Tevallus Academy

TA#8 partner ( Revisi )

Mobil yang di kendarai oleh Rei melaju dengan cepat membelah hutan. Perjalanan menuju Academy cukup jauh dimana Rei harus melewati ibukota dan 2 hutan untuk sampai kesana.

Rei asik memandangi pepohonan yang tinggi menjulang dengan warna hijau kekuningan. Hingga salah satu burung bertengger di dahan pohon menarik atensi Rei. Bulunya sangat indah berwarna biru seolah bersinar.

" Kesatria Dew, burung apa itu? "

Rei memutuskan bertanya pada Dew kesatria yang di tugaskan oleh Andreas untuk mengawal Rei serta mengantar jemput dirinya ke Academy. Dew mengikuti arah tatapan Rei di salah satu pohon.

" itu Blue luxitzia aku tidak menyangka bisa melihatnya di sini "

Dew berucap dengan kagum tanpa melepas tatapan nya dari burung itu. Membuat Rei keheranan melihat nya.

" Memang, ada apa dengan burung itu sampai kesatria Dew sangat terkejut "

" Itu karena....."

Dew menjelaskan pada Rei, Blue luxitzia adalah burung yang sudah menjadi legenda atau sudah punah 1800 tahun yang lalu. Hal ini dikarenakan darah dan jantung Blue luxitzia dapat meningkatkan jumlah mana dalam tubuh vampire apabila memakan atau meminum nya. Sehingga semua vampir berlomba untuk memburu burung itu dan alhasil burung itu pun punah. Jadi ini juga adalah pertama kalinya Dew melihat Blue luxitzia yang membuatnya terkejut seperti tadi.

" Kalau begitu kita tidak bisa meninggalkan burung itu disini "

Ucap Rei setelah mendengar cerita dari Dew. Akhirnya mereka memutuskan berhenti. Dew dan Rei berjalan mendekati burung biru bercahaya itu, kemudian atas keinginan Rei, Dew yang pengguna Britz tingkat 5 membuat Slide pelindung dari mana berbentuk kotak cukup besar dengan blue luxitzia didalamnya, mungkin semacam cagar alam.

" Ini jauh lebih baik "

Puas Rei melihat Slide pelindung transparan itu. Setidaknya tidak akan ada yang bisa melewati atau mendekati burung itu untuk sementara.

" Aku pikir jauh lebih baik jika kita mencari penggunaan sihir yang bisa membuat choclea pangeran. Untuk menyamarkan slide pelindung dan Blue luxitzia "

Usul Dew, karena ia tahu slide pelindung bisa di buka dengan paksa atau di hancur kan, apalagi jika mereka memiliki kekuatan yang besar.

" Baiklah, aku akan mencoba mencari vampire sihir di Academy untuk membantu. "

Mereka kemudian melanjutkan perjalanan menuju Academy.

*********
xxxxxxxxxx

Tak perlu waktu lama, Rei sampai di gerbang Academy. Menarik nafas dalam-dalam, Rei memantapkan langkah nya, berjalan masuk.

" Itu pasti ulah mu kan?"

Belum juga Rei sampai di kelasnya, ia sudah di halang oleh seseorang yang cukup familiar.

" Aldos aku tidak mengerti maksud mu, jadi jangan halangi jalanku.

Rei berniat pergi akan tetapi Aldos sepertinya tidak mengizinkan, dengan marah ia menarik tangan Rei, membuat Rei meringis kesakitan.

" Hentikan Aldos, jangan membuat ulah "

Entah dari mana datangnya, Sammy Kakak Aldos sudah ada di sebelah adiknya dan menarik paksa sang adik untuk melepaskan genggamannya dari Rei, mereka kemudian pergi meninggalkan Rei dalam bingung.

" Apa kau bingung apa yang terjadi? "

Baru saja Rei ingin melangkah pergi, seseorang kembali muncul dihadapannya membuat Rei sedikit kaget.