N A V I L L E R A [HoonSuk]

12.

"Sialan, gak bisa berkutik gue yang ngawas Kwon ssaem"
"Asli, ni juga sialan Jihoon gak nengok sama sekali, ancur udah fisika gue"

Hangyul maupun Hyunjin terus menggerutu dan Jihoon hanya mendengarkan sesekali tersenyum

"Jadi ada apan manggil kita kesini?"
"To the point aja, kita gak suka basa-basi"

"Oke. Jangan ganggu Hyunsuk lagi"

"Lah kenapa? Emang dia pacar lu?" Hyunjin bertanya namun seketika wajahnya berubah bingung karena Jihoon tidak menjawab, ia dan Hangyul saling tatap sebelum akhirnya sadar, "LU PACARAN SAMA HYUNSUK?" teriak Hyunjin sambil mencengkram pundak Jihoon, ia menepis tangan Hyunjin, "gue belum jadian, dia minta waktu sampai kelulusan"
"Minggu depan dong?" tanya Hangyul yang langsung mendapat anggukan dari Jihoon
"Speechless gue Ji, ilang seminggu, ujian udah mau kelar dan lu baru ngomong gini ke kita bertiga? Gue merasa dikhianati sih" Hyunjin langsung bertumpu pada tembok dan menoleh kearah Jihoon dengan tatapan penuh drama

"Berdua sih, Mingyu udah tau"
"SIALAN! si paling jauh malah tau duluan, kok bisa?"
"Gue minjem apart dia bawa Hyunsuk"
"Lu apain Hyunsuk di apartemen orang!?"
"Gak gue apa-apain lah"
"Kalo udah official bakal?"
"Enggak...... Gak tau maksudnya" ucap Jihoon sambil memainkan ponselnya
"Sialan hahahahah"

Ting

"ayo kelas, yang ngawas galak"

"Gue butuh penjelasan lu yang sejelas-jelasnya"
"Balik ini kita kumpul, gue gak mau tau"
"Setuju Gyul"

"Gak bisa gue" ucapnya dengan santai, meninggalkan dua temannya

"Woii Ji!"

....

Hyunsuk menuangkan air ke dalam gelas dan langsung menyusul untuk duduk disamping Jihoon

"Ini gue perhatiin lu jadi sering kesini" Doyoung membuka obrolan dengan sinis

"Ya gue kan belajar bareng hyung lu"
"Kan ujiannya udah selesai, sekarang ngapain lagi?"
"Ya merayakan hari terakhir ujian" Jihoon menanggapi dengan cuek, Hyunsuk menyimak seraya menikmati biskuitnya, ia mulai terbiasa setiap keduanya bertemu pasti hanya ada keributan
"Belum juga lulus, ngapain dirayain segala? Yakin bakal lulus emang?"
"Yakin lah, gue mempertaruhkan segalanya biar lulus"
"Ck, emang lu pinter?"

"Kata Hyunsuk hyung, Jihoon hyung peringkat dua, jadi pasti pinter, terus juga...." Junghwan langsung merapatkan mulutnya setelah ditatap oleh Hyunsuk
"Wanie tolong ambil botol air lagi"
"Nee hyung" dengan cepat Junghwan melesat pergi, sadar jika ucapannya sepertinya salah

"Eh Wan, ini minum nya masih banyak, lanjut dulu dong", Jihoon menoleh kearah Hyunsuk dan menggeser tubuhnya "Nyeritain gue apa aja ke adek lu?"