja bertemu si pemuda manis yang nakal. Namun, berujung dengan banyak pertumpahan darah yang tak diduga... (𝑫𝒊 𝒅𝒆𝒔...