『09°』

109 26 7
                                    

.·:*¨¨* ≈☆≈ *¨¨*:·.
ೃ⁀➷✎HAPPY READING•.ೃ࿐
୨⎯ "✦ ✾✦ ✾" ⎯୧

Waktu terus berjalan. Tak terasa satu Minggu berlalu , hari ini adalah hari Minggu. Dera masih duduk di atas kasurnya, menatap jendela kamar yang masih tertutup.

Sepanjang hukuman yang Dera jalani , dia hanya menghabiskan waktunya untuk bekerja lalu belajar dirumah. Satu Minggu itu juga Dera merasa terbebas dari Mara. Sejenak Dera berpikir , hukuman kali ini tidak terlalu buruk. Setidaknya selama hukuman itu berlangsung Dera bisa memanfaatkan waktu itu untuk memenangkan diri.

Sebenarnya jika hari Minggu biasanya Dera juga akan tetap bekerja di toko kue tapi tokonya sedang diliburkan. Jadi hari ini Dera berniat untuk pergi menemui Kak Hersa di minimarket. Jika dipikir sudah satu Minggu lebih dirinya tidak pergi kesana, dan seperti yang sudah dijanjikan Setelah satu Minggu berakhir , Dera bisa bekerja di sana lagi.

Jam sudah menunjukkan pukul tujuh pagi. Dera menyibak selimutnya lalu berjalan masuk kedalam kamar mandi. Tak butuh waktu lama , kini Dera sudah berdiri di depan cermin. Handphonenya tiba tiba berdering .

" Dera ,Lo lagi dirumah nggak ? " Kylla tiba tiba bertanya Setelah sambungan itu terhubung.

" Iya gue masih dirumah , tapi nanti gue pergi sih.. ada apa ? "

" Kalo Lo sibuk ya udah deh "

" Mau ngapain ? Lo mau curhat ? Cerita aja "

" Bukan.. gue mau ngajak jalan ke mall bareng "

" Sebenarnya gue mau mau aja sih La , tapi gue harus kerja dulu "

" Ya ampun Ra, ini hari Minggu loh.. Lo masih aja mau kerja ? Emang Lo lagi butuh duit banget apa ? Berapa sini gue bantu minjemin "

Dera refleks menjauhkan handphonenya. Lalu mendekatkan lagi setelah suara kylla sudah tidak terdengar. " Masih pagi nggak usah ngoceh dehh "

" Hehe maap , abis nya Lo suka bikin gue greget.. "

" kalo boleh jujur , iya. Gue lagi butuh tapi selagi gue bisa nyari duit sendiri gue nggak bakal ngerepotin orang lain "

" Nggak tau lagi gue sama Lo Ra.. gue suka iri sama sifat dewasa Lo itu "

Dera hanya terkekeh mendengarnya. " Lo pergi aja sama temen Lo yang lain , maap banget gue nggak bisa "

" Ya udah nggak papa , santai aja Ra .. btw Lo suka apa ? "

" Suka ? Maksudnya ? "

" Ya Lo suka apa , tas ? Sepatu atau baju gitu ? "

" Lo mau beli buat siapa ? "

" Gue nanya Lo , berarti buat Lo lahh.. gue belum sempet ngasih kado Minggu lalu.. salah Lo juga nggak ngasih tau kalo hari itu Lo lagi ulang taun.. mana tiba tiba ilang lagi " oceh kylla lagi

Dera memang sudah memberi tahu Kylla waktu dia yang tidak kembali lagi ke perpustakaan. Kylla Sendiri juga sama emosinya mengetahui jika temannya itu di ganggu oleh Mara sampai pingsan. Walaupun sebenarnya Dera pingsan bukan karena sepenuhnya salah Mara tapi juga karena kondisinya yang tidak sehat.

" Nggak usah deh La , gue nggak minta Lo ngasih kado "

" Tanpa Lo minta juga gue bakal ngasih , tadinya sih mau beli tanpa nanya Lo dulu , tapi takut Lo nya nggak suka "

" Eummm.. terserah Lo aja deh la , apapun gue suka kok asal jangan berlebihan aja  "

" Oke kalo gitu.. gue siap siap dulu abis itu mau pergi ngajak yang lain.. byee "

Gonna Be Fine || Park Jihoon °ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang