BAB TIGA,XIXIXI

208 39 0
                                    

Typo bertebaran dimana-mana!!

Untuk visual bebas!, Kalian bisa berimajinasi sendiri sesuka kalian.

Klik bintang 🌟🌟 dulu gak sih!

Kamu nanya? Kamu nanya?, Kamu nanya?

🤬🤬🤬 Bacot kambing!

********

Seperti biasa, Al menggunakan kecepatan diatas rata-rata. Dengan lihai, Al melewati mobil maupun motor yang berada di depannya.

Mata Al membulat, kala truk keluar dari jalurnya, melaju dengan kencang ke arahnya. Al langsung banting stir ke kiri, menabrak cewe yang sedang berjalan kaki.

Matanya membulat melihat motor besar yang melaju kearahnya, tanpa bisa menghindar akibat shock.

Brukkk

"Auuu" ringisnya. Ia bangun membersihkan bajunya dan berjalan menghampiri seseorang yang menabraknya.

"Lo bisa bawa motor gak sih!, Kalo mau balapan di sirkuit sana!. Ini jalanan umum, bukan jalan menek moyang Lo. Jadi, nggak usah seenaknya. Bukan Lo doang yang ada disini, ramai, banyak orang.," Cerocosnya

"Bacot!" Al melihat mata cewek itu membulat. Tetapi, Al tidak perduli. Al memasang helmnya kemudian menjalankan motornya menjauhi cewek cerewet itu. Bukannya tidak bertanggung jawab, tapi bukannya cewek itu tidak kenapa-kenapa jadi apa yang perlu dipertanggung jawabkan, pikir Al.

"WOYYY!! LO,SETIDAKNYA MINTA MAAF" teriaknya kala motor itu sudah melesat menjauhinya.

"Anjing banget tu cowo, awas! Aja kalo gue ketemu lagi bakal gue acak-acak tu motornya." Cibirnya dengan muka tertekuk kesal

**********
Baru saja sampai, Al langsung di serbu beberapa pertanyaan

"Tumben jam segini baru Dateng, ada apa?" Tanya Ardan

"Muka Lo kusut amat, kek orang kelilit hutang," kata Arsal

"Lo bangkrut ya?" Tanya reiki, sontak semuanya terkejut

"Lo beneran udah bangkrut Al?" Tanya Arsal memastikan

Al menghela nafas lelah, "gue kaga bangkrut anjing!" Damprat Al

"Pr kimia dikumpul jam kedua" celetuk keano, sontak Arsal,dan reiki mengambil buku Al untuk disalin. Sedangkan Ardan meminjam buku keano sebagai contoh untuk dicatat dibukunya.sama aja!.

"Tadi gue nabrak cewe, tapi cewe ini beda" kata Al mulai menceritakan kejadian tadi

"Kok bisa" tanya Ardan, keano mendengarkan dengan seksama

"Ada truk yang salah ngambil jalur, keknya remnya blong. Jadi, gue banting stir trus gue nabrak cewe, asli ini cewe cerewet banget. Pengang telinga gue dengar suaranya yang cempreng" lanjutnya

"Pantes muka Lo asem banget" ucap Arsal.

"Jodoh mampus!" Ucap keano, tersenyum miring.

********

Langkahnya terhenti kala melihat motor yang tadi di temuinya di jalan

"Ini kan motor yang nabrak aku tadi!" Ucapnya sambil berfikir, takut salah.

"Bener yang ini." Sudut bibirnya tertarik keatas, ketika otaknya menemukan ide cemerlangnya "nunggu karma kayanya kelamaan, jadi mending buat gue yang kasih karma sekalian biar gak ngerepotin tuhan terus" ujarnya sambil tersenyum menyeringai.

Kemudian ia berlari meninggalkan parkiran motor menuju kearah toko di sebrang jalan dekat lampu merah.

Selang beberapa menit, ia kembali ke parkiran ke arah motor tadi diparkirkan. Ia mulai menjalankan aksinya. Beberapa orang berbisik-bisik melihat aksinya itu

ALARIC Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang