My new cat (02)!!

1.8K 317 11
                                    

Nem bermain di sebuah besi panjang yang ia jadikan tempat bermain. Ia seimbangkan dirinya di besi panjang dan seperti pipa itu.

"Hwooo!" teriak reflek dari wanita itu yang sudah tidak bisa menyeimbangkan dirinya.

Sett───

Nem memejamkan mata erat, siap dengan sakit yang akan ia rasakan, Tapi. Ia tidak menerima rasa sakit apapun. Cuman Bagian kerah dari pakaian yang ia kenakan terasa sesak.

"Ini bukan taman kanak-kanak nona." [name] sekarang sadar kenapa tubuhnya tidak merasakan sakit akibat jatuh.

Entah bagaimana tubuh nya melayang, di angkat seseorang. ia sekarang di turunkan dari sana. Nem mendongak. Melihat sosok pria yang memiliki tato di leher, tangan dan yang lain, hanya Bagian itu saja ia lihat karena bagian lain tertutup oleh kemeja putihnya.

"Seongeun?" gumam [name] "nona, lebih baik Anda pulang. Ini sudah hampir gelap. tidak baik wanita seperti nona berkeliaran." ucap nya dengan lembut tapi bagi [name] itu terdengar seperti fekkk.

"Terimakasih." nem menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Canggung. Itu yang ia rasakan di depan seo seongeun yang memiliki tubuh yang kekar, dan lebih tinggi dari pada nya.

Entah kenapa kaki nem mulai bergetar hebat. Sampai-sampai ia tidak bisa berdiri dengan sendirinya.

Tubuh nya terhanyut dan hampir terjatuh. Ia di tolong seongeun, Seo menatap wanita itu dengan heran "anda baik-baik saja nona?" tanya nya menatap bingung kepada [name] "...Entahlah rasanya aneh. Sepertinya aku tidak baik-baik saja." ucap nem merasa aneh sendiri.

Saat seo berusaha menolongnya untuk berdiri Entah kenapa sekarang tubuhnya begitu gengan. Seakan baru saja melihat tuyul.

"..." terdiam. Raut wajahnya [name] menjadi ketakutan. Ia melihat darah di sudut bibir seongeun membuat phobia nya terhadap darah kambuh.

"Jangan mendekatiku!!" teriak [name] langsung memisahkan dirinya dari senderan dada bidang seongeun. Pria itu kebingungan kenapa dengan gadis ini.

Nem mundur perlahan yang di sadari oleh seo. Pria itu mengira ia ketakutan karena tindakan yang tidak sopan memegang tangan nya padahal niat ia cuman membantu.

Nem berbalik cepat niat nya mau kabur malah di gagalkan oleh seo. Ia memegang pergelangan tangan wanita itu erat.

"Saya tidak bermaksud melakukan hal yang aneh. Tapi tetap, saya Minta maaf atas tindakan tidak sopan saya tadi." nem tidak berani melihat wajahnya seongeun, bercak darah di wajah pria itu masih ada membuat nya ketakutan setengah mati.

Seo memandangi pergelangan tangan wanita itu. Ia tersadar dengan getaran tangan [name] yang begitu ketakutan "Apa anda takut dengan saya?" tanya nya melepaskan pegangan nya dari tangan [name] "Tidak."

"Jika anda tidak ketakutan dengan saya kenapa anda berpaling dan berniat kabur dari saya nona?!"

"Darah mu! dasar sialan kau seongeun!" seo terdiam. Ia mendekati nem "darah? Maksud mu huh." nem memejamkan matanya begitu erat rasanya ia susah menelan ludah nya sendiri.

"Darah mu membuat ku ketakutan!! Darah yang ada di bibir mu itu seongeun kamprett!" seo mengernyit "anda takut dengan darah?" seo membersihkan sudut bibirnya.

"Sudah saya bersihkan. Saya boleh bertanya? dari mana anda tau nama saya. No,na." rasanya bulu kuduk nem berdiri tegak ketika wajahnya pemuda itu menjadi begitu datar "Apa saya perlu memukul anda baru nona bisa bicara?" bersumpah ini sangat lah mengerikan.

Pria bertubuh kekar itu menatap datar [name] begitu tajam. Nem menelan ludahnya "saya tanya sekali lagi nona. Dari mana anda tau nama saya?" seongeun mendekat.

𝐋𝐎𝐎𝐊𝐈𝐒𝐌 𝐘𝐄𝐘!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang