✔ [END] BL | Tanda yang Tidak Disengaja [Accidental Mark]

Empat belas

‼️️Typo(s) everywhere

Chapter 14

Setelah keluar dari ruangan Presiden, Zhou Yan pergi ke bagian logistik untuk mengambil kunci dan membawa Cheng Xia ke apartemen artis yang telah disiapkan oleh Tianxuan untuk mengenalkannya dengan lingkungan sekitar.

Apartemen artis terletak secara diagonal di seberang Gedung Tianxuan. Daerah ini dikelola dengan baik dan tidak ada yang diizinkan masuk tanpa kartu masuk. Lantai bawah tanah gedung apartemen merupakan tempat parkir yang luas dengan pintu masuk-keluar timur dan barat, sehingga sulit untuk diblokir oleh paparazzi. Dengan tinggal di sini, privasi dan keamanan para artis dapat benar-benar terlindungi.

Cheng Xia menaiki lift ke lantai atas bersama agennya.

Apartemen yang dialokasikan untuknya adalah nomor 3303. Apartemen itu adalah apartemen studio seluas 60 meter persegi. Ruangannya kecil tetapi perlengkapannya cukup lengkap. Ada kamar mandi terpisah dan peralatan dapur yang lengkap. Sebuah ruang ganti kecil dirancang secara private di sebelah kamar tidur. Ruang tamu memiliki sofa kain yang lembut dan meja kopi kaca. Dinding pada latar belakang TV dicat dengan sederhana, ada TV LCD besar dan rak buku di sebelahnya.

Tata letak apartemen itu sederhana dan hangat. Cheng Xia berjalan di sekitar rumah dan sangat menyukai lingkungan sekitarnya. Zhou Yan memberikan kartu kontrol akses tempat tinggal dan kunci kamar kepadanya sebelum berkata, "Cheng Xia, kamu akan tinggal di sini mulai sekarang. Kembalilah dan kemasi barang bawaanmu dan pindah sesegera mungkin. "

Cheng Xia mengangguk. "Baik. Yan jie, kamu sudah bekerja keras. Aku akan kembali sore ini untuk mengemasi barang-barangku!"

"Oke, panggil aku jika kamu butuh sesuatu."

Zhou Yan mengantar Cheng Xia pulang. Setelah tiba di rumah, Cheng Xia buru-buru mengemasi barang-barangnya. Orang tuanya tahu bahwa perusahaan telah menyiapkan apartemen artis untuknya dan juga ikut membantunya berkemas. Malam itu, Jiang Qiong memasak makanan mewah sebagai ucapan selamat tinggal kepada putranya. Keesokan paginya, ayahnya mengendarai mobil untuk membantu Cheng Xia pindah.

Cheng Xia tidak memiliki banyak barang. Hanya ada sekotak pakaian, perlengkapan mandi dan beberapa pajangan mobil sport.

Mereka berdua mengantar Cheng Xia ke gedung apartemennya. Cheng Xia dengan penuh semangat mengajak orang tuanya untuk melihat-lihat apartemen studionya sebelum dengan cepat menempatkan pajangan mobil sportnya yang telah dia kumpulkan selama bertahun-tahun di rak kayu di sebelah TV.

Pasangan itu melihat bahwa apartemen itu memiliki kondisi yang baik dan akhirnya merasa lega. Cheng Yiming berjalan ke jendela Prancis apartemen dan melihat bangunan yang berdiri secara diagonal di seberang mereka. "Apakah yang di seberang itu adalah Gedung Tianxuan?"

Cheng Xia berjalan ke sisi ayahnya dan tersenyum. "Ya, kantor pusat perusahaan kami sangat elegan dan canggih, kan?"

Cheng Yiming berbicara dengan serius, "Tianxuan memang merupakan perusahaan hiburan yang kuat tetapi hanya karena kamu menandatangani kontrak dengan mereka bukan berarti kamu akan terbang ke langit. Kamu harus turun ke bumi dan bekerja keras selangkah demi selangkah..."

Jiang Qiong mau tidak mau menyelanya. "Baiklah baiklah, kamu sudah mulai ceramah lagi. Telinga Cheng Xia akan menumbuhkan kapalan."

Cheng Xia tidak merasa terganggu oleh berbagai kata-kata yang diucapkan ayahnya. Dia tahu bahwa ketika dia pindah ke apartemen artis dan secara resmi memulai karirnya sebagai aktor, kemungkinan untuk bertemu orang tuanya di masa depan akan semakin kecil.

Dia mengambil napas dalam-dalam, menyesuaikan ekspresinya dan pergi untuk memeluk kedua orang tuanya dengan senyum yang cerah. "Kalian bisa yakin kalau aku akan bekerja keras. Mungkin kalian akan segera melihatku di TV!"