Happy reading
Terlihat seorang pemuda yang masih tertidur pulas diranjang nya yang hangat, dengan ditemani sang adik dan sahabat serta teman temannya yang saat ini tengah menatapnya dengan lembut.
Pemuda itu adalah takemichi yang sudah tiga hari masih tertidur setelah insiden Halloween berdarah yang hampir saja merenggut nyawa seseorang jika saja takemichi tidak menyelamatkannya dengan kekuatannya itu.
Kini bahkan seseorang yang tiba tiba saja masuk langsung membuat masaki terkejut.
Haruna telah mendengar jika takemichi koma, dia yang tidak percaya langsung saja masuk dalam rumah yang selalu terbuka oleh siapa saja.
"Runa nee, apa yang kau inginkan?" Ucap masaki waspada.
"Hais tenanglah anak sampah, kenapa dengan takemichi mu? Apakah dia selemah itu saat terlibat dengan pertarungan anak anak?" Ucap Haruna mengejek.
"Cih"
"Hahaha bahkan dia akan ada kalanya untuk menjadi lemah, bahkan aku yang perempuan saja waktu itu tidak bisa mengalahkan hingga dia berada di dalam pertarungan anak anak malah koma" ucapnya lagi.
"Hey nona jika kau kemari untuk mengejek, maka pergilah, jangan membuat kami dalam suasana yang buruk" ucap Mikey.
"Tck aku akan pergi" ucapnya berlalu.
Disisi takemichi saat ini, dia masih berada di alam bawah sadarnya. Seseorang berbicara dengannya disana sehingga membuat takemichi nyaman dengan dunianya.
"Takemichi, kenapa kau memilih untuk mengobatinya dari pada mencegahnya? Bukankan jika kau mencegahnya maka kau tidak akan kehabisa tenaga dan kekuatan penyembuh darimu juga tidak akan menipis seperti ini" ucapnya menatap takemichi.
"Percuma aku mencegahnya jika dia masih mau mencoba bunuh diri, lebih baik aku biarkan saja hingga dia tertusuk" ucap takemichi.
"Apakah kau tidak mau bangun? Lihatlah orang orang itu" ucapnya menunjuk monitor tranparan.
"Hm mereka ya, aku kira mereka tidak akan sesedih itu saat aku pergi tidur" ucap takemichi.
"Ayolah, siapa yang tidak khawatir jika kau tertidur cukup lama dan bahkan kau tidak ada tanda-tanda pergerakan sama sekali beberapa hari ini"
"Kau seorang dewa, bahkan aku sangat tidak sopan jika meninggalkan mu, apakah boleh buat, bahkan sekarang aku tidak merasakan tenagaku sama sekali, jadi ya mungkin aku akan beristirahat sebentar untuk mengisi daya ku"
"Baiklah, selamat bersenang-senang disini, aku masih mempunyai banyak tugas hari ini untuk ku kerjakan" ucapnya berlalu pergi.
"Aku takut untuk keluar" ucap takemichi saat dewa waktu meninggalkan dirinya ditempat indah itu.
Takemichi yang memang saat ini di dunia nyata telah tidur, namun dia saat ini tengah menemui seseorang yang paling penting karena dia yang telah memutarkan waktu untuk nya.
Sebelum takemichi ada di tempat itu, dia dikejutkan oleh dewa waktu yang menghampirinya.
"Takemichi ikut aku sekarang" ucap dewa waktu yang saat ini melayang layang seperti arwah namun masih sangat agung bagi takemichi.
Flashback
Takemichi melihat sekitar yang memang saat ini tengah berada di tempat putih tak berujung, namun takemichi tau jika ini adalah tempat dimana takemichi menemui dewa waktu pada saat itu.
"Takemichi ikuti aku sekarang" ucapnya langsung memimpin takemichi ke sebuah tempat dimana takemichi sendiri tidak tau tempat apa itu.
"Kemana?" Tanya takemichi linglung, bukankah saat ini sedang di putih tak berujung ya, pikir takemichi.
KAMU SEDANG MEMBACA
savior (Tokyo Revengers)
Actiontidak ada deskripsi karena nggak tau harus nulis apa