🔮🔮🔮
Leia POV
Aku berdiri disamping Peter dan membuatnya untuk tertidur setelah melihat James menjauh dari kita berdua. Aku langsung merubah diriku menjadi seekor naga dan terbang menuju hutan lebat, lalu melihat Black Dog, Rusa yang sedang mencoba membuat Remus berhenti agar dia bisa berubah dengan cepat menjadi manusia.
Mereka berdua terkejut saat aku mengeluarkan suara naga ku, dan turun sambil menatap werewolf itu. Aku berubah menjadi naga kecil dan membuat Lupin sedikit tenang, dan sosok anjing wolf muncul disana aku langsung merubah diriku lebih besar namun tidak terlalu besar agar Remus tidak takut. Setelah bulan purnama tertutup awan dan tidak muncul lagi Remus berubah menjadi manusia dan begitu juga aku.
" Kau berubah menjadi naga!!? Patronum mu seekor naga?! " Sirius terkejut sedangkan Remus mencoba untuk membangunkan Peter lalu pria polos itu bangun.
" Ada apa!? " Peter mulai panik namun Remus mencoba untuk menenangkan Peter agar tidak panik.
" Aku Grindelwald, sudah pasti seekor naga jadi lebih baik kita tidur bukan? Besok turnamen akan dimulai bagian pemilihan jadi harus bangun pagi! " Mereka berempat mengangguk dan aku berjalan bersama mereka bahkan diantar sampai depan asrama lalu saat masuk, Narcissa terlihat gelisah.
" Ada apa ini, Cissy? Bella? Evan? " Sesaat aku tidak sadar akan rambut Lucius yang dipotong se-bahu dari rambutnya yang panjang, mengetahui itu Leia langsung menjatuhkan hadiah untuk pria yang ada didepannya itu.
" Apa itu hadiah untuk Lucius? Tapi... " Narcissa mengambil hadiah itu dan melihat pecahan beling jadi membuat Narcissa menjatuhkannya karena kaget, Leia yang melepaskan alas kakinya perlahan mengambil beling dibawah yang kini sudah melukai kedua kakinya dengan goresan yang banyak.
" Biar AKU! " Evan ingin membantu namun aku mengambilnya sendiri membiarkan tangan ku terluka-luka, lalu membuang semua itu dan Snape datang dengan box yang berisi obat untuk ku. Aku tersenyum manis saat Snape membawanya pergi, sesaat aku sengaja membuat Lucius mendengar suara tangisan ku membuat dirinya merasa bersalah dan ingin menahan ku namun aku melihat Narcissa menangis juga jadi udh pasti dia tidak akan membantu ku
Kita berdua duduk di tangga sambil mengobati semua luka-luka ku, Severus baik seperti ini tapi mengapa James membully nya lagi dan lagi? Bahkan sampai parah yang tertuju pada ku. Aku merasa kasihan padanya, aku tidak kuat jika seperti ini terus.
" Hey, kenapa menangis? Ayolah aku bukan Marauders yang bisa membuat mu tertawa seperti mereka " Lirih Snape, aku hanya tertawa kecil sambil menghapus air mata ku yang mengalir.
" Aku tahu mereka semua menyukai mu, dari Lucius, Marauders bahkan sampai Evan Rosier menyukai mu. Awalnya gak nyangka mereka menyukai gadis yang sama, tapi sepertinya aku tahu kenapa mereka menyukaimu " Aku menatap Severus yang perlahan memegang tangan ku dan mengobatinya secara perlahan.
" Tapi kau harus pergi dari Slytherin, Leia. Voldemort akan datang dan aku juga akan menjadi pengikutnya, tapi satu hal... Jika kau ikut aku tidak tahu bagaimana reaksi ayah mu nanti " Sebentar, benar!? Severus masih menyukai Lily dan aku bisa berteman dengan Severus agar dia bisa membantu Lily untuk menyelamatkan Harry Potter. Benar! Aku harus membuat rencana ...
" Kau tahu aku bisa membaca pikiran mu bukan? " Sial, aku lupa dengan Severu--- Remus?! Sedang apa dia dibawa sini?
" Aku harus dihukum karena ulah James, untungnya saja dihukum diruang potion jika tidak mungkin aku bisa menggila lagi " Severus membersihkan semuanya dan ia pergi namun aku menahannya dengan tangan ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Grindelwald { Marauders at 1971 }✔️
FanfictionKehidupan Leia sangat hancur saat mengetahui jika Death Eater masih mengejar dirinya secara diam-diam dan menghancurkan seluru istana hanya dengan satu lemparan bola besar. Leia mendapati dirinya memegang Potion Turn Back Time, yang dimana seharusny...