| Suatu saat akan ada cahaya di dunia Mafioso. |
ANNYEONG!
Gimana hari ini?
Vote & Komen Bestieee>.<
SELAMAT MEMBACA
(・∀・)
______________________________________
Selalu! Selalu saja kita tidak akan bisa menebak sebuah alur, jalan bahkan lintasan kehidupan yang berjalan. Selalu ada hal yang mengagetkan dalam setiap kisah, mau kisah mu ataupun kisah mereka.Arella melirik lelaki di sampingnya sangat kesal. Mereka sudah hampir sejam ada di tempat ini tanpa pernah di jawab iya ketika Arella mengatakan pulang. Setelah makan siang, Leo menariknya untuk kembali menemani lelaki itu berbelanja baju. Syukur bukan dirinya yang di belanjakan. Tapi bukannya pulang setelah itu, Leo malah mengajaknya lagi mencari parfum. Untuk kali ini Arella mau tidak mau menerima pemberian lelaki itu lagi.
"Leo!"
"Hm?"
"Gue pengen pulang!" ucapnya namun tak di gubris lelaki itu.
"Lo mo itu gak?"
"Gak!"
"Gue mau!"
"Leo!"
"Apa?"
"Gue capek, plis kita pulang! Duit lo mo abis itu!" gerutu Arella.
"Nggak, ayo temenin gue beli itu." ajak Leo lagi-lagi menarik Arella sampai di depan penjual es krim.
"Lo mo rasa apa?"
"Rasa kesel!"
Leo tertawa kecil melihat gadis di sampingnya menekuk wajah tanpa ada niatan untuk memesan.
"Rasa coklat mau?"
"Nggak!"
"Stroberi?"
"Nggak!"
"Vanilla?"
"Gak!"
"Terus? Lo mau apa?"
"Mau pulang!"
Lagi-lagi Leo terkekeh melihatnya, lelaki itu memesan rasa mint choco kemudian memesan rasa vanilla untuk Arella. Setelah membayar dan menerima itu, Leo kembali menarik gadis itu mengikutinya. Arella harus terpaksa memegang ice cream dengan rasa vanilla padahal dirinya tidak suka rasa itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIOSO
Teen FictionMafioso merekrut anggota baru? Cewek? Yah itu adalah hal yang dikagetkan oleh tiap tiap geng lawan. Bagaimana bisa seorang perempuan memasuki dunia dimana hanya ada kejahatan itu? Tapi itulah kenyataannya. Satu-satunya gadis yang mengambil bahaya...