Jangan Sakit Atau Terluka Lagi

96 9 0
                                    

Setengah jam yg lalu,ketika soobin melihat yeonjun yg memegang tangan Beomgyu untuk segera pergi ke dokter,soobin langsung berlari ke arah perginya yeonjun dan beomgyu.

"Hmm..ada apa.."gumamnya sebentar lagi sampai di dekat yeonjun dan beomgyu.

"Bang njun!Gyu!"panggil soobin lumayan kencang.

Yeonjun dan beomgyu mendengar nama mereka dipanggil,dua pria itupun langsung menoleh kebelakang.

"Bang bin...soobin"ucap dua pria itu serentak.

Soobin sampai di dekat yeonjun dan beomgyu.

"Kalian mau kema...Gyu!lengan kamu kenapa Gyu!?"soobin awalnya ingin bertanya tujuan yeonjun dan beomgyu, namun saat melihat lengan Beomgyu yg lebam,soobin langsung mendekat ke Beomgyu.

Beomgyu tersenyum tipis melihat reaksi yg sama seperti Taehyun dan yeonjun yg mencemaskan dirinya.

"Eh eh..kenapa malah senyam senyum... Senang ya lihat kami cemas sama keadaan Lo bocah nakal!"yeonjun melihat ekspresi Beomgyu,ia lalu memarahi Beomgyu dan menjewer pipi kanan Beomgyu.

"Aaa..aaa..sakit..sakit bang! Sakit!"rintih Beomgyu kepada yeonjun.

"Bang...gapapa bang..jangan marah lagi.." bujuk soobin,sebenarnya soobin juga merasakan hal yg sama dengan yeonjun,ia tak ingin melihat Beomgyu terluka ataupun sakit.

Yeonjun lalu melepaskan jewerannya dan lanjut menatap tajam Beomgyu.

"Hehe..makasih bang bin.."Beomgyu senang di bela.

"Makasih apa?"tanya soobin menatap miris beomgyu.

"Ah itu.."Beomgyu heran melihat tanggapan soobin.

"Kamu ini...hah..sudahlah..lain kali jangan terluka atau sakit lagi...Gyu gak ingin lihat Abang dan Abang njun atau Taehyun atau hyuka sakit karna mengkhawatirkan Gyu kan.."ceramah soobin kepada Beomgyu dengan pelan.

Namun perkataan soobin itu malah membuat Beomgyu terdiam,ia teringat dengan Kamal yg belum juga bangun karna menyelamatkan dirinya.

"Hmm..iya bang..maafin Gyu.."ucapnya tertunduk lesu.

Yeonjun dan soobin merasa bersalah, namun mereka sesekali harus mengingatkan hal itu kepada Beomgyu agar Beomgyu kelak menjaga dirinya.

"Iya iya...ayo kita ke dokter dulu..soobin, kamu pergi lihat Taehyun sana..dia sendirian..hmm..ada kai juga..walau belum bangun..udah ya..kami pergi.." yeonjun mendekat ke Beomgyu,ia lalu menyuruh soobin untuk ke tempat taehyun duluan,namun karna ia teringat dengan Kamal,ekspresinya perlahan nampak pilu,tetapi pria berumur dua puluh tiga tahun itu langsung menampik kesedihannya dan berusaha tegar serta tersenyum,ia tak ingin adik-adiknya terbebani karna hal itu.

Lalu Beomgyu dan yeonjun pun pergi untuk merawat lebam di lengan Beomgyu, sedangkan soobin langsung ke kamar khusus kanker paru-paru.

Satu jam kemudian,dokter baru saja pergi setelah memeriksa keadaan Kamal,dan dokter mengatakan kepada keempat pria di kamar itu agar menjaga dan memperhatikan Kamal supaya tak terlalu banyak bergerak dan jangan sampai stress atau panik,hal itu bisa menyebabkan Kamal sesak nafas dan penyakitnya kambuh lagi.

Saat ini keempat pria itu tengah bertanya- tanya dan melihat keadaan Kamal secara keseluruhan,saking senangnya dengan Kamal yg sudah sadarkan diri,seorang Beomgyu sampai lupa tentang tragedi keluarganya.

"Kai...makasih ya udah nyelamatin gua.. gua gak tau apa yg bakal terjadi pada gua kalo Lo gak ada kemarin..gua bersyukur punya Lo sebagai teman gua..dan maafin gua ya karna gua Lo jadi gini...maaf.." jelas beomgyu menatap sedih Kamal.

My First Friend's Cancer/Kanker Teman Pertamaku [TXT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang