15

1.1K 152 8
                                    

.
.

"Aku sudah di sini, kau bisa pergi." Wei wuxian berbicara kepada pengawal yang mengikutinya

"Baik Tuan Wei." Pengawal itu membungkuk dan pergi
"Tuan Wei." kedua sekertaris Hua Cheng yang berjaga di dekat pintu masuk berdiri dan membungkuk kearah Wei wuxian

Wei wuxian hanya mengangguk singkat dan masuk kedalam ruangan Hua Cheng.

"Hua Cheng, lepaskan Fermon mu." Wei wuxian
"Huh? Ada apa sayang?" Hua Cheng menatapnya bingung
"Lakukan saja!" Wei wuxian segera duduk di pangkuan Hua Cheng dan memeluk nya.

Hua Cheng mengeluarkan Fermon nya. Alis nya sedikit menukik saat mencium aroma Alpha yang ia kenali.

"Kau bertemu dengan Qi Rong?" Hua Cheng
"Ya." Wei wuxian mengusapkan hidungnya di leher Hua Cheng.

"Apa yang dia lakukan." desis Hua Cheng
"Dia berusaha menekan ku dengan Fermon nya. Dia pikir karna aku belum di tandai, aku bisa dengan mudah di taklukan oleh Alpha lain." Wei wuxian memejamkan matanya.

"Aromanya menjijikan. Membuat perutku mual saja." Wei wuxian

"Apa yang membuat nya melakukan itu." Hua Cheng
"Ia tak terima Xie Lian kalah dengan ku." Wei wuxian
"Kalah dalam?" Hua Cheng
"Mendapatkan mu." Wei wuxian

Seketika aura Hua Cheng mengelap. Ia mengepalkan tangan nya. Wei wuxian memeluk nya lebih erat.

"Dia mencoba memprovokasi kalian. Xie Lian bukan Omega seperti itu. Dan juga ia sangat mencintai Lan WangJi." Wei wuxian

"Aku tau itu." Hua Cheng mengecup kening Wei wuxian dengan lembut.

Untuk beberapa saat mereka masih bertahan dengan posisi itu, Hua Cheng bahkan sama sekali tidak merasa terganggu walau ia tampak sibuk dengan pekerjaan nya.

Wei wuxian tampak tidur dengan nyaman di pangkuanku Hua Cheng. Nafasnya tampak tenang dan teratur.

"Pak-..." Sekertaris Hua cheng menutup mulutnya saat melihat pemandangan dan isyarat Hua Cheng agar ia tidak membuat suara.

"Perwakilan dari Perusahaan XX telah menunggu di ruang rapat." Ucapnya dengan suara pelan.

"Hn." sahut Hua Cheng

Hua Cheng dengan gerakan sepelan mungkin menggendong dan menidurkan Wei wuxian di sofa panjang.

Ia melepas jas kerjanya dan memakainya sebagai selimut di tubuh Wei wuxian.
Ia juga tampak menulis sesuatu di kertas dan meletakan nya di atas meja sebelum meninggal kan ruangan.

*

Wei wuxian terbangun, ia duduk depan hati hati dan bersandar di punggung sofa.

"Kemana Hua Cheng." Guman nya

Sebelah asli nya terangkat heran dan meraih secarik kertas di atas meja.

'Aku sedang rapat, tunggu aku. Kita akan pulang bersama'  Tulis Hua Cheng

"Hmm, aku lapar." Wei wuxian mengotak atik ponselnya dan mencari makanan yang bisa ia pesan di internet.

"Hmm.. Seperti nya ini enak." Wei wuxian tampak memesan beberapa aneka olahan ayam. Ia tampak tersenyum puas dan kembali berbaring di sofa.

Ia memeluk jas kerja Hua Cheng

'Aroma Fermon nya.. Juga melekat di pakaian nya.' Wei wuxian

'Tok ... Tok..'

"Tuan, ini makanan anda." sekertaris Hua Cheng
"Oh, bawa kemari." Wei wuxian kembali duduk.

Setelah menunggu beberapa saat. Akhirnya makanan pesanannya pun datang. Sekertaris itu pergi setelah menata makanan Wei wuxian.

The Omega Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang