10 kena bola

398 21 0
                                    

Sudah tiga Minggu Lucas dan Dery diam diaman, sebenarnya lucas juga sudah tau prihal ceweknya yang ternyata jalang itu tapi entah mengapa dirinya merasa canggung dan egonya terlalu tinggi untuk berbicara pada Dery, Dery sendiri dia masih seperti biasa mengingatkan Lucas makan, minum obat bahkan menggendong Lucas saat dirinya tertidur dimobil pas pulang sekolah. Dery tetap membangunkan Lucas mengecek apakah Lucas tertidur dengan nyaman dan sesekali memasangkan nasul canulla ketika dirasa deru nafas Lucas berat saat tidur dimalam hari. So sweet banget kan rela bangun tengah malam demi mengecek keadaan kembaran nya itu.
Lucas dikelas sendirian karena sekarang adalah jam pelajaran olahraga tadi Dery sudah memintanya keuks tapi dia menolak karena merasa tidak sakit untuk apa keuks, jadi Dery tidak bisa memaksa takut takut malah Lucas emosi dan berakhir sakitnya kambuh.
Sedang asik melamun sampai salah satu teman sekelasnya berlarian memberi tahukan bahwa Dery kesakitan di lapangan.
Kronologi kenapa Dery kesakitan
Adalah saat bermain futsal temannya menendang bola dan mengenai perut Dery.
Sontak saja Dery merasakan sakit yang sangat luar biasa dia hanya bisa beringin kesakitan
End





Lucas berlarian menuju lapangan dilihatlah Dery yang sakittan meringkuk dilapangan sambil memegangi perutnya. Sedang menunggu Tandu yang diambil temannya untuk dibawa keuks
" Ja...nga..n gua engga mau Luh kambuh" saat Lucas hendak mengangkat tubuhnya Dery justru tidak mau dia takut Lucas kenapa Napa, karena sudah terdengar samar samar oleh Dery Deru nafas berat Lucas yang habis berlari apalagi sampai mengangkat tubuhnya pasti drop itu anak. Belum Lucas mengomel karena penolakan itu tandu sudah datang dan Dery dipindahkan keuks, Lucas menghubungi xiojun karena melihat keringat yang membasahi baju Dery semakin banyak dan suara ringisan, Lucas takut Dery kenapa Napa.
Xiojun segera keuks
"Jun ayo bawa Dery kerumah sakit aja yu"
"Iya iya kita bawa Dery kerumah sakit
Tapi kamu jangan panik kaya gini dong tenang yah Lucas"
Xiojun menggendong Dery dengan sekuat tenaga menuju mobil, Luca hendak menyetir tapi dilarang xiojun
"Luh jangan nyetir dalam keadaan gini mending hubungi ayah aja atau Abang ten"
Dirumah sakit Lucas berteriak tepatnya panik karena diperjalanan kerumah sakit Dery pingsan.
Dery langsung ditangani oleh dokter diugd
Abang Ten datang keugd dengan bergesa gesa dia dapat melihat raut khawatir kedua adiknya terutama Lucas yang duduk dilantai karena tidak sanggup lagi menopang tubuhnya sendiri nafasnya sudah Senin Kamis tapi dia hiraukan yang terpenting dia tau kondisi Dery dulu.
"Abang tolong Dery"
"Iya iya Dery sedang ditangani oleh dokter diugd kok dia pasti tidak apa apa" sambil mengangkat tubuh Lucas yang lemas.
"Mau kemana Abang?" Lucas yang merasakan tubuhnya diangkat kegendongan abangnya itu.
"Jun engga papa kan kalau Abang tinggal sebentar ini Lucas sesak nafas butuh oksigen, nanti ayah datang kok Abang sudah kasih tau ayah dan ayah serta Abang yang lain akan datang"
"Iya bang engga papa kok"
"Engga mau Abang Lucas mau disini saja, Lucas engga sesak kok" siapa sih yang dapat dibohongi sekali melihat saja sudah kelihatan bocah itu sesak nafas.
Abang Ten membawa keRuangan yang sering Lucas tempati saat drop.
Abang dengan sigap memasangkan masker oksigen dan menyuntikkannya Obat tidur agar Lucas bisa istirahat dan Abang bisa keugd lagi. Setelah selesai dengan tugasnya Abang pergi keugd.
Sudah ada ayah dan Abang Kun dan Winwin
"Bagaimana?"
"Masih ditangani" jawab ayah
"Lamanya sudah hampir 3 jam loh Jun takut"
"Sabar yah, Jun istirahat saja dikamar Lucas yah temanin dia"
"Kenapa Lucas Ten" ayah yang baru menyadari tidak ada Lucas disekelilingnya.
"Tadi drop mungkin karena panik dan menangis, jadinya aku berikan obat tidur biar bisa istirahat"
"Yah sudah Jun sama Abang Winwin kekamarnya Lucas saja yah nanti kami menyusul" ayah
"Iya kalian kesana saja nanti Dery juga sekamar kok sama Lucas" Ten
Mereka berdua pun pergi kekamarnya Lucas sepeninggal mereka
Kun bertanya
"Ten Dery engga bakalan kenapa Napa kan?"
"Semoga saja begitu bang aku juga belum tau soalnya aku tidak ikut menangani"

TBC
Maaf typo
Maaf aku galau

tetap bertahan hidup walaupun beban keluarga Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang