•Anza•
......
Tasya terbangun dari paginya, ia terdiam melihat suaminya sudah ada di dalam kamar mandi. Gadis cantik itu langsung merapihkan tempat tidur sekaligus mempersiapkan baju Anza untuk kerja.
Cowok itu segera keluar dengan wajah segar, ia menatap istrinya yang tengah sibuk membuat cowok tampan garis keras itu mendekati tubuh Tasya.
Ia memeluk tubuh Tasya dari belakang dengan erat hingga membuat gadis itu menengok dengan wajah bingung.
"Kenapa kak?"
"Gak, gua cuma butuh kehangatan aja"ujar cowok itu membuat Tasya terkekeh.
"Ih kak! Badan kakak masih basah"keluh gadis itu memberontak.
Akan tetapi cowok tampan itu semakin memeluk Tasya dengan erat.
"Gua ingin melindungi lu Sya..."ujar cowok itu sambil membenamkan wajahnya di leher gadis itu.
Tasya terdiam merasakan hawa panas yang di salurkan oleh cowok berkulit putih ini.
Cowok itu menyalurkan nafas hangat di leher gadis itu hingga membuatnya merinding sendiri.
"Give me a kiss baby...berikan aku semangat dari kamu"ujar cowok itu mulai mengada-ngada membuat Tasya terdiam membisu.
"Tasya..."
"I-iya kak... kakak mau sekarang?"
"Iya aku maunya sekarang"ujar cowok itu membuat Tasya terdiam.
Anza membalikan tubuh Tasya dan menatapnya dengan begitu lekat.
"Pliss.. semalem lu udah nolak gua masa cuma ciuman doang lu gak mau?"keluh cowok itu membuat Tasya tersenyum kecil.
"Iyah.."
Anza langsung memojokkan tubuh Tasya di tembok, cowok itu menarik tangan Tasya hingga ke atas membuat pergerakan gadis itu sulit, Anza langsung memberikan kehangatan eksklusif untuk istrinya sambil sesekali menarik pinggang gadis itu hingga mendekat ke tubuhnya.
Anza tersenyum mengembang sambil mengelus rambut Tasya dengan lembut.
"Makasih"ujar cowok itu membuat Tasya menggigit bibir bawahnya.
"Kamu kenapa? Kurang puas sama ciuman aku?"tanya Anza langsung di gelengkan Tasya.
"Kak, Tasya kan belum mandi.. nanti nafas kakak jadi bau!"keluh gadis itu membuat Anza tertawa.
Cowok itu langsung mendekatkan wajahnya dengan senyum yang jarang di tunjukan siapapun.
"Gak peduli Sya, yang penting aku puas"ujar cowok itu membenamkan wajahnya di leher Tasya.
Gadis itu tersenyum kecil sambil mengelus punggung Anza.
"Sya, ayo kamu mandi mau berangkat bareng gak?"
KAMU SEDANG MEMBACA
cinta atau dendam Anza?? (End)
Teen FictionCerita ini mengisahkan tentang anak korban pembunuhan yang bertekad untuk membalaskan dendam ibu yang melahirkannya. Cerita ini bukan hanya tentang balas dendam tetapi.. cerita ini juga menceritakan tentang pertimbangan yang berat bagi seorang Anz...