8. Something in rain

867 191 42
                                    

Met baca yaw 🎊•••Maaf kalao banyak typo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Met baca yaw 🎊



Maaf kalao banyak typo..



 

Tangan Chika terasa begitu kosong, bahkan tulang kakinya ikut melemas, seolah seperti berlari meninggalkan posisinya.

Otak Chika mendadak tidak bisa berfikir apa-apa.

Perlahan tangan Chika luruh beserta dengan payung yang sedari tadi menaunginya bersama dengan Alan, payung itu tergeletak begitu saja.

Chika tidak menyangka dengan apa yang ada di depannya kini.

Demi Tuhan, rasanya Chika tidak ingin terbangun jika ini ialah alur dari skenario mimpi yang Tuhan berikan.

Bahkan kini tubuh Chika basah akibat air hujan yang mengguyuri tubuhnya.

Merasakan hujan kembali mengenai tubuhnya, Alanpun sedikit merasa aneh.

"Kamu siapa? Kok tidak menjawab ucapanku?" Seru Alan.

Chika masih terdiam.

Bahkan kini buliran air matanya bersatu dengan air hujan yang berjatuhan dari langit.

Chika menangis.

Terisak dalam kediaman serta pikirannya yang sangat kelu.

"Heh! Lihat.. lihat si Chika kenapa?" Manda yang saat itu tengah melihat Chikapun bersuara menginfokan pada  teman-temanya.

"Hei kamu dimana? Kamu siapa?" Tanya Alan sekali lagi, mencari posisi keberadaan Chika sembari meraba-raba.

Chika masih mempertahankan kesadarannya.

Chika masih mempertahankan perasaannya yang saat ini tidak karu-karuan.

Chika masih mempertahankan kekuatan tubuhnya yang ingin sekali meluruh.

Chika memandangi Alan yang kebingungan.

Sampai dengan tangan Alanpun tanpa sengaja meraba wajah Chika.

Chikapun menunduk saat merasakan tangan dingin basah Alan.

Chika menunduk sembari menangis tersedu-sedu.

Merasakan tubuh Chika bergetar Alanpun mulai sedikit merasa bingung. Yang kemudian sedikit mengalihkan posisi tangannya, namun..

"Tetap seperti ini.. jangan pindah tanganmu.." suruh Chika yang membuat Alan semakin bingung tapi mengangguk saja.

Entah kenapa perasaan Alan juga mendadak tak karuan.

Melihat adegan Alan dengan Chika, Ellapun semakin bingung. Tak hanya Ella pun orang-orang yang berada di dalam tenda.

"Ini kamu.." ucap Chika masih dengan nada isakannya. Melirih.

"Kamu siapa?" Alan masih bertanya dengan pertanyaan yang sama.

HEY ARA II: Sky, Stars, And UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang