11.garnetta

1.6K 115 6
                                    

selamat membaca ✌✌✌

wah thanks banget ya buat kalian yang udah mampir baca 😍😍😍

💔💔💔

guru netta berkali kali mencoba menghubungi no telfon carissa tapi tidak di angkat sampai akhirnya setelah mencoba lagi barulah telfon nya diangkat..

"halo bu carissa, saya mau kasih tau kal- .."

"astagfiruloh, innalillahi.."

seketika sang guru menatap iba kearah netta, gadis itu terlihat pucat. dengan pelan pelan sang guru coba memberitahu netta.

"gimana bu guru?ibu angkat telfon nya ga?" tanya netta

"netta selain punya no hp ibu ada lagi ga no yang bisa di hubungi?" sang guru malah balik bertanya .

"ada sebentar bu guru, netta ambil tas dulu ya.." netta yang hendak mengambil tas langsung di cegah oleh sang guru.

"netta tunggu disini aja biar bu guru yang ambil tas netta.." sang guru pun bergegas keluar ruang uks mengambil tas netta dengan perasaan duka .

"netta kok kangen ibu ya?" gumam netta dalam hati nya.

"ini tas netta.." sang guru memberikan tas netta dan langsung diterima netta.

netta membuka tasnya dan mengambil buku tulis yang didalam nya ada no telfon Devano. " ini bu guru.."

sang guru sempat bingung kenapa netta memberikan buku tulis, tapi setelah dibuka ternyata didalam buku tulis ada no telfon dengan nama ayah devano. bu guru netta pun cepat cepat menelfon devano, beberapa kali mencoba tetap saja no telfonnya tidak aktif. mengirim pesanpun hanya ceklis satu, akhirnya tidak ingin menunggu lama guru netta segera mengajak netta keluar sekolah menuju rumah sakit.

"netta sayang kita ke rumah sakit sekarang ya?" ucap sang guru dengan tenang .

"ke rumah sakit?siapa yang sakit bu guru?" tanya netta kebingungan.

"nanti netta bisa liat sendiri sekarang kita berangkat ya nak.." sang guru pun menggandeng tangan netta.

sementara Devano kini sedang bergerak gelisah setelah mendengar kabar dari orang suruhannya tentang kecelakaan carissa, tapi devano juga tidak bisa berbuat apa apa dulu niat hati ingin langsung menyusul kerumah sakit harus terhenti karena saat itu juga sang istri sedang mengalami kontraksi dan tidak mungkin devano meninggalkan istri tercintanya dengan keadaan seperti ini.

"mas perut aku sakit.." ringis della istri devano, sejujurnya della tidak merasakan apa apa ini hanya akal akalan nya saja agar devano tidak pergi menemui carissa setelah tadi dirinya mendengar kan pembicaraan devano dan anak buahnya di telfon.

"maaf dev tapi aku ga bisa dan ga akan biarkan kamu dekat dengan garnetta.." ucap della dalam hati nya.

"iya sayang aku disini tahan ya, aku hubungi dokter dulu.." devano mengusap lembut punggung sang istri

"engga usah mas, aku cuma butuh kamu di sini temenin aku .." jawab della.

"ya udah aku temenin kamu .." hati devano cemas memikirkan sang anak, tapi lagi lagi dirinya tidak ingin meninggalkan della sendiri. diam diam devano sudah mengirim pesan ke dokter kandungan untuk datang kerumah nya dan memeriksakan keadaan sang istri.

"mas .." panggil della

"iya sayang.." devano menatap penuh cinta ke istrinya.

"aku pengen liburan deh.." ucap della secara tiba tiba.

LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang