13. Perubahan rezvan

406 23 2
                                    

Kini di pagi yang cerah menemani aktivitas pagi mereka, setelah kemarin rezvan memilih untuk spend time bersama shani dan kini mereka sudah kembali dengan kegiatannya masing masing

"Masak apa" ucap rezvan saat sudah sampai di ruang makan dan melihat shani sedang menata masakan yg ia buat

"Sapo tahu sama ayam asam manis" ucap shani dan diangguki oleh rezvan

Rezvan pun mendudukan dirinya di bangku sambil terus memperhatikan shani yang sedang menuangkan susu dan air bening ke gelas

"Kenapa sih ngeliatin terus" ucap shani seraya tersenyum manis ke arah rezvan

"Gapapa" ucap rezvan seraya menggeleng kecil, shani yang mendengar pun hanya terkekeh dan menggeleng kepalanya

"Kamu mau pake apa" ucap shani setelah menyendokan nasi ke piring rezvan

"Ayam asam manis aja" ucap rezvan

Namun tanpa rezvan sadari ternyata shani menyendokan sayur juga ke piring rezvan

"Kok pake say-" ucap rezvan protes dan terpotong oleh shani

"Makan" ucap shani tak terbantahkan

"Gak mau, aku kan gak suka sayur" ucap rezvan seraya cemberut membuat shani yang melihatnya pun gemas

"Sekarang aku tanya sama kamu, kenapa gak suka? Padahal sayur tuh bagus buat kesehatan" ucap shani mampu membuat rezvan bungkam

"Ya intinya aku gak suka" ucap rezvan dengan wajah yang cemberut

"Tapi kata mama kamu suka sayur" ucap shani, ya karna shani sempat bertanya kepada mama mertuanya apa yang rezvan suka dan gak suka

"Itukan kalo mama yang masak" ucap rezvan

"Yaudah inikan aku yang masak, sekarang kamu cibain masakan aku" ucap shani seraya menyodorkan sendok ke mulut rezvan

"Gak mau shani, paittttt" rengek rezvan seperti anak kecil yang gak mau minum obat

"Buka mulutnya, aaa" ucap shani menyuapkan makanan ke mulut rezvan

Rezvan pun memakan dan bahkan tanpa ia sadari rezvan memakan sayur buatan shani hingga nambah 2x

"Kenyang banget aku sarapan pagi pagi" ucap rezvan setelah makanannya habis

"Tadi aja 'gik mii piit shini' " ucap shani meledek rezvan seraya membereskan piring bekas mereka makan

Sedangkan rezvan yang mendengar itupun hanya menggaruk tengkuknya yang tak gatal dan menunjukan wajah sok imutnya

"Gausah sok imut deh" ucap shani yang melihat rezvan menunjukan wajah sok imutnya sehingga terlihat gemas dimata shani

"Emang aku imut, wlee" ucap rezvan seraya memeletkan lidahnya, sedangkan shani yang melihat pun hanya menggeleng kepala

°°°

Kini rezvan telah berada dikantornya bersama dengan berkas berkas yang menemaninya

Sedangkan dikantor shani pun sama ia sedang berhadapan dengan berkas berkas kantornya, namun ada yang berbeda dari shani.

Karna sedari tadi shani terus senyum senyum sambil menatap berkasnya, hingga ia tak sadar ada yang masuk keruanggannya dan memperhatikannya

"Waras lo shan?" Ucap abin yang heran melihat shani senyum senyum sambil membaca berkas kantor

"E-eh hah?" Beo shani yang kaget melihat abin ada diruangannya

Have You | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang