PLEASE JANGAN DI BAWA KE REAL LIFE INI HANYA HALUSINASI AUTHOR
Pagi pun tiba kini Ashel terbangun dan melihat tangan Adel masih betah di payudaranya
"Adel bangun sayang" kata Ashel menepuk nepuk pipi Adel. Tapi Adel tidak bangun jugaUmmmach... ummmach..... ummmach..... ummmach
Ashel mengecup Kening, kedua pipi dan hidung Adel
Cuppmm
Dan terakhir melumat bibir Adel membuat tidur Adel terbangun. Ia pun melihat Ashel yang tengah melumat bibir nya dengan Senang hati Ia membalasnya
"Eee sayang udah bangun ternyata " kata Ashel setelah tautan bibir mereka terlepas
"Iya sayang ku, kamu pintar bangat banguninnya. Aku mau deh tiap tidur di bangunin pake cara ke gitu" kata Adel membawa Ashel ke pelukannya
"ya udah kamu mandi gih aku juga mau mandi di kamar sebelah" kata Adel melepas pelukannya
"Iya sayangku" kata Ashel
Ummmach kemudian mengecup pipi Adel agak lama. lalu berlalu ke kamar mandiSetelah beberapa saat Adel kini sudh rapi dengan pakaian sekolahnya lalu kembali ke kamarnya
"Lo Sayang kok belum pake baju? " tanya Adel menghampiri Ashel
"Pasangin" kata Ashel manja memberikan Bra pada Adel
"Utututu" kata Adel Gemesh mulai memasangkan Ashel Bra. Tapi Adel tidak langsung mengaitkan tali bra nya Ia malah memeluk Ashel dari belakang
"Kok gak di pasang Sayang? " tanya Ashel
"aku mau kek gini dulu sayang" kata Adel lama kelamaan tangannya semakin naik menggenggam payudara Ashel
"Gemesin bangat sih" kata Adel meremasnya pelan
"Akhhh Sayang ih nakal bangat sih" kata Ashel
"Abisnya gemesss kenyal lagi" kata Adel mengencangkan remasannya membuat Ashel berusaha menahan desahan
"Auuhhh akhhh Sayang jangan gitu dong kita kan mau sekolah " kata Ashel
"Iya maaf sayang. Oiya tanda yang aku buat kemarin kok hilang dileher kamu? " tanya Adel memperhatikan leher Ashel
"nggak tau. Emang kamu masih ada? " jawab Ashel lalu membalikkan badannya menghadap Adel
"Iya liat nih" kata Adel membuka kancing bajunya yang paling atas ternyata benar masih ada.
"Ya udah kamu bikin lagi tapi di tempat yang lain jangan di leher ntar diliat anak-anak" kata AshelAdel pun dengan senang hati membuat tanda kepemilikan itu di belahan dada Ashel membuat Ashel mengigit bibir bawahnya
"Nah jadi" kata Adel
"Kok kamu jadi mesum gini? " tanya Ashel
"Abis kamu So hot" bisik Adel dengan jailnya mengigit daun telinga Ashel dengan bibirnya membuat jantung Ashel tidak karuan
"Sayang jangan gitu dong, jadi merinding kan" kat Ashel
"Iya sayang ku ummmach " kata Adel mengecup kening Ashel
"nah Sekarang pake bajunya" lanjut Adel setelah mengaitkan pengait bra AshelSetelah itu mereka turun di meja makan untuk sarapan sebelum ke sekolah
"Lo sekolah Zoy? " tanya Adel
"iya" jawab Zee
"Bukannya lo mau kasih surprise buat Marsha ? " tanya Adel
"Iya tapi entar malam " jawab Zee
"Shel lo bisa nggak tanya teman teman lo yang lain supaya tidak mengucapakan Selamat dulu. Biar nanti di apart gue aja" kata Zee
"tapi Zee ntar Marsha nya sedih" kata Ashel
"Justru itu kita bikin dia sedih dulu natar malam baru deh kita kasih surprise " kata Zee
"ya udah deh ntar gue tanya Indah dan Katrin " kata Ashel
Mereka pun sarapan, setelah sarapan mereka menuju sekolah.Sedangkan Marsha kini juga menuju sekolah di antar supir Ia dari pagi hanya murung karena dari malam tidak ada yang mengucapkan selamat ulang tahun untuk nya bahkan orang tuanya dan dengan santainya orang tuanya bilang kalau mereka akan kerja di luar kota
"Ayah sama Bunda kok tumben ya lupa hari ulang tahu gue biasanya mereka ucapkan tepat jam 1 malam" batin Marsha sedih
"Mana Zee juga masih cuekin gue. gue kan pengen dia yang ucapin pertama" sambung Marsha membatinTak lama kemudian Marsha pun tiba di sekolah bertepatan dengan mobil Adel dan Zee memasuki pekarangan sekolah, Saat Adel, Ashel dan Zee turun dari mobilnya mereka malah cuekin Marsha.
"Kok mereka gitu? atau memang mereka tidak sadar kalau ada gue disini" batin Marsha

KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE THE TWINS
NouvellesF I K S I G A B U T Kata orang Puncak mencintai dengan tulus adalah mengikhlaskan dia bersama orang lain~ Adel Hanya di bumbui konflik konflik kecil. Soalnya gue nggak suka masalah 18+ Warning GXG Ini cerita pertama saya jadi sorry kalau berantak...