Di Jodohin || TaeTen✔

15

Ten membuka mata saat ia merasakan elusan pada pipi kanannya. Dan ya, seperti apa yang kalian pikirkan itu— Taeyong, suaminya.

"Selamat pagi, sayangku." Ia mengecup kening istrinya lembut.

Lelaki manis itu dapat merasakan jika jantungnya berdegup dengan cepat. Oh sial— dirinya memang mulai mencintai sosok di depannya ini ternyata.

"Morning too, mas."

Senyum terbit di bibir Taeyong, ia masih tidak menyangka jika Ten benar-benar membuka hati untuk dirinya.

"Mau mandi bareng apa sendiri?" Tanya Taeyong sambil menaikkan satu alisnya, menggoda.

Lantas istri manisnya itu menutup wajah dengan selimut, "Ish! Mandi sendiri aja! Ntar mas mesum lagi!"

Taeyong terkekeh dibuatnya, lucu sekali. Ia lalu mengangkat Ten ala brydal dan mendudukkan di closet tertutup.

"Nunggu apa lagi mas ih! Mesum banget dasar!"

"Hehehe, iya sayang iya ini juga mau keluar. Kamu jangan lama-lama, pokoknya kalo lama aku nyusul." Ucapnya sambil berjalan keluar kamar mandi.

Pipi Ten bersemu, memang ya suaminya itu senang sekali menggoda.

Beberapa menit kemudian Ten selesai dengan acara mandinya, ia berjalan tertatih keluar kamar mandi membuat Taeyong yang sedang duduk di sopa kamar mengernyit.

"Kenapa gak manggil aku sih sayang, kan kasian kamu jalan ngangkang gini." Ia mendekat menuntun istrinya.

"Yang bikin aku gini siapa?! Sakit tau mas!"

Taeyong tersenyum menampakkan gigi rapihnya, "Maaf ya sayang, sebagai gantinya aku bakal nurutin kemauan kamu. Apapun."

Mata lelaki manis itu berbinar, "Bener ya. Apapun itu?" Taeyong mengangguk, "Oke nanti aku pikirin, kamu mandi sana!"

"Iya sayangku, cantikku. Muahhhh." Taeyong mengecup kilat bibir istrinya dan berlari menuju kamar mandi, mendengar teriakan Ten membuat ia terkekeh gemas.

TBC.