○○○
"Off," panggil Gun setelah masuk dan menutup pintu kamar mereka. Pria itu terlihat berdiri memandang keluar arah jendela.
"Apa yang kamu bawa?" tanya Off yang kini menghadap Gun yang akan menyerahkan salad favorit untuk Off.
"Kau yang memintaku membuatkan salad, dan kau masih bertanya, tidak mungkin kau lupa selain kau hilang ingatan Mr. Ju yang terhormat." Gun melihat jam, jarum jam telah menunjukkan pukul sebelas malam, pantas saja, sifat Off mulai mengada-ngada.
"Buang saja, saya tidak ingin," jawab Off acuh kemudian menarik tangan Gun untuk membawa Gun menuju ranjang mereka.
"Astaga, Off!" Gun memekik frustasi saat mayones salad itu terkena sedikit mengenai baju kaos putihnya.
"Ganti saja, saya ingin Americano."
Gun menggeleng dan kemudian menaruh sebentar salad dengan piring kecil, Gun memegang dahi Off untuk merasakan suhu tubuh Off. "Fine, aku mendengar dari ibu mu kau tidak suka Americano dan membenci minuman sejenis kopi pahit."
Off melipat tangannya di depan dada kemudian menatap tajam Gun. "Saya dengar kamu suka Americano dari orang lain, tidak ingin memberitahu saya, saya tidak perlu men stock kopi caramel lagi, pantas caramel nya susah habis, nyatanya kamu suka Amricano," kata Off dengan pandangan menusuk tanpa menghiraukan gumaman Gun.
"Buatkan saja."
Aneh sekali pria ini tidak menyukai tetap saja minta di buatkan, apa hubungannya dengan minuman kesukaan ku?
Orang gila!
"Attha, tidak perlu berulang kali saya meminta."
"Brengsek! MANA AKU BISA, OFF JUMPOL! Kau pikir aku kedai kopi, begitu?"
"Sudah saya katakan mengumpat baik itu lisan dan di dalam benakmu, kamu berdosa, minta maaf!"
"Maafkan aku!"
"Ulangi, kamu tidak tulus dalam ucapan mu." Peringat Off dengan sedikit tekanan membuat Gun setengah mati tidak menendang tulang kering dari suaminya ini.
"Maafkan aku, Off". Gun memperlihatkan tatapan memohon nya pada Off.
"Mata kamu tida dapat berbohong, lebih tulus lagi".
"Oh Tuhan! Pria tua ini!"
Mendengar suara Gun yang mengatainya, Off menatap tajam. "Apa? Coba kamu ulangi lagi kamu mengatai saya apa?"
"Kau pria tua, Off! Sudah tua luar biasa mengesalkan!"
Inilah keseharian mereka, Off Jumpol si pembuat urat leher Gun menegang. Ada saja kelakuan Off yang membuatnya diam menahan kesal. Seperti kemarin, saat ia mencari dalamannya satu pun tak ada di lemarinya, dan tentu dalangnya-Off Jumpol!
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ [3] 𝐄 𝐋 𝐈 𝐓 𝐄 (Boss & Me)
Romance💣 [Complete] [MPREG] 𝟏% 𝐊𝐞𝐫𝐣𝐚 𝟗𝟗% 𝐓𝐞𝐤𝐚𝐧𝐚𝐧 𝐁𝐚𝐭𝐢𝐧 Keinginan terbesar Gun di dunia ini hanya satu, ingin memukul kepala Off Jumpol sang Boss yang selalu membuat darahnya naik.