🌹~Fenly
Aku membuka mataku pelan , menyesuaikan cahaya yang kulihat. Akumemandang di sekelilingku dan aku melihat kak shandy yang tertidur di sampingku. Dan aku mengusap pelang rambut kak shandy , namun sepertinya kak shandy mulai terbangun.
" Fen udah sadar ? Alhamdulillah ". ucap shandy
aku mengangguk pelan
" Ada yang sakit ga? kakak panggil dokter dulu ya biar fen diperiksa ".
" Jangan kak shandy disini aja ".
" Hmm yaudh kakak disini ko ".
" Kak ".
" Iya fen ".
" Fen mau pulang boleh ga? ".
" Ya jangan dong, fen kan masih harus di rawat disini ".
" Fen baik-baik aja ko kak. Fen gk mau disini, pokoknya besok fen mau pulang ". ucap ku sambil memalingkan wajah
" Hmm. Adeknya kak shandy keras kepla banget sih ". ucapnya sambil mengusap rambutku.
" Iya besok kita pulang ". ucap kak shandy
" Beneran ya ".
" Iya adikku tersayang ". ucap kak shandy sambil memeluku.
" Kak, fen mau nelfon zwei, boleh ya ".
" Inikan udah malem fen, zwei juga pasti udah tidur ".
" Bentar doang kak ". ucapku memelas
" Iya-iya nih hp fen ".
" Makasih kak ". ucapku lalu mencoba menghubungi zweitson lewat video call.
Tak lama kemudian panggilan pun terjawab.
" Hay sonn ". ucapku
" Fenly... Lo udah sadar, Gimana keadaan lo sekarang fen ? ".
" Alhamdulillah. Gue gpp kok. Gue baik - baik aja sekarang ".
" Alhamdulillah gue jadi seneng dengernya , kalo lo gapapa ". ucap zwei
" Iya. Eh maaf ya gue udah ganggu waktu tidur lo ". ucapku tersenyum
" Gpp fen , gue malah seneng banget bisa liat senyuman seorang pria tampan bernama fenly christovel ". ucap zwei
" Hahaha bisa aja lu.. ".
Tiba-tiba kak shandy ikut berbicara.
" Fen tau gak waktu fen pingsan terus dibawa timsar pake tandu. Zweitson sampe nangis kejer, kaya anak kucing yang kehilangan induknya " ucap kak shandy
" Ya gue khawatir banget sama fenly bang ". ucap zweitson
" Makasih ya son lo udah khawatirin gue . Gue seneng punya temen sekaligus sahabat yang baik kaya lo ". ucapku
" Dan gue yang paling beruntung punya shabat yang baik, ganteng, nyeselin lagi. Tapi selalu bikin gue kangen, pokoknya lo itu the best friend buat gue ". ucap zweitson
" Makasih son ".
" Btw lo kapan pulang? ".
" Pengennya sih besok pulang ". ucapku sembari menatap sang kakak dan shandy pun terkekeh
" Temen lo bandel nih son, baru sadar dari operasi udah mintang pulang ". ucap kak shandy
" Ya ampun, fen lo abis dioperasi. Kenapa? ".
" Iya son karna ada sedikit keretakan di tulang kaki gue. Dan untung aja nih kaki gak dipotong, hehehe. Dan mungkin agak lama gue bisa jalan normal lagi ". ucapku
KAMU SEDANG MEMBACA
Tenang tuk esok senang // Un1ty
أدب المراهقينSelalu ada pelajaran dari setiap perjalanan. Boleh jadi, hari ini kita terluka, jatuh, sakit, dan gagal. Namun percayalah setiap orang pernah melaluinya. Maka bersyukurlah karna semua itu justru menguatkanmu. Hidup ini seperti secangkir kopi diamana...