18

140 25 9
                                    

"Ada satu harapan buat kalian.."

Satu kalimat itu mampu membuat mereka semua terperangah. Apa yang dimaksud kucing sok misterius ini sebenarnya?

"Lo kalo ngasih info yang jelas dong! Jangan setengah-setengah! Jelasin apa maksudnya!" cecar Jeongwoo berdecak malas.

"Kayaknya dia ga ngerti kalo pake bahasa kita Woo, mungkin dia cuma bisa pake bahasa manusia pas ngomong doang, kita tetep harus ngobrol pake bahasa kucing, nyao miau miaw nyiau ngao ngok ngok," random Junghwan tetapi rautnya begitu polos.

"Itu babi Wan," Haruto menepuk bahu Junghwan dengan dramatisasinya.

Junghwan hanya memandang polos ke arah Haruto yang kini juga menatapnya seakan prihatin akan kepolosan Junghwan yang tidak tertolong lagi.

"GUE NGERTI ANJIR!" nah ngegas lagi kan tu kucing.

"Santai bro! Pms lo?" asbun Beomgyu.

"Gue cowok!" geram kucing putih itu dengan geraman khas kucing.

"Weh, gue pernah denger suara kayak gini pas kucing gue lagi masa kawin," cerita Junghwan.

"Lo mau kawin cing?" tanya Hueningkai pada kucing putih lagi.

"AAGHHH CUKUP! STOP! SERIUS NAPA?!" amuk si kucing mulai menunjukkan cakar-cakar tajam miliknya.

"Ehehe maafin temen-temen laknat aku ya cing, emang ahlaknya dibawa lari setan. Setan aja lebih punya ahlak dari mereka," tutur Taehyun dan langsung dihadiahi tatapan maut dari mereka semua.

"Udah! Sekarang dengerin! Kenalin gue Tan, gue emang bisa bicara kayak kalian karena gue mahluk mistis. Yahh.. Engga sepenuhnya sih.. Gue punya wujud manusia kayak kalian, gue tunjukin deh.."

Kucing putih bernama Tan yang mempunyai mata kanan berwarna merah dan mata kirinya berwarna putih tanpa iris itu pun dikelilingi asap secara tiba-tiba.

Lalu dapat mereka lihat dengan jelas sosok manusia yang tampan tetapi sedikit mirip psiko itu.

























































































"Gimana? Ganteng gak gue? Heheh, di sini, gue ada di pihak kalian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Gimana? Ganteng gak gue? Heheh, di sini, gue ada di pihak kalian. Jadi ga usah takut, buktinya gue bantuin kalian ngalahin Byun Baekhyun kan?"

"Ganteng apanya? Gantengan juga gue," gumam Jihoon julid dan langsung ditepuk penuh cinta oleh Asahi.

"Sekarang kalian mau keluar kan? Kalian masih punya harapan. Gue kasih tau yaa.. Temen kalian yang dari kingdom Storm itu belum mati."

Labyrinth | Two | Treasure | ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang