YA, KAMU [CH²]

YA, KAMU : 13

Chika yang baru sampai dirumah, setelah pergi dari luar untuk berjalan-jalan dengan gito, memutuskan untuk segera masuk kedalam rumah.

"Gue masuk ya git." Pamit chika.

"Iyaa, hati-hati chika. Dan soal kepastian, aku masih nunggu kamu." Balas gito, chika tidak menjawab.

"Hati-hati." Ucap chika, sebelum pada akhirnya masuk kedalam rumah.

Pintu terbuka dan menampakan zeean juga shani yang sedang duduk di ruangtamu, sedang menonton televisi.

"Eh, udah pulang chika?" Sapa shani.

"Iya bunda, maaf pulang telat." Ucap chika,mencium tangan shani.

"Gapapa, yang penting kamu pulang dalam keadaan selamat. Bunda udah masak, kalau kamu mau makan." Ucap shani, pada chika.

"Iya bunda, chika mau bersih-bersih dulu. Baru makan." Jawab chika.

Chika segera menaiki tangga untuk menuju ke kamarnya, saat ingin masuk dirinya mendengar suara nyanyian yang sepertinya berasal dari kamar milik christian. Dirinya sedikit mendekat untuk mendengar suara apakah itu.

Kita sadar ingin bersama
Tapi tak bisa apa apa (hu hu hu)
Terasa lengkap bila kita berdua
Terasa sedih bila kita di rak berbeda
Di dekatmu kotak bagai nirwana
Tapi saling sentuh pun kita tak berdaya

"Lo sesuka itu ya sama gue." Gumam chika, setelah mendengar suara nyanyian christian yang terdengar sendu.

Krekk

"Aduh mampus." Batin chika, dirinya segera berlari agar christian tidak curiga kepadanya.

"Siapa disana?" Tanya christian, kemudian bangkit untuk melihat siapa yang ada disana.

"Kok gaada? Angin berarti." Fikir christian, dirinya berfikir bahwa angin lah penyebab dari suara pintu tadi.

Kita sadar ingin bersama
Tapi tak bisa apa-apa
Terasa lengkap bila kita bersama
Terasa sedih bila kita di rak berbeda
Didekatmu kotak bagai nirwana
Tapi saling sentuh pun kita tak berdaya

"Tapi tak bisa apa-apa." Christian terkekeh miris.

"Ck, sampai kapan sih gua harus digantung kayak gini? Dia sama sekali gak ngasih gua kepastian." Kesal christian meninjuk tembok kamarnya.

Disisi lain chika sudah selesai mandi dan membuka ponselnya, lalu melihat banyaknya notif di ponselnya. Namun ada satu chat dimana ada vito yang kembali mengontak dirinya.

+62*****

Chika, ini aku vito.

Aku mau minta maaf sama kamu, atas semua yang udah aku lakuin ke kamu.

Kita balikan ya? Aku janji gaakan khianatin kamu lagi.

Gito

Chika, aku udah sampe rumah.

Kamu gak nanya sih, tapi aku cuma mau ngasih tau aja hehe.

Tentang hubungan kita, aku akan tetep berusaha untuk dapetin hati kamu lagi

Aku akan nunggu kamu

Doain ya chik

chika menghela nafasnya kasar, kala melihat kedua laki-laki itu yang sedang bersemangat untuk mendapatkan dirinya kembali. Sama-sama mantan, dan sama-sama sedang berjuang. Lalu chika tanpa sengaja, menggulir layar whatssapnya pada salah satu chat yang ia pikir akan mengirimkan pesan untuk dirinya. Namun ternyata- tunggu, baru diomongin orang itu sudah mengirimkan pesan padanya.