THE TRAPPER [EBOOK]

Part 10

Jatuh Cinta

Jennie Pov

Aku tergesa-gesa, pintu ruangan interogasi hanya beberapa langkah dariku. Kepalaku sekarang terasa panas, tak tau lagi mana yang benar atau salah, yang aku tahu saat ini hukumku-lah yang berlaku untuk Trapper. Aku harus menghabisinya karena dia telah menyakiti orang yang kucintai. Sebelum memasuki ruangan aku menyeret sebuah kursi lipat besi dan membawanya bersamaku.

BRAAAAAKK

Tak peduli dengan orang yang terkejut ketika aku membanting pintu. Tanpa aba-aba aku langsung menghampiri Kim Tae Hyung, lalu mendepak kepalanya dengan kursi yang kubawa.

"Yaaa !!!! Kim Jennie !!! Apa yang kau lakukan imma !!!!!"

Jang Hyuk Sunbaenim berteriak, ia langsung menahan kursi itu agar tidak mengenai Kim Tae Hyung lagi.

"Ya !!! Hentikan !!!!!! Apa kau ingin dihukum ? Jika kau meneruskannya maka kau akan terkena sanksi"

"Ya sudah, kalau begitu berikan saja aku sanksi semaumu Sunbaenim"

Aku melepas kursi yang Jang Hyuk tahan lalu dengan cekatan menyepak dada Tae Hyung hingga ia terjengkang kebelakang. Tangannya yang diborgol membuatku bebas mendaratkan kakiku dimanapun keatas tubuhnya. Tentu, tempat favorit kakiku adalah wajahnya.

"Yaaa !!!! Hentikan !!! Hentikan !!! Kau bisa membunuhnya jika begini !!!" Jang Hyuk Sunbaenim melerai, tubuh tinggi dan besarnya langsung mengukuhku kemudian menjauhkanku dari Kim Tae Hyung.

"Lepaskan aku !!! Biarkan saja dia mati !!! Dengan membunuhnya saja bahkan tidak sebanding dengan nyawa orang yang selama ini dia renggut !!"

"Kim Jennie !!! Tahanlah emosimu ! Apa kau kehilangan kecerdasanmu sekarang !"

"Jika kau begini terus maka aku akan memborgolmu, kau bisa kehilangan posisimu dalam penyelidikan kasus ini jika kau tak bisa mengontrol perasaan pribadimu"

"Cih, Ahahahaha.. hahahahahahaha !!"

Aku dan Jang Hyuk Sunbaenim sama-sama menoleh, saat mendengar Kim Tae Hyung meludah lalu tertawa terbahak-bahak.

"Aaahh, pukulannya terasa manis sekali. Aku tak menyangka jika seorang wanita akan menghajarku, itu membuatku Bahagia."

Darahku kembali menggelegar, ketika wajah keji itu dengan mudah tertawa walau hampir mati babak belur.

"Haiisssshh !!" Aku kembali menerjang, berusaha menerobos tubuh Jang Hyuk Sunbaenim yang seperti tembok.

"Ya !!!! Kim Jennie !!!! Gumanheeee jebal !!! Berhentilah membuat keributan !"

"Apa ? Kemarilah Kim Jennie, hajar aku sampai kau puas ahahahaha, itu tidak akan sebanding dengan nyawa temanmu yang akan mati setelah kutembak kkkkk"

"Kim Tae Hyung ! Jika terjadi sesuatu padanya maka aku akan membunuhmu !!! Aku akan mencincangmu hidup-hidup !!"

"Sunbaenim !! Lepaskan aku !!! Lepas !!!!" Janghyuk Sunbaeniem makin mengunciku, ia lalu mendesakku kepinggir agar menjauh dari Kim Tae Hyung.

Disaat yang bersaamaan Rose dan Jisoo eonni memasuki ruangan interogasi, mereka melihatku yang sedang ditahan oleh Jang Hyuk Sunbaenim. Disisi lain mereka juga melihat Tae Hyung dengan wajahnya yang berlumuran darah terkapar dilantai.

"Ya ya, bantu aku untuk membawa ketua tim kalian keluar dari sini" Pinta Janghyuk pada Rose yang berada didekatnya.

Namun gadis yang kini berambut perak itu tidak menggubris, matanya langsung menajam kearah Tae Hyung lalu berlari kearahnya.