🌺XI. CINTA TAPI BODOH 🌺

780 97 7
                                    

Annyeong annyeong 😁✌️👋
Ketemu lagi kita.....
Maaf update lama.....

Jangan lupa vote, komen dan follow nya Chingu.....

So, enjoy reading it 🌹



🌺🌺🌺


Motor CBR berwarna merah dan dominasi hitam itu memasuki gerbang rumah besar. Siapa lagi jika bukan milik Kim Taehyung. Tapi buka pemilik rumah lah yang datang, melainkan laki-laki muda memakai seragam sekolah SMA.

Jungkook. Setelah mendapat pesan dari Jisoo, Jungkook langsung meminta ijin kepada guru dengan beralasan ada urusan mendadak dengan keluarganya.

Jungkook : Baby, aku udah ada didepan rumah.

Wajah yang semula lemas itu langsung terlihat senang setelah mengetahui kekasih hatinya datang untuk menjenguknya.

"Jung, masuk." Jisoo mempersilahkan Jungkook untuk masuk setelah membukakan pintu utama.

Mereka duduk di sofa bludru panjang ruang tamu. Keduanya duduk berdekatan hampir mengikis jarak yang ada. Jelas Jisoo berani melakukan ini, sebab Taehyung sedang tidak ada dirumah. Pria itu mengatakan ada pekerjaan yang tidak bisa ditunda, sehingga harus meninggalkan Jisoo yang sedang demam.

"Jung, ini kan masih jam satu, kok kamu kesini?"

"Iya, tadi aku ijin ada keperluan keluarga. Gimana keadaan kamu? Udah enakan?" Jungkook menyentuh kening Jisoo menggunakan punggung tangannya untuk mengetahui suhu badan Jisoo yang katanya sedang demam.

Jisoo menggelengkan kepala. "Masih sedikit pusing, tapi gapapa. Kalo ada kamu pasti aku cepet sembuh." Jisoo menyandarkan kepalanya di bahu Jungkook, sambil menatapnya dengan bibir yang mengerucut manja.

"Masa sih? Berarti aku obat penyembuh buat kamu ya?" Kata Jungkook sambil menoel hidung Jisoo, dan dijawab anggukan olehnya.

"Om kamu mana?" Tanya Jungkook sambil mengedarkan pandangan disekitar.

"Ke kantor."

Mendengar jawaban jika Taehyung ke kantor, Jungkook seperti memikirkan sesuatu. Tiba-tiba terlintas sesuatu yang belum pernah ia lakukan dengan kekasihnya itu.

Tangan Jungkook membelai surai panjang Jisoo, ditatapnya wajah cantik yang sedikit pucat itu dengan sangat dalam.

Entah hanya perasaan Jisoo saja atau memang ada sesuatu yang berbeda dari cara Jungkook menatapnya.

"Kenapa, Jung?"

Cup

Kecupan tiba-tiba yang Jungkook lakukan membuat Jisoo terhenyak ditempat, seakan susah bernafas dan susah menelan ludah. Jisoo terkesiap bukan main dengan yang Jungkook lakukan.

"Jung?" Ucap Jisoo dengan tatapan seolah meminta jawaban.

Cup.

Lagi, kali ini bukan hanya kecupan. Melainkan ciuman. Jungkook melumat bibir Jisoo dengan tangan kanan menahan tengkuk Jisoo sedangkan tangan kirinya menggenggam kedua tangan Jisoo.

Jantung Jisoo berdebar kencang, ini pertama kalinya ia melakukan hal semacam ini bersama Jungkook setelah lima tahun menjalin hubungan pacaran.

Karena bibir Jisoo yang terkatup rapat, membuat Jungkook menggigitnya pelan namun berhasil membuat Jisoo membuka mulutnya. Kesempatan itu langsung digunakan Jungkook untuk menyusupkan lidahnya masuk kedalam mulut Jisoo. Menjelajah apapun yang ada didalam sana.

MY WORLDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang