"Ugh.I-itu sakit"
Rengek Hyungseok karena bagian holenya ditusuk dengan jari panjang milik Jonggun.Ini pengalaman pertamanya,wajar saja rasanya begitu menyakitkan untuk seorang Hyungseok.
"Ti-tidak hiks...sa-sakit,i-itu sa-sakit hiks..."
Hyungseok tak bisa menahan rasa sakit yang ada di holenya dan berakhir nangis.Rasa yang tidak biasa,ini pertama kalinya ia melakukan hal yang disebut hubungan sex.
"Tahan lah sebentar,aku akan segera menemukannya"
Jonggun berusaha menenangkannya agar Hyungseok berhenti menangis.Namanya juga baru pertama kali,orang mana yang tidak menangis kalo merasakan sensasi yang begitu sakit.Paling tidak meringis.
Jonggun terus menusuk hole milik Hyungseok dengan posisi Hyungseok duduk di pangkuannya.Bagaimana tidak sakit,posisi ini membuat jari Jonggun menusuk dalam hole Hyungseok.Hyungseok terus menangis,menahan sakit dengan memeluk kuat leher Jonggun.
Dan saatnya tiba,Jonggun menekan titik terlarang milik Hyungseok.Kaget,reflek,aneh yang dirasakan oleh Hyungseok.Ntah kenapa tiba-tiba saja rasa sakit itu hilang dan berganti dengan rasa yang begitu aneh.
"Ugh,ke-kenapah akhh,i-ini anehh ksshhh"
Jonggun full senyum.Inilah yang ia tunggu-tunggu.Wajah memerah dan desah Hyungseok yang terdengar merdu di telinganya.
"Aku akan masukkan sayang"
Hyungseok tercengang.Apa ini ? Masukkan ? Apa maksudnya ? Tapi yang jelas benda yang ada didepannya itu akan menerobos masuk ke dalam dirinya.
Mimpi apa ini ? Hyungseok benar-benar dibuat takut setengah mati.Apakah benda didepannya akan muat masuk kedalam dirinya ? Tidak-tidak ini pasti mimpi,tapi ini nyata dan bukan fantasi.Pasrah sudah Hyungseok,ia berdoa semoga saja waktu cepat berlalu.
Jlebb
"Akhhhh,akhhh hiks...tuannn itu sangat sa-sakit...hiksss"
Sakit ? Tentu kawan.Apa benda sebesar lengan seorang pria itu masuk kedalam hole,tidak sakit ? Tentu sakit.Walau sudah dikendorkan atau dikasih nafas sebelum bergerak,tetap saja ada kata sakit di bagian hole milik Hyungseok.
"Hiks....to-tolong,i-itu...sakit...hiks.."
Ntah lahh.Rasanya Hyungseok akan mati.Sakit itu sangat parah.Hyungseok merasa...sepertinya holenya itu berdarah,karena rasa perih dan air yang terus keluar.
"Tenang sayang.Aku akan mendiamkannya sebentar"
Jonggun menenangkan Hyungseok.Menciumi mulai dari kening,turun ke mata,lalu pipi,hidung,dan berakhir lahh ke mulut.Hyungseok merasa aneh.Ia tak bisa bermain lidah dengan sang tuan,jadi lidahnya sedikit kaku.
Jonggun merasa sangat gemas dengan Hyungseok dan ingin sekali cepat melahapnya tapi ia masih bersabar karena Hyungseok masih baru pertama kali berhubungan sex jadi ia tetap harus menahan nafsu berlebih nya.
Hyungseok sudah sedikit lebih tenang dari sebelumnya.Walaupun masih menangis,tapi tak sekencang tadi.Jonggun pun mulai beraksi,tapi tetap saja ia harus menahan setengah nafsunya.Coba perlahan supaya yang dibawah merasa terbiasa dan ia bisa melepas nafsunya tapi nanti bukan sekarang.
"Aku bergerak sayang"
Bisik Jonggun.Hyungseok dengan sigap menutup mata.Ia takut akan nangis lagi.Sejujurnya ia malu,tapi mau gimana lagi.Rasa sakit itu tak bisa ditahan olehnya.
Jonggun yang melihat Hyungseok menutup matanya erat itu langsung menyentuh pipinya.Mengusapnya pelan sambil bergerak pelan.
"Ugh.mpph"
Desahnya hampir keluar.Tapi ia tahan dengan menutup mulutnya erat agar suara laknat itu tidak keluar.Jonggun yang melihat hal itu merasa sangat sange,tahan-tahan.Ini masih pemula untuk seorang Hyungseok,Jonggun tak mau membuat Hyungseok membenci dirinya.
"Buka mata dan jauhkan tangan dari mulutmu sayang"
Jonggun menarik pelan tangan Hyungseok dan menyatukan tangan mereka.Tapi matanya tak mau dibuka,sepertinya Hyungseok takut.Wajar saja ia tak mau,Jonggun sedang bergerak pelan menggosok hole milik Hyungseok.Walaupun itu sakit dan lecet,tapi Jonggun tetap menggosoknya pelan.Ia juga ada obat nyeri yang bisa meredakan rasa sakit,jadi selow-selow yak.
"Sangat hangat didalam mu sayang"
Kata Jonggun dengan hidungnya yang ngedusel-dusel di pipi gembul milik Hyungseok.Hyungseok hanya merasa sedikit risau dengan Jonggun yang sedang berada diatasnya.Perasaan sedikit kesal juga ada,tapi ntah ia kesal dengan apa.Hyungseok tak tau.Perasaan itu tiba-tiba saja muncul.
"Tu-tuan...akhhh"
Panggil Hyungseok gugup dengan mata yang masih tertutup.Mungkin ia malu untuk menatap wajah sang tuan.Pasti taulah kondisi saat ini,mereka sedang berhubungan sex dan ini baru pertama kalinya bagi Hyungseok.Apalagi sex nya sesama lelaki kan jadi....sedikit menjanggal pikirnya dan ia juga di bagian bawah kan.
"Ada apa sayang ?"
Jonggun tetap menggerakkan penisnya keluar masuk di dalam hole Hyungseok.Walaupun Hyungseok ingin bicara,tetap tak ada berhenti.Gerakkan itu mulai sedikit cepat hingga Hyungseok membuka matanya lebar.
Apa ini ? Pikirnya.Ini sangat cepat,tapi kenapa terasa aneh.Tidak sesakit tadi,kali ini terasa diantara sakit dan sedikit nikmat.Tidak mungkin, Jonggun pasti terus menekan titik terlarang milik Hyungseok.
"Akhhh,tu-tuannhhh....i-ituhhh ahhhh be-berentihhh akhhh....."
Hyungseok tak bisa menahan desahnya.Ia terus mengeluarkan suara laknat itu hingga pria yang ada didepannya itu merasa sedikit.....bersemangat.Jonggun tersenyum tipis,ia tau hari esok pasti Hyungseok tak akan bisa berjalan.
"Akhhh tu-tuanhhh...i-ituhh anehhnn annhhh"
"Aku suka didalam mu sayang"
"Ahnnn tu-tuanhhh....."
Sepertinya akan ada yang keluar.Jonggun mempercepat gerakannya hingga membuat Hyungseok merasa tak bisa bernafas dan desahnya tak menentu.
"Tu-tuanhh pe-pelanhhhh....."
Jonggun semakin mempercepat gerakannya hingga saatnya......
"Akhhhh........."
Jonggun menghempaskan tubuhnya diatas Hyungseok.Berat ? Sudah pasti itu yang dirasakan Hyungseok.Tubuh ini begitu kurus,tinggi,dan sedikit otot-otot diperut yang membuatnya terlihat keren dimata Hyungseok.Tapi...ntah kenapa sangat berat ? Hyungseok merasa seperti tak bisa bernafas.
"Tu-tuan"
Panggil Hyungseok sedikit memegang rambut Jonggun.Tapi ia tak kuat bicara,terlalu lelah baginya untuk melakukan aktivitas.
"Iya sayang ?"
Jonggun memandang wajah Hyungseok yang begitu sayu.Sepertinya ia kelelahan karena ulah Jonggun.
"Akuhh mauuu ti...ur..."
Hyungseok tertidur.Berhubungan sex sangat melelahkan baginya.Tapi ntah kenapa ia tak bisa menolak sentuhan dari sang tuan.Begitu aneh bukan ?
"Kau sangat lucu sayang,aku hampir kehilangan kendali"
Kata Jonggun lalu ikut tertidur di atas tubuh Hyungseok.Ia juga merasa lelah,tapi ia masih mau melakukan itu dengan Hyungseok.Tak ada gunanya juga Jonggun melakukannya lagi,karena Hyungseok sudah berada di alam mimpi.Jadi tak akan nikmat melakukannya hanya dari sepihak.
Apa yang akan terjadi setelahnya ? Apakah bakal jadi sesuatu yang menyenangkan atau sesuatu yang mengecewakan ? Ntah lahh,intinya sekarang adalah membuat Yohan merasa sedikit nyaman dan bahagia dipikiran Hyungseok.
Walaupun Yohan bukan anaknya,tapi ia juga harus mengurusnya dan membuat Yohan sedikit lebih dekat dengannya.Juga janji yang harus ia tepati dengan Yohan yaitu janji akan memberi adik kepada Yohan.Apakah.....
Gini amat nasibmu Hyungseok.Sabar lah,ini ujian untukmu.Pasti akan ada kesenangan yang timbul di hidup seorang Park Hyungseok.
________________________________________________
Bersambung....
KAMU SEDANG MEMBACA
"Baby sitter" l [ Jonggun x Hyungseok ]
Ficção AdolescenteMenceritakan tentang seorang pria remaja yang memiliki kehidupan menyedihkan.Berpisah dengan sang ibu karena sebuah masalah.Tak bersekolah, tak bekerja, dan ia hanya tinggal bersama kucingnya yaitu Miu. Apakah Hyungseok bisa menghidupkan dirinya den...