O3

1.5K 235 32
                                    

Heyyow wassap

Happy reading and sorry for typo!!

━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━

Cklekk

"Terry!!" sambut Seulgi dengan teriakan nyaring saat si adik baru saja sampai dirumah

"Ni martabak. Diam lo kak, gue lagi pusing" ucap Taehyun meletakkan satu kotak martabak di atas meja kemudian berjalan memasuki kamarnya

"Lah? Habis di putusin pacarnya atau ada masalah rumah tangga? Terserah deh, yang penting dapat martabak" gumam Seulgi berbicara kepada angin dengan tangan yang sibuk membuka kotak martabak

Berbeda lagi dengan Taehyun yang saat ini sudah berbaring di atas kasur empuknya sambil menatap lekat ke arah layar handphone yang menyala dan menampilkan foto si patung keluarga choi itu

"Lo... Lo kaya kutub selatan magnet, seakan-akan lo narik gue yang notabanenya kutub utara dari magnet. Dan lo gak ngebiarin gue jauh dari lo..."

"Tcih, gue ngapain sih bangsat" umpat Taehyun geram setelah menyadari apa yang tengah dia lakukan

"Tapi itu gak salah. Lo benar-benar narik gue buat datang ke museum itu... Cuma buat lihat lo"

"Goblok Taehyun, gue mikir apa sialan" umpat Taehyun kesal sambil mengacak surai hitamnya

"Gue harus cari tau tentang lo, Choi..." gumam Taehyun

"Bentar, kayak nya dia gak punya nama... Choi kan cuma marga" batin Taehyun heran

"Bodo amat" lanjut Taehyun melemparkan handphonenya ke ujung kasurnya, persetan kalau benda persegi panjang itu terjatuh

"Cepat... Gue gak suka disini..."

𖧵 Patung 𖧵

"Tae, woi bangun. Gak biasanya lo turu di kelas" seru Jaehyuk menggoyang-goyangkan tubuh Taehyun yang menyembunyikan wajahnya diantara kedua tangan

"Apa?" tanya Taehyun menatap malas ke arah Jaehyuk

"Anjing, kucel benar bro. Udah mandi belum lo?" tanya Jaehyuk heran, gak biasanya Taehyun kelihatan kucel kayak gembel

"Udah. Gue izin pulang, gak enak badan" ucap Taehyun yang entah kenapa hari ini merasa sangat lemas. Mengambil tas nya, kemudian berjalan sempoyongan ke arah pintu kelas

"Eh eh! Sini gue anter aja dah, bahaya lo bawa motor sendirian, nabrak yang ada" seru Jaehyuk dibalas anggukan oleh Taehyun

"Gak biasanya ini bocah sakit" batin Jaehyuk memapah Taehyun keluar kelas

"Woi para babu-babu ku, jangan lupa bilang gue izin nganterin Taehyun, bilang juga kalo Taehyun nya sakit ye!" teriak Jaehyuk

"Gue lempar sempak ntar lo! Babu babu" balas Ryujin dengan ancang-ancang ingin melempari Jaehyuk dengan buku

"Mending lo bantu gue sini. Ini Tehyon nya berat benar, banyak dosa ye lo Tae?" tanya Jaehyuk kepada Taehyun yang hanya dibalas gelengan kecil

"Anjing, ngartis. RYUJIN CEPAT BANTUIN GUE ASU!" teriak Jaehyuk yang sudah tidak kuat dengan beban hidup ini

"Teman lo kelamaan, sini biar gue bantu" ucap seseorang membantu Jaehyuk memapah tubuh Taehyun

"Ahh... Akhirnya" lega Jaehyuk kemudian menoleh ke arah orang yang membantunya

"Anjay, cantik benar. Anak kelas berapa nih?" batin Jaehyuk terpesona dengan anak yang membantunya

"Makasih ye, btw anak kelas berapa? Kok gue gak pernah lihat" tanya Jaehyuk to the point

Anak itu tersenyum menanggapi pertanyaan Jaehyuk. "Gue Choi Beomgyu, anak baru" jawabnya membuat Jaehyuk mengangguk

"Pantes gak pernah lihat" ujar Jaehyuk

"Ayo, kasihan teman lo" ajak Beomgyu menatap sedih ke arah Taehyun

"Oke-oke, ayo" balas Jaehyuk

"Lo sakit apa... Hyunnie?"

𖧵 Patung 𖧵

Tok! Tok! Tok!

"Ini kak Seulgi mana dah?" tanya Jaehyuk heran

Tok! Tok! To

Cklekk!!

"Eh, Jaehyuk kena— TERRY LO KENAPA?!" panik Seulgi saat melihat sang adik berada diantara Jaehyuk dan satu anak cantik yang tak dikenal

"BAWA MASUK CEPAT!" seru Seulgi

Dengan terseok-seok, Jaehyuk dan Beomgyu membawa tubuh besar Taehyun ke dalam rumah dan membaringkan nya di sofa

"Astaga Terry, lo demam kenapa masih ngotot ke sekolah sih" ucap Seulgi menempelkan kompres bye-bye fever di dahi Taehyun

"Makasih ya Jaehyuk sama... Eh? Mana teman nya yang tadi?" tanya Seulgi

"Oh Beomgyu, dia ada di sebelah..." ucap Jaehyuk terhenti saat tidak menemukan Beomgyu di sampingnya

"Jae, yakin kalo dia manusia?" tanya Seulgi

"D-dia manusia kok kak! Mungkin pulang duluan, m-malu pamit sama kakak kali ya" jawab Jaehyuk agak ragu

"Bisa jadi kali ya, soalnya dia gak bicara apa-apa daritadi" balas Seulgi

"Gue masih disini kok, kalian aja yang gak tau. Tapi gue harus balik ke tempat semula... Kalo nggak Bubu bakal kehilangan gue"

TBC bukan penyakit

━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━

Demi what pendek banget
Sorry ya otak ku sdg tidak sinkron hehe

Bye-bye!!

Selasa, 16 Agustus 2O22

Patung || TaegyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang