Queen & Concubines (21+ 2Yeon JeongMo JeongSa JeongHyo JeongMi)

Putri Jepang 1 🔞

Para putri dari Jepang tiba di aula utama istana.

Jeongyeon sedang dalam perjalanan karena dia baru kembali dari berburu di hutan bersama pangeran Moonbyul.

Kasim mengumumkan kedatangan Jeongyeon.

Para putri Jepang itu terpana melihat kegagahan dan ketampanan Jeongyeon. Ternyata benar raja muda itu terlihat gagah seperti rumor yang mereka dengar.

Jeongyeon duduk di singgasananya dan menatap wajah para putri jepang. Ia cukup terpana membuat penisnya berdenyut seketika.

"Jadi kalian para putri Jepang. Apa kalian bisa bahasa kami?"

"Ne, jeonha. Kami telah belajar." Jawab salah seorang putri.

"Silahkan perkenalkan diri kalian." Ucap Kasim Han yang menjemput mereka dari pelabuhan.

"Aku Myoui Mina."

"Aku Minatozaki Sana.

"Aku Hirai Momo."

Jeongyeon mengangguk.

"Kalian tahu kan kalau kalian akan tinggal disini menjadi selirku?" Tanya Jeongyeon.

Mereka bertiga mengangguk. Jeongyeon mengangguk ke arah penasihat.

"Upacara ritual pernikahan akan dilakukan akhir minggu ini sesuai perhitungan bintang" Ucap Penasihat.

"Sekarang kalian akan kami antarkan ke istana selir junior tingkat 1. Gelar kalian adalah gui-in namun karena dari Jepang untuk memudahkan panggilan kalian menggunakan marga kalian." Ucap penasihat.

Skip

"Aku tidak menyangka bahwa raja sangat tampan. Aku pikir itu hanya lukisan bohongan" Ucap Sana.

"Aku juga terkejut. Dia lebih muda namun kharismanya luar biasa" Ucap Mina

"Tapi ku dengar dari dayang yang bergosip bahwa raja itu byuntae kalau tidak salah" Ucap Momo.

"Byuntae itu apa?" tanya Sana.

"Mesum sama seperti yadong" jelas Momo.

"Berarti urusan ranjang dia sangat hebat" ucap Mina.

Dayang mengumumkan kedatangan Jihyo dan Nayeon. Mereka bertiga segera berdiri menyambut kedatangannya.

"Duduklah." Titah Jihyo.

"Aku Jihyo dan ini Nayeon. Jika kita sedang ber lima tidak perlu formal." Ucap Jihyo. Sana, Mina, dan Momo mengangguk.

"Kalian harus persiapkan diri saat malam pertama." Ucap Nayeon.

"Maaf, mama. Apa benar raja itu yadong?" Tanya Momo.

Nayeon dan Jihyo tertawa kecil.

"Benar, tapi dia sangat perkasa dan lembut." Jawab Nayeon.

"Ne benar. Kalian akan langsung jatuh cinta padanya." Ucap Jihyo.

Skip

Ritual pernikahan ketiga selir telah selesai. Malam pertama dilakukan 3 malam dimulai dari yang paling tua diantara mereka yaitu Mina, Momo, lalu Sana.

Mina sedang mandi sambil menunggu ke datangan Jeongyeon. Saat selesai ia terkejut karena Jeongyeon sudah duduk di tempat tidur mereka. Ia menutup tubuhnya dengan hanya mengenakan yukata tanpa dalaman.

Jeongyeon berdiri dan mendekat. Tangannya bergerak membuka yukata Mina memampangkan tubuhnya yang putih seksi.

Jeongyeon mendekatkan mukanya dan mencium Mina. Ciuman pun turun ke leher putih gadis jepang itu.

"Eughhh" desahnya

Jeongyeon segera memakan payudara Mina sambil mencubit kecil puting yang nganggur

"Uhm jeonhaaa." Desah Mina. Tangan Jeongyeon satunya beralih ke vagina Mina dan segera mencubit klit Mina membuat kaki Mina lemas tiba-tiba.

Tangan Mina meremas kedua bahu Jeongyeon. Jeongyeon menghentikan permainannya membuat Mina oleng. Segera Mina di tidurkan di tempat tidur.

Jeongyeon melepas seluruh pakaiannya membuat Mina mengigit bibirnya saat melihat penis Jeongyeon yang besar. Dia pernah belajar tentang reproduksi manusia tapi dia tidak tahu jika penis bisa sebesar dan sepanjang itu.

Jeongyeon membuka kedua paha Mina yang menutup rapat. Tangannya balik memainkan dan mencubit klitoris Mina.

"Ohhh jeonha" Desah Mina. Tangannya meremas tempat tidur. Kepalanya bergerak kanan kiri menikmati permainan jari Jeongyeon.

Jeongyeon mengambil seutas tali kain putih dan mengikat kedua tangan Mina dan menaikannya ke atas kepala Mina. Mina bingung.

"Kau tenang saja Mina"

"Ye jeonha" Jeongyeon menggesek kepala penis ke vagina Mina yang becek.

"Ahh ini lembut sekali." Ucap Jeongyeon.

"AKKKHHH" Mina menjerit saat Jeongyeon menerobos lubang vaginanya. Ia merasa vaginanya robek.

"Ahh huhu jeonha sakit" Jeongyeon memasukan jarinya ke mulut Mina untuk Mina emut.

"Ahh ahh disitu jeonha ahhh" Mina menikmati tumbukan lembut dari Jeongyeon. Kakinya semakin melebar pertanda minta dimasukan lebih lagi.

"Ahhh AHHHH" Mina cum membuat lubang lebih becek dan licin. Jeongyeon mempercepat tumbukanya.

"Ahh ahhh rasa ini sangat berlebihan ahhh" Mina mendesah karena vaginanya masih terasa sensitif akibat cum.

"Ohh vaginamu luar biasa Mina."Jeongyeon terus menumbuk cepat membuat Mina kewalahan.

"Ahhh Ahhhh" Jeongyeon menyodok dalam dan memuntahkan sperma di dalam sana.

"Hah hah" Jeongyeon tersenyum dan meremas payudara Mina. Ia menyentil puting Mina.

"Ahhh" desah Mina.

Jeongyeon melepas ikatan di tangan Mina. Tangan Mina beralih menarik Jeongyeon dan mencium bibir rajanya itu.

"Kamsahamnida, Myoui gui-in" Ucap Jeongyeon lalu menyupang leher Mina.

"Aku mau lagi jeonha" ucap Mina.

Jeongyeon menidurkan Mina dan melebarkan pahanya.

"Jeonha!!" Jeongyeon menggigit vagina Mina dan menjilatinya.

Slurp slurp bunyi hisapan Jeongyeon sangat nyaring.Mina hanya bisa diam mencengkram tempat tidur karena keenakan sampai akhirnya dia cum.

Jeongyeon tersenyum dan menuntun Mina untuk duduk di pangkuannya.

"Gerakan" Jeongyeon mentitah Mina untuk bergerak menggesek kelamin mereka sambil Jeongyeon mengemut payudara Mina bergantian.

"Ahh ohh je jeonhaaahh ahhh" Gesekan semakin cepat dan Mina cum. Belum selesai Jeongyeon mengarahkan Mina yang bingung.

Mina memasukan penis ke lubang vaginanya.

"Akhhh sakit" Mina kesakitan karena penis Jeongyeon sangat dalam sampai rasanya mentok.

Mina bergerak naik turun dan payudaranya terus di makan oleh Jeongyeon.

"Ahhh akh jeonha sakit ahhh" Mina mengeluh sakit namun tetap naik turun dengan cepat.

"Ohh aku suka putingmu" ucap Jeongyeon. Mina tersenyum dan terus menaik turunkan tubuhnya.

"Ahh ahkkhh aku pipis lagi ahhh uhmmm" Mina cum dan Jeongyeon terus menumbuk vagina mengejar cumnya.

"Ahhh" Jeongyeon cum namun dia tidak langsung mencabut penisnya. Sengaja ia bergerak memutar menambah kenikmatan dia dan Mina.

"Ehmnm jeonha ahhh" Mina mengigit bibirnya karena rasanya terlalu enak.

Mereka pun tidur karena hari sudah subuh.

Ikeh kimochiehhhh

Siap gmpur hri k2 ma sp ye wkwk

Dh ini dble up gw c u next week cuy doain krjaan gw lncar

TBC