"Baby sitter" l [ Jonggun x Hyungseok ]

Eps~26 [S2 - Happy reading]

Semua telah berakhir, kejahatan, penghianatan, bahkan masalah rumah tangga.Yohan sudah tumbuh menjadi seorang remaja sma yang dimana sifat dan karakter nya jauh berbeda dengan ia yang masih menjadi bocah ingusan.

Sekarang Yohan menjadi sangat terkenal dan popularitas nya menaik di sekolah karna memiliki wajah yang tidak biasa.

Jae Hae sang adik tersayang sekarang sudah menjadi bocah ingusan menggantikan posisinya waktu seumuran dan sangat disayang kan Jae Hae tak seberuntung Yohan saat ini karena faktor genetik dan hormon dari sang ibu, Jae Hae menjadi sedikit penakut dan mudah sekali menangis.

"Ma-maafkan Jae...."

Permintaan maaf dari seorang anak kecil dengan rambut hitam sedikit coklat hijau yaitu Jae Hae.

"GANTILAH BARANGKU, KAU MERUSAKNYA!!"

Teriak bocah lain yang memiliki tubuh jauh lebih besar darinya.Nada bicaranya yang tinggi dan kasar seolah-olah ia sangat marah pada Jae Hae yang duduk hanya bisa menangis tersedu-sedu dengan suara pelan.

"Hiks..bu-bukan Jae hiks..yang merusaknya..hiks.."

"Ja-Jae hiks...tidak merusaknya...."

"GANTI!!!"

Jae Hae diam dan menatap tangannya yang menggulung-gulung ujung baju dengan jari kecilnya.Takut dan sedih terasa bercampur didalam dirinya, ingin sekali ia menangis kuat memanggil mama.

"HEI TIDAK DENGAR?!"

"Siapa yang kau teriaki saat ini?"

Bocah-bocah dengan tampang yang sombong itu serentak menoleh ke arah suara.Betapa terkejutnya para bocah ingusan setelah tertutup bayangan hitam yang berada di atasnya dengan wajah yang menyeramkan dan gelap karna ketutupan poni.

Jae Hae sudah tersedu-sedu tapi berusaha menahan air mata agar tidak keluar begitu saja.Sejujurnya itu sangat memalukan, menangis ditempat umum begini.

"Ayo pulang"

Tangan Jae Hae ditarik pelan dengan manusia poni itu.Jae Hae hanya diam mengikuti tanpa berkata apapun.

"Mama menunggumu"

"Hah?"

Dengan wajah lucu dihiasi serpihan air mata yang berada disela mata dan pipi merah gembul membuat siapa pun mimisan melihatnya.

"Pulang"

"I-iya"

Jae Hae menunduk, manusia poni memakai kan nya helm yang dikhususkan untuk anak-anak lalu menaikannya ke atas motornya.

"Kau akan jatuh jika tidak pegang sesuatu"

Jae Hae buru-buru memeluk pinggang manusia poni.Motor pun melaju sedikit kencang membuat helaian baju Jae Hae melayang-layang.

Perjalanan memakan waktu 13 menit karena beberapa masalah terjadi ditengah perjalanan, hingga akhirnya mereka sampai dirumah.

Jae Hae turun dari motor dan memberikan helm nya sementara manusia poni memarkirkan motornya di garasi.Jae Hae berlari masuk kedalam istana yang berstatus sebagai rumah biasa.

Biasa banget

"Mama!!"

Jae Hae menaiki tangga mencari sang mama yang ia panggil dari tadi.Kekamarnya, kedapur, ruang tengah, kamar mandi, hingga akhirnya ia ingat bahwa sang mama ada dikamar bersama papa tersintah.

"Mama!!"

Tanpa ketukan ia mendorong pintu yang sedikit renggang, masuk saja tanpa banyak drama.Menatap kearah ranjang besar yang memperlihatkan 2 orang pria yang satu tua dan yang satu muda, awet mudah lebih tepatnya.