11. Ulah Eleanorz.

9 5 7
                                    

'Semesta akan selalu menghadirkan hal-hal yang tak terduga'

Fajar Zamuel°




Happy Reading.





"Percaya sama aku!" Lanjutnya dengan lembut yang benar-benar menenangkan.

"Ck. Bucin" Kata Damara bersandar pada dinding sambil meringis mengusap sudut bibirnya yang lebam, Dirinya sudah berhasil melumpuhkan para preman sendirian.

Setelah beberapa menit Adell pun bener benar tenang dalam pelukan nyaman mantanya. Lalu datanglah Cana, Rendra dan Fajar.

"Adelll!"

Buukk!

Teriakan Cana sambil memasuki ruangan membuat Adell reflek mendorong Rizky sampai terjungkal kebelakang.

Dan adegan itu dilihat oleh mereka semua, sungguh memalukan.

"Gue takut mill" Adell berlari ke arah Cana dan langsung memeluknya.

"Sstttt!" Ringis Rizky sambil mengusap usap pantat bahenolnya yang mencium lantai gedung.

"BBWHAAHAHAAA!! Anjirr. ngakak gue dam hahahaa" Tawa kencang Fajar tidak bisa dihentikan.

"Hehh." kekehan dari Rendra dan senyuman tipis dari Damara.

"Habis manis sepah dibuang." Sambung Damara.

"Sialan lo semua! Dasar temen pucekk!!" Ucap Rizky dengan tangan kanan mengusap pantatnya yang panas dan tangan kiri menunjukan jari tengahnya fuck.

"Hehee. Temen kan gitu, ketawa dulu baru tuh.. nolongin." Kata Fajar sambil mendekati lalu mengulurkan tangan kanannya guna membantu Rizky berdiri.

"Iya. tetep aja jingan, lo. lo pada." Sewot Rizky sambil berdiri dibantu oleh Fajar.

"Kita keluar sekarang." Kata Rendra sambil mengarahkan Cana yang sedang memeluk Adell keluar gedung menuju tempat kendaraan mereka berada.

"Lo ikut gue, pulang bareng rendra??" ucap Cana saat sudah sampai didepan mobil hitam Rendra.

"Adel balik bareng gue mill." Potong Rizky sambil mendekat ke arah Adell.

"Gimana dell??" tanya Cana melihat kearah Adell.

"Udah jangan kebanyakan mikir, keburu lumutan nih aku dek bebb." kata Rizky dengan nada cemberut.

"Iyaa mau yaa, pulang bareng aku??" Lanjutnya.

"Udah dell, sama sisetan aja. Tenang dia udah gue jinakin kok. Gak bakal liar lagi." Kata Fajar yang membuat rizky meloto.

Ck. Sebenarnya dia ingin membantu atau menjatuhkan Rizky sih?

"Janji deh, gak bakal macem-macem Sama bikin kamu bete. Cuerrr." Ucapan Rizky sambil mengangkat kedua tanganya memperlihatkan kedua jarinya membentuk peace.

"Mau yaa??" Rizky dengan muka memelasnya.

"YESTT YUHUHH!!" teriak  Rizky kegirangan karena Adell berhasil menjawab dengan anggukan kepala.

"Jagain nih beasti gue ky. Jangan sampe lecet. Awas aja lo!" peringatan Cana lalu menyerahkan Adell yang sedari tadi dia pedang agar tidak jatuh, Adell sudah lemas kehabisan tenaga saat ini.

"Aman." jawab Rizky sambil memapah Adell menuju ketempat motornya berada. SiRambo namanya.

"Hati hati, sini pegangan sama lengan aku." Ujar Rizky membantu Adell menaiki motor hijau besarnya.

DhanurendraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang