32

241 28 0
                                    

Malam hari ini mereka kembali di meja makan untuk makan bersama, suasana masih terlihat canggung tentunya karena pembahasan yang sensitif tadi pagi. Ditengah kecanggungan ini, jihyo pun membuka suara untuk membritau keputusannya.

"ayah ibu maaf karena perilaku ku tadi pagi, aku sudah memikirkan hal ini dan aku setuju kalau kita kembali ke korea" ucap jihyo dengan senyumnya

"aahh akhirnya kita kembali, trimakasih nak sudah memikirkannya ulang. Aku lega bukan karena aku tidak nyaman, malah justru aku sangat nyaman, bersyukur dan bahagia tinggal disini. Rumah dan hidup mewah, anak anak ku sekolah dengan baik disini, diluar negri. Aku menginginkan itu dari dulu, cuma sedikit takut karena ekonomi kami dan tidak sanggup berpisah negara dengan mereka. Namun Tuhan mempertemukan kami dengan mu, aku sangat bersyukur akan itu nak. Impian ku dengan anak sekolah diluar negri dapat terwujud dan tidak takut pisah karena aku dapat memantau nya secara langsung disini. Terlepas dari itu, aku juga memikirkan mu nak. Aku tau pasti kau berat untuk tinggal disini karena kau harus jauh dari orang tua, saudara dan bahkan suami mu. Hidupmu sudah cukup melelahkan untuk 10tahun lebih ini, mengurus putrimu sendiri dan tidak satupun keluarga mu yang mengetahuinya. Aku tau kau pasti sangat ingin membrikan kabar bahagia pada orang tua mu kalau kau sudah memiliki anak, aku tau kau anak yang baik dan tentu sayang dengan orang tua mu. Orang baik sepertimu sudah saatnya mendapatkan kebahagiaan mu sendiri nak dan kebahagiaanmu sudah pasti ada di keluarga mu sendiri. Yena juga sudah besar, beberapa tahun lagi ia akan berada di fase remaja dan jelas dia harus tau siapa kakek dan neneknya. Aku turut bahagia kau mengambil keputusan yang tepat" ucap ibu chaeyoung penuh haru

"betul nak, kau berhak bahagia. Bangunlah kembali rumah tangga mu dengan suami mu, kalian sudah punya yena dan kalian harus memikirkan itu. Tuhan pasti memberkati rumah tangga kalian, doa kami yang terbaik buat kalian" ucap ayah chaeyoung

"ayah ibu trimakasih sudah menganggap aku anak dan yena cucu kalian. Trutama buat ibu, trimakasih sudah membantu ku selama ini, trimakasih sudah mau ikut dengan ku dan menenangkan diriku disaat aku sedang tidak karuan. Kau sudah ku anggap seperti ibu ku sendiri, apakah boleh?" ucap jihyo, jihyo datang menghampiri ibu chaeyoung bermaksud untuk meminta pelukan dari nya. Tentu ibu chaeyoung memeluknya dan sesekali mengelus kepala jihyo, ibu chaeyoung sangat menyayangi jihyo seperti dia menyayangi chaeyoung dan younjae

"sudah 10 tahun lebih aku bersama mu dan kau masih bertanya? tentu saja boleh, aku sudah mengangap mu anakku, kakak dari chaeyoung dan younjae" ucap ibu chaeyoung

"aish kalian membuat ku menangis" ucap younjae, ibu dan jihyo pun tertawa karena younjae

"haha baiklah, kita akan pulang 3 hari lagi apa bisa? ada sedikit urusan yang harus ku urus sebelum pulang soalnya" ucap jihyo

"tidak apa, tidak ada yang mendesak juga nak" ucap ayah chaeyoung

"baiklah, trimakasih ayahh. Kupastikan pekerjaan ku selesai dan 3 hari lagi kita akan segera pulang" ucap jihyo

"apa perlu bantuan untuk urusan mu?" ucap jungkook

"sepertinya tidak, aku hanya mengurus sedikit berkas saja dan keterangan pindah" ucap jihyo

"baik kalau begitu" ucap jungkook

"em tapi aku sepertinya tidak bisa pulang, aku butuh waktu sebulan ini untuk mengurus pekerjaan ku dulu disini. Tidak apa kan ayah ibu, aku menyusul?" ucap chaeyoung

"aku juga ayah ibu, sebentar lagi kan bulan 6 kelulusan. Sepertinya aku dan kakak akan menyusul saja" ucap younjae

"tidak apa, kan hanya sebulan lagi jadi ibu masih bisa menunggu. selesaikan saja sekolah dan pekerjaan kalian terdahulu baru balik ke korea" ucap ibu chaeyoung

"benar kata ibu, selesaikan saja. Tapi setelah itu bagaimana dengan pekerjaan mu yang disini chae? Apa setelah kau urus sebulan ini akan kau tinggalkan?" ucap jihyo

"rencana aku ingin menitipkannya agar tetap berjalan saja disini kak, lalu akan ku buka untuk di korea juga. Jadi seperti bercabang gitu kak, tapi aku belum tau yang disini mau dititip pada siapa kak" ucap chaeyoung

"oh kalau gitu serahkan padaku berkas berkas segala macam yang penting untuk usaha cafe mu, biar ku titipkan pada anak buah ku disini saja" ucap jihyo

"ah syukurlah ada, baik kak" ucap chaeyoung

"younjae setelah lulus SMA apa kau mau kuliah?" ucap jihyo

"sepertinya tidak kak, ingin cari pekerjaan saja" ucap younjae

"kalau begitu kerja di tempat ku saja, jadi karyawan dikantor ku untuk setahun ini kira kira untuk belajar dan mencari pengalaman. Jika sudah lancar dan kerja mu membaik, akan ku naikkan sebagai kepala staff. Kau mau?" ucap jungkook

"wah aku mau kak, trimakasih banyak kak sudah mau menerima ku langsung" ucap younjae

"tentu, sama sama" ucap jungkook

"kalau ayah ibu? mau tidak ke rumah ku yang dulu? tidak terlalu mewah tapi masih layak ditempati kok yah, bu" ucap jihyo

"tidak mewah apanya, itu sudah termasuk mewah. Trimakasih banyakk nak, aku gatau harus bilang apalagi karena kau sudah banyak membantu kami. Semoga Tuhan yang balas kebaikan mu" ucap ibu chaeyoung

"iya kak betul kata ibu, kau sudah banyak membantu kami. Trimakasih banyak ya kak" ucap chaeyoung

"kalian juga begitu, kalian banyak membantuku dan mau untuk ku ajak buat pergi sejauh ini hehe. Sudahlah tidak apa, mari kita pulang dengan bahagia. Chae, younjae selesaikan sekolah kalian dengan baik" ucap jihyo

"Siap kak" ucap mereka berdua

"dimana yena?" ucap jungkook

"sudah tidur, tadi dibawa bibi ke kamar" ucap jihyo

"Heem"

"Oh ya younjae? Gimana dengan kekasih mu? Apa kau akan meninggalkan nya?" ucap jihyo

"Oh haha tidak kak, pasti aku tidak akan meninggalkannya. Dia balik ke korea kok kak" ucap younjae

"Balik?" ucap jihyo

"Ah aku belum kasih tau ke kakak ya? Kebetulan dia orang korea juga kak, jadi dia itu siswi yang dapat beasiswa dari korea untuk sekolah disini kak. Jadi tentu setelah tamat, dia akan kembali ke korea. Jadi kami masih melanjutkan hubungan kami di korea hehe" ucap younjae

"Aish lucu nya haha" ucap jihyo

"Anak ibu sangat romantis yah haha, bukan begitu yah?" ucap ibu chaeyoung

"Tentu saja, ia mewarisi sifat ayah nya" ucap ayah chaeyoung

"Haha kau ini" ucap ibu chaeyoung

"ck, younjae kau sungguh sedang dimabuk cinta ya?" ucap chaeyoung

"Makanya cari pacar kak haha" ucap younjae

TBC

Luv u My Doctor✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang