Bosku ternyata ... | Wenga [END]

Cemburu

!!!WARNING!!!

Ada part yang tidak cocok dibaca anak di bawah umur ya...

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Mobil siapa itu?"

"Namjoon?"

"Sial, kenapa Wendy pulang bersama Namjoon!!??"

Selang beberapa hari Wendy berangkat diantar Seulgi karena kakinya sudah sembuh, jadi bosnya itu sudah tidak perlu menjemputnya dan ia tidak perlu lagi menjadi perhatian banyak karyawan kantor.

Tidak seperti biasanya ruang sang CEO nampak kosong, karena selama ini Yoongi selalu hadir tepat waktu di kantor. Namun sebuah notifikasi menjawab kejanggalan tersebut.

"Wendy-shi, tolong kerjakan laporan untuk proyek rumah sakit, bahannya sudah aku kirim lewat email. Aku masih ada pertemuan dengan calon investor."

"Baik Tuan Min."

"Saat jam makan siang, segera laporkan ke ruanganku."

Wendy segera mengerjakan tugasnya agar bisa selesai tepat waktu. Tidak terasa sudah mendekati jam makan siang dan laporan yang ia kerjakan juga sudah selesai. Namun bosnya belum juga kembali. 

"Apa laporannya aku serahkan setelah makan siang saja ya, mungkin dia sudah datang saat itu." Wendy bermonolog.

"Siang Wendy-shi."

"Ah Namjoon-shi, ada apa?"

"Aku sudah punya beberapa referensi restoran sesuai rekomendasi makanan darimu. Apakah kamu bisa memilihkan yang terbaik sambil kita makan siang?"

"Emh, sebenarnya aku diminta Tuan Min menyerahkan laporan siang ini."

"Yoongi hyung sepertinya belum datang, kita makan siang dulu sambil menunggunya datang. Bagaimana?"

Wendy masih nampak ragu-ragu.

"Percuma kalau hanya menunggu, jam makan siang segera selesai. Makan dulu setelah itu segera serahkan laporan. Kamu tentu tidak mau kan kelaparan sampai nanti malam?"

"Baiklah Namjoon-shi, ayo!" 

Mungkin benar yang dikatakan Namjoon, kalau tidak segera makan siang, jam istirahat segera berakhir dan Wendy akan kelaparan sampai malam, apalagi pagi tadi ia belum sempat sarapan.

Keduanya menuju restoran di lantai bawah perusahaan itu untuk memilih restoran hasil penacarian Namjoon beberapa hari ini sambil makan siang. Sesekali mereka terlihat tertawa dan bercanda, entah apa yang mereka tertawakan.

Min Yoongi memasuki lobby kantornya hendak menanyakan laporan pada sekretarisnya sekaligus ingin mengajaknya makan siang bersama. Melihat kedekatan Wendy dengan Namjoon sebelumnya, ia merasa perlu menanyakan beberapa hal yang bersifat pribadi pada sekretarisnya itu. Entah mengapa, hatinya selalu meradang kala melihat gadis itu dekat dengan laki-laki lain.

Betapa kagetnya Yoongi begitu melewati lobby dan ingin naik ke ruangannya, ia melihat gadis yang selama sebulan ini terus memenuhi pikirannya tampak begitu akrab dan tertawa bersama Namjoon, bawahan sekaligus temannya sendiri.

"Sial, sudah ku bilang serahkan laporan saat jam makan siang, kenapa gadis itu tidak bisa menunggu sebentar saja." Geram Yoongi.

Saat tengah asik makan, handphone Wendy berdering.