THE TRAPPER [EBOOK]

PROLOG

Halo gais.. ini adalah Preview dari Ebook yang sudah dirilis.. jadi bukan onggoing ya, memang hanya untuk sekedar memperlihatkan seperti apa menarik alurnya

Baca aja dulu, mana yg tau kamu Terpikat dan candu oleh karya ini. Kalau sudah terserang candu, cari saja penulisnya langsung di:
Whatsapp : 085157883199

Kisah ini berawal mengenai hidup seorang anak yang menjadi korban kekejian orang dewasa. Usianya baru 9 tahun, namun segalanya telah direnggut dari anak itu. Awalnya ibunya dan sekarang ayahnyapun pergi meninggalkan dirinya.

Anak kecil itu meringkuk, menangis kebingungan sambil memeluk lututnya, hujan merintik membasahi bahunya hingga kuyup. Tak ada orang ataupun makanan dirumahnya. Hanya sejaring laba-laba yang menggantung didepan pintu dan debu diatas meja makan.

Seharian ini ia terus bertanya, kenapa ayahku pergi meninggalkanku ? Katanya hanya sebentar, tapi ia tak pernah kembali hingga larut mulai menggelincir dan malam menerkam dengan hujat lebat yang disambar petir. Diantara hiruk pikuk keramaian hari ini yang ia tak mengerti, sedikit yang ia cerna dari sana yaitu alasan kenapa ayahnya pergi hingga tak kembali dan siapa yang menyebabkan ini semua. Ada satu orang yang terkait dengan ini dari awal hingga akhir. Dialah awal dari segalanya, namun malah bersikap suci dengan melimpahkan kelakuan kejinya pada orang lain. Secara persis anak itu menyaksikan semua si Dalang permasalahan dengan mata kepala. Tapi tak ada satupun yang mendengar kesaksiannya.

Anak-anak memang belum begitu memahami tentang permasalahan orang dewasa, tapi setidaknya ia mampu melihat dengan jelas siapa yang bersikeras untuk menutupi kesalahan. Dan tau persis apa yang sebenarnya terjadi. Kebencian bukanlah mengenai usia, bukan sekedar untuk orang dewasa membalaskan dendam. Justru ketika hati murni seorang anak dikotori oleh kebencian, maka orang yang mengajarkannya tentang kebencian harus bertanggung jawab. Karena dengan begitu anak itu tak lagi tumbuh menjadi seorang manusia, melainkan monster yang akan memburu tanpa habis hingga keakar dari rasa bencinya.

***